54 dengan dinding ilalang.

54 dengan dinding ilalang.

Juni 2010 Juni 2010

jamban yang telah terbangun tersebut. Bahkan pengelolaan butuhan dan ketersediaan pusat produksi limbah cair bio-digester juga dimiliki oleh satu keluarga,

l IEC yang terdesain baik dan sesuai kondisi setempat walaupun sebagai input tidak hanya menggunakan limbah

l Keterlibatan semua pemangku kepentingan domestik (tinja manusia) melainkan kotoran hewan

l Keterlibatan aktif wanita dan anak-anak ternak, terutama sapi.

l Peran kuat LSM l Pengujian kualitas air rutin l Tingkat melek huruf tinggi

1 2 l Ketersediaan pilihan teknologi l Pilihan sumber pembiayaan tersedia

l Pemantauan dan evaluasi di berbagai tingkatan l Pengelolaan pengetahuan yang memadai. Setiap de-

sa memiliki sistem pendataan tersendiri sehingga terlihta perkembangan kondisi kesehatan masyarakat sebagai dampak dari pembangunan sarana jamban dan diterapkannya praktek hidup bersih dan sehat.

l Upaya-upaya perbaikan kondisi sanitasi mulai di- ikut kan pada skema CDM (Clean Development

3 Management) sehingga dari penjualan karbon didapatkan sumber pendanaan sebagai insentif bagi

(1) Kompor gas yang menggunakan gas hasil pengolahan inja, terlihat

masyarakat.

slang yang mengalirkan gas dari bio digester. (2) Tungku yang dilengkapi

l Pengelolaan persampahan skala rumah tangga

dengan pipa penyalur asap. (3)

dilakukan dengan mengaitkan dengan kegiatan

4 kumpulan kotoran ternak yang disimpan dibelakang jamban, dekat

peningkatkan kondisi ekonomi masyarakat.

unit pengolahan limbah, yang akan diolah bersama limbah domesik. (4) Jamban yang dilengkapi dengan

Perlu ditingkatkan:

bio digester, terlihat pipa dan slang penyalur gas hasil pengolahan limbah.

l Antisipasi pertumbuhan penduduk yang tinggi l Akses ke toilet umum di sekitar tempat kerja l Kurang kepedulian terhadap konservasi sumber air

Tidak hanya pembangunan fasilitas jamban, perilaku l Memasukkan pengelolaan drainase hidup bersih dan sehat juga diwujudkan dari pembuatan

l Peningkatan jangkauan penampungan air hujan tungku masak sehat yang memungkinkan asap dari

l Limbah yang dihasilkan bio gas perlu diuji pembakaran tungku dapat dialirkan keluar ruangan.

Pengelolaan Tinja Hewan

Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara pada

l Hewan dalam rumah

masyarakat, kesehatan keluarga terutama merupakan

l Cubluk tunggal

tanggung jawab ibu. Untuk itu, program TSC difokuskan l Kualitas air tanah terganggu oleh teknologi sanitasi pada kaum perempuan serta melibatkan anak-anak melalui

yang kurang tepat

pendidikan hygiene di sekolah-sekolah. l Kekurangan fasilitas sanitasi sekolah Beberapa desa yang dikunjungi telah memperoleh Nirmal Gram Puraskar yang menunjukkan bahwa seluruh

Tindak Lanjut

desa telah terbebas dari buang air besar sembarangan. Yang terpenting dari ILE ini adalah upaya tindak lanjut yang akan dilaksanakan di Indonesia dalam Pembelajaran

rangka meningkatkan kualitas pelayanan air minum dan

l Perencanaan terpadu; kebijakan dan rencana pe lak- –terutama- sanitasi bagi masyarakat. Upaya tindak lanjut

sanaan yang jelas yang dilakukan dapat berupa penyusunan kebijakan, l Keinginan politik yang kuat

penerapan strategi hingga penguatan kapasitas dari l Komitmen dan kepemimpinan yang kuat termasuk berbagai pelaku kepentingan. keuangan pada semua tingkatan

