Tujuan, Sasaran, dan Strategi Organisasi Dinas Tata Ruang Kota Sasaran Strategi

commit to user mengetahui dan mengenal keberadaan dan peran instansi pemerintah dalam penyelenggaraan pemerintahan negara. Misi suatu instansi harus jelas dan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi. Misi juga terkait dengan kewenangan yang dimiliki instansi pemerintah dari peraturan perundangan atau penguasaan teknologi sesuai dengan strategi yang telah dipilih. Misi Dinas Tata Ruang Kota Surakarta adalah: 1. Mewujudkan pengendalian tata ruang; 2. Mewujudkan sistem pengendalian tata ruang yang meliputi perencanaan dan pemanfaatan ruang melalui periijinan bangunan 3. Mewujudkan kota Solo sebagai eco cultural city; 4. Mewujudkan pencitraan kota yang beridentitas lokal; 5. Melestarikan bangunan cagar budaya. Misi tersebut merupakan kondisi yang diinginkan dan merupakan proyeksi ke depan, yang diharapkan dengan misi ini maka tujuan organisasi dapat tercapai.

1.3 Tujuan, Sasaran, dan Strategi Organisasi Dinas Tata Ruang Kota

Surakarta a. Tujuan Tujuan adalah sesuatu apa yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 satu sampai dengan 5 lima tahunan. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada isu-isu dan analisis stratejik. Tujuan tidak harus dinyatakan dalam bentuk kuantitatif, akan commit to user tetapi harus dapat menunjukkan suatu kondisi yang ingin dicapai di masa mendatang. Tujuan dari Dinas Tata Ruang Kota adalah: 1. Memperkuat karakter Solo sebagai kota budaya 2. Melestarikan artefak budaya 3. Melestarikan kawasan cagar budaya 4. Mewujudkan penataan ruang kawasan yang sesuai dengan pola ruang dan struktur ruang kota 5. Terselenggaranya penataan kota sesuai dengan peruntukan ruang 6. Memperjelas jati diri kota Surakarta 7. Mengendalikan tata bangunan sesuai dengan daya dukung kota.

b. Sasaran

Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh instansi pemerintah dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur, dalam kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan. Sasaran yang akan dicapai Dinas Tata Ruang Kota adalah: 1. Terwujudnya identitas lokal 2. Terwujudnya pelestarian artefak budaya 3. Terwujudnya pelestarian kawasan cagar budaya 4. Terwujudnya pemeliharaan dan perlindungan cagar budaya 5. Terwujudnya revitalisasi kawasan dan bangunan cagar budaya 6. Terwujudnya penataan kota sesuai dengan peruntukan kawasan perkotaan commit to user 7. Tersusunya Rencana Detail Tata Ruang Kota RDTRK atau Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan RTBL kawasan yang diprioritaskan sebagai dasar penertiban dan perijinan pemanfaatan ruang 8. Terkendalinya pertumbuhan bangunan di Kota Surakarta 9. Tersedianya ruang publik dan tersusunnya pedoman pemanfaatan ruang

c. Strategi

Strategi adalah cara mencapai tujuan dan sasaran yang dijabarkan ke dalam kebijakan-kebijakan dan program-program. 1. Kebijakan Kebijakan pada dasarnya merupakan ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan oleh yang berwenang untuk dijadikan pedoman, pegangan atau petunjuk dalam pengembangan ataupun pelaksanaan programkegiatan guna tercapainya kelancaran dan keterpaduan dalam perwujudan sasaran, tujuan, serta visi dan misi instansi pemerintah. Adapun strategi Dinas Tata Ruang Kota Surakarta dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan melalui kebijakan, diantaranya: a. Melengkapi dokumen perencanaan tata ruang b. Meningkatkan upaya pemanfaatan ruang sesuai dengan peruntukannya melalui penyusunan pedoman dan penyebarluasan kebijakan tata ruang c. Meningkatkan konservasi lingkungan dan kawasanbangunan cagar budaya yang selaras dengan jati diri kota d. Meningkatkan upaya pengendalian pemanfaatan ruang commit to user 2. Program Program adalah kumpulan kegiatan yang sistematis dan terpadu untuk mendapatkan hasil yang dilaksanakan oleh satu atau beberapa instansi pemerintah ataupun dalam rangka kerjasama dengan masyarakat, guna mencapai sasaran tertentu. Dinas Tata Ruang Kota mempunyai tiga program induk untuk mewujudkan kebijakan organisasi. Program-program tersebut adalah: 1. Program perencanaan tata ruang 2. Program pemanfaatan ruang 3. Program pengendalian pemanfaatan ruang 3. Kegiatan Kegiatan adalah penjabaran dari program kerja operasional yang telah ditetapkan oleh organisasi yang berorientasi satu tahun. Selanjutnya dari masing- masing program di atas, maka dirinci dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut: 1. Program perencanaan tata ruang, kegiatannya: a Penyusunan dokumen perencanaan strategis b Penyusunan pedoman tentang karekter bangunan di Kota Surakarta c Penyusunan dokumen perencanaan kawasan cagar budaya 2. Program pemanfaatan tata ruang, kegiatannya adalah: a Meningkatkan penataan kawasan b Penyusunan kebijakan dalam pengendalian pemanfaatan ruang kota c Pengawasan pemanfaatan ruang commit to user 3. Program pengendalian pemanfaatan ruang, kegiatannya adalah: Koordinasi teknis perijinan, yang menghasilkan informasi tata ruang dan tata bangunan.

1.4 Struktur Organisasi Dinas Tata Ruang Kota Surakarta