pembelajaran berlangsung. Selain mencatat data yang ada, peneliti dan kolaborator juga memberikan catatan atas berbagai masalah yang
dijumpai dengan menggunakan catatan lapangan. 4. Refleksi
Hasil observasi kelas, rekaman data, maupun catatan lapangan dan data lainnya dianalisis bersama-sama dengan praktisi kolaborator
yang terlibat dalam penelitian ini. Refleksi dilakukan pada akhir tindakan setiap siklus. Hasil analisis digunakan untuk merencanakan
tindakan pada siklus berikutnya. Tindakan yang telah berhasil dapat dilanjutkan pada pembelajaran berikutnya, sedangkan tindakan yang
belum berhasil diubah dan diperbaiki. wakhinuddin.wordpress.com
D. Teknik pengumpulan data
1. Observasi
2. Wawancara 3. Studi Dokumentasi
E. VALIDITAS DATA
Dalam penelitian ini keabsahan data dilakukan dengan beberapa cara yaitu: kredibilitas, transferabilitas dan konfirmitas.
1. Kredibilitas
Apakah proses dan hasil penelitian dapat diterima atau dipercaya
2. Transferabilitas
Yaitu apakah hasil penelitian ini dapat diterapkan pada situasi yang lain.
3. Dependability
Yaitu apakah hasil penelitian mengacu pada tingkat konsistensi peneliti dalam mengumpulkan data, membentuk, dan menggunakan konsep-
konsep ketika membuat interpretasi untuk menarik kesimpulan. 4. Konfirmabilitas
Yaitu apakah hasil penelitian dapat dibuktikan kebenarannya dimana hasil penelitian sesuai dengan data yang dikumpulkan dan dicantumkan
dalam laporan lapangan.
F. INSTRUMEN PENELITIAN
Instrumen penelitian adalah alat bantu yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian. Instrumen dalam penelitian ini adalah :
1. Menentukan indikator yang akan digunakan untuk mengetahui
perkembangan kecerdasan logika matematika anak TK Pertiwi II Nglorog Kec. Sragen, Kab. Sragen.
2. Menjabarkan indikator ke dalam butir amatan yang menunjukkan
pencapaian indikator yang dapat dilakukan anak ketika melakukan kegiatan yang dijadikan kisi-kisi dalam melakukan observasi. Adapun
butir amatan dalam penelitian sebagai berikut: Tabel Butir Amatan
No Indikator
Butir amatan Jumlah
1 Mengelompokkan
benda dengan berbagai cara menurut ciri-ciri
tertentu. Misal: menurut jenis, warna, bentuk,
ukuran dll 1.
Anak dapat mengenal perbedaan warna
2. Anak dapat mengenal konsep
ukuran besar kecil 3.
Anak dapat mengenal perbedaan bentuk
4. Anak dapat mengenal perbedaan
jumlah kumpulan benda 4
2 Mengelompokkan
benda tiga dimensi benda-benda
sebenarnya yang berbentuk geometri
lingkaran, segitiga, segi empat
1. Anak dapat menunjukkan benda-
benda disekitarnya yang menyerupai geometri.
1
5
G. TEKNIK ANALISIS DATA
Dalam pelaksanaan penelitian tindakan kelas, ada dua jenis data yang dapat dikumpulkan oleh peneliti Suharsimi Arikunto, 2012 : 131
yaitu : a. Data kuantitatif nilai hasil belajar siswa yang dapat dianalisis secara
deskriptif. Misalnya, mencari nilai rerata, presentase, keberhasilan belajar, dan lain-lain.
b. Data kualitatif, yaitu data yang berupa informasi berbentuk kalimat yang memberi gambaran tentang ekspresi siswa tentang tingkat
pemahaman terhadap suatu mata pelajaran kognitif, pandangan atau sikap siswa terhadap metode belajar yang baru afektif, aktivitas siswa
mengikuti pelajaran, perhatian, antusias dalam belajar, kepercayaan diri, motivasi belajar dan sejenisnya, dapatdianalisis secara kualitatif.
Dalam penelitian ini menggunakan data kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif yang digunakan berupa daftar nilai siswa dan prosentase
keberhasilan siswa. Peneliti mengumpulkan data pada setiap kegiatan observasi pelaksanaan siklus PTK. Kemudian dianalisis secara deskriptif
mengguanakan teknik prosentase untuk melihat kecenderungan yang terjadi dalam kegiatan pembelajaran, menganalisis tingkat keberhasilannya,
kemudian dikategorikan dalam klasifikasi berhasil dan belum berhasil. Sedangkan data kuantitatif yang digunakan berupa wawancara dan
dokumentasi.
H. INDIKATOR PENCAPAIAN