Sistem insentif dan penganugerahan Nirmal Gram Puraskar (NGP)

Pasokan sesuai dengan permintaan; penciptaan ke-

Juni 2010 Juni 2010 Info Buku

Panduan

untuk Mulipihak,

Sejumlah Pelajaran Berharga dari Dialog tentang Air Bersih

ETIKA menyikapi sebuah kebijakan tentang persoalan di seputar isu eliis dan normaif daripada air bersih, sanitasi dan kesehatan lingkungan,

isu kemanusiaan nyata yang dihadapi secara bersama- kerap terjadi dalam sebuah dialog berujung

sama oleh semua pemangku kepeningan soal AMPL.

pada perbedaan pendapat serta cara Akibatnya, masyarakat di akar rumput pandang dalam menafsirkan sebuah

idak pernah benar-benar merasakan kebijakan. Perbedaan cara pandang

manfaat dialog itu bagi kehidupan tersebut paling sering muncul diantara

mereka. Dialog bersifat eliis, idak pemangku kepeningan seperi antara

searah dan sebangun bagi masyarakat lembaga swadaya masyarakat, industri

awam adalah sebuah konsep yang swasta, uilitas publik, serikat buruh,

terlalu muluk, dan idak pernah berbagai kelompok sipil dan pemerintah

memberikan kontribusi apapun bagi yang kemudian lebih sering berada di

penyelesaian persoalan nyata yang tengah dalam seiap perbedaan yang

menghimpit mereka. terjadi.

Kita seringkali lupa bahwa konlik Lewat buku bertajuk

air dan sanitasi yang terjadi idak selalu to Mulistakeholder Work dengan

A Guide

dapat dijelaskan dengan melihat sebab sub judul Lesson from The Water

yang bersifat kasat mata. Tak jarang Dialogues yang ditulis Hilary Coulby

konlik itu terjadi karena latar belakang ini coba ditelusuri dan di cari pemecahannya apa

ekonomi, poliik atau sosiokultural tertentu. Persoalan dan bagaimana sejumlah pihak yang kerap berbeda

kemiskinan, kecemburuan ekonomi, keidakadilan pandangan ini baik LSM, sektor swasta, pemerintah

perlakuan di bidang poliik, pendidikan adalah dan uilitas publik lainnya dapat saling berkontribusi

sebagian dari masalah sosial yang dapat membawa- untuk mencapai sebuah tujuan mulia yaitu akses

bawa nama air dan sanitasi untuk diseret ke dalam air bersih, dan sanitasi, yang terjangkau dan

jebakan konlik. Jadi masalah kebijakan tentang air berkesinambungan dengan fokus pada kebutuhan

bersih dan sanitasi sebenarnya idak selalu menjadi masyarakat miskin. Buku ini menekankan bahwa dialog

faktor utama penyebab konlik. Karena itulah dialog merupakan rinisan pendekatan yang transparan dan

antarpemangku kepeningan tentang air dan sanitasi adil untuk penyusunan kebijakan.

seharusnya juga menyentuh persoalan nyata di tengah Satu diantara masalah paling krusial dalam

masyarakat, bukannya terus berkutat di seputar isu dialog air dan sanitasi adalah dialog yang terjadi

eliis dan berbuntut kepeningan sesaat yang tak cenderung bersifat eliis, dalam ari idak menyentuh

berkesudahan.

akar rumput. Arinya mereka yang nota bene sangat membutuhkan sebagian besar idak tersentuh.

Dialog Air (Water Dialog)

Hal ini karena dialog itu lebih banyak Pada dasarnya buku ini merupakan rangkuman

menggarap persoalan-

pembelajaran proses dialog diantara pemangku

Juni 2010 Juni 2010

kepeningan di beberapa negara termasuk Indonesia, yang terjadi dalam periode sekitar 4 tahun sejak 2004-2008. Proses dialog ini difasilitasi oleh suatu forum Water Dialog yang berskala internasional. Hal menarik dari proses dialog ini karena melibatkan iga pihak yang saling berbeda paham tentang penyediaan air minum. Di satu sisi terdapat LSM yang nota bene mengharamkan keterlibatan swasta, dan pihak swasta yang terlibat langsung sebagai penyedia air minum, serta pemerintah yang berfungsi sebagai regulator.

