Visi Pendidikan Islam Visi dan Misi Pendidikan Islam
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
manusia berkepribadian muslim yang menjadi tujuan pendidikan Islam adalah manusia yang memiliki keimanan yang kokoh.
43
b. Pendidikan amal ubudiyah. Salah satu manusia berkepribadian muslim
adalah giat dan gemar beribadah. Hal ini sejalan dengan diciptakannya
manusia yakni untuk beribadah.
c. Pendidikan akhlak. Pendidikan akhlak merupakan bagian besar dari isi
pendidikan Islam. Melalui pembelajaran akhlak, akan memajukan rohani, menuntun kebaikan, menyempurnakan iman, memperoleh keutamaan di
hari akhir, dan memperoleh keharmonisan rumah tangga.
44
d. Pendidikan al-Qur‟an. Al-Qur‟an adalah kitab Allah yang diturunkan
kepada nabi Muhammad yang mengandung hal keimanan, ilmu pengetahuan, kisah-kisah, falsafah, peraturan-peraturan yang mengatur
tingkah laku dan tata cara hidup manusia baik sebagai makhluk individu
maupun sebagai makhluk sosial demi meraih kebahagiaan hidup.
e. Pendidikan iptek. Zaman yang semakin canggih diberbagai aspek
merupakan realita dari ayat al- Qur‟an mengenai ilmu pengetahuan dan
teknologi. Melalui iptek tersebut, peserta didik akan memiliki “quwwatul ilmi
” kekuatan ilmu pengetahuan dan teknologi yang unggul.
f. Pendidikan jasmani dan kesehatan. Islam menghendaki umatnya sehat
dan kuat baik jasmani, rohani, dan akalnya. Dengan pendidikan jasmani
43
Sohari, Sahrani, Peranan Pendidikan Agama Islam dalam Mencegah Kenakalan Remaja Juvenile Delinquency, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2008, h. 157
44
Chabib Toha, dkk, Metodologi Pengajaran Agama, Yogyakarta: IAIN Wali Songo Semarang, 1999, Cet.1, h. 114-116
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
dan kesehatan ini, peserta didik akan memiliki “quwwatul jismi”
kekuatan badan yang prima.
g. Pendidikan wirausaha dan keterampilan. Kunci untuk bisa meraih
kebahagiaan kehidupan dunia adalah adanya kemampuan dan keterampilan untuk berwirausaha. Pada akhirnya peserta didik akan
memiliki “quwatul iqtishadi” kekuatan ekonomi yang tangguh.
45