Tahapan dialog, kumpulan inovasi serta pembelajaran yang terekam dalam proses dialog tersebut yang terjadi di beberapa negara kemudian dibukukan. Proses penyusunan buku ini sendiri melalui tahapan pengumpulan data, wawancara, dan diskusi yang kemudian dituangkan oleh penulisnya yang juga sekaligus menjadi koordinator internasional dari keseluruhan proses dialog ini. Kekuatan dari buku ini kemudian adalah karena disusun oleh penulis yang menjadi fasilitator proses dialog.

ISTIMEWA

(PSP) (Brazil)

Pembelajaran

• Mencoba memahami keterlibatan swasta dalam Sejumlah manfaat terpeik dari buku yang menjadi

penyediaan air minum secara lebih baik melalui panduan untuk memecahkan persoalan air bersih dan

penyusunan Buku Puih Keterlibatan Swasta dalam sanitasi ini. Dalam buku setebal 107 halaman yang

Penyediaan Air Minum di Indonesia dan Studi Kasus ditulis diatas kertas art paper ini memuat sejumlah hal

Perbandingan Penyediaan Air Minum oleh PDAM dan antara lain;

Swasta (Indonesia)

• Pengalaman dialog skala nasional yang terjadi • Peran pening yang dimainkan oleh penyedia air disejumlah tempat tentang air bersih dan sanitasi;

minum skala kecil (Uganda)

• Dasar bagi dialog skala nasional bagi sejumlah • Menciptakan forum baru untuk dialog (Filipina) pemangku kepeningan AMPL yang akan mengarah

Terlepas dari perbedaan paham yang kadang- pada pengembangan advokasi dan pesan

kadang cukup tajam diantara pemangku kepeningan, komunikasi;

beberapa hal berhasil disepakai diantaranya • Dasar diskusi pada ingkatan majelis internasional

peningnya keterlibatan pemerintah dalam forum terutama menyangkut sengketa yang pelik;

dialog seperi ini agar kesepakatan yang dicapai • Kerangka kerja bagi pihak luar untuk memahami

dapat menjangkau pengambil keputusan. Selain itu, dialog tentang air dan sanitasi;

masuknya berbagai pemangku kepeningan kunci yang • Peningnya proses dialog untuk donor, pihak swasta,

diperlukan merupakan faktor yang menentukan. Ini lembaga swadaya masyarakat, pemerintah dan

idak berari bahwa semua kelompok harus terlibat khalayak yang lebih luas.

tetapi seidaknya keterlibatan pemangku kepeningan Melalui buku ini juga dipaparkan bagaimana

utama sangat mendorong tercapainya konsensus dialog air bersih dan sanitasi memberikan kontribusi

pening diantara pemangku kepeningan. terhadap perdebatan yang sedang berlangsung dalam

Terlepas dari beberapa kekurangan dari buku ini, penyediaan air? Seiap negara telah mengadopsi

namun keberadaannya seidaknya bisa membantu sendiri kumpulan strategi dan pendekatan. Tulisan ini

menjadi panduan bagi pemangku kepeningan yang menyoroi inovasi yang berbeda pada ingkat negara

ingin mengedepankan proses dialog dalam yang akan menarik bagi masyarakat internasional:

pembangunan air minum dan penyehatan • Membuat metode inovaif untuk peneliian berbasis

lingkungan di Indonesia [Eko/OM] konsensus pada persoalan parisipasi sektor swasta

Juni 2010 Juni 2010 Info Situs

ASCE Research Library scitation.aip.org/iro

Situs ini milik the