34 akibatnya, putaran piringan akan lebih cepat atau terjadi kesalahan ukur kWh
meter karena piringan induksi tersebut dirancang hanya untuk beroperasi pada frekuensi dasar.
3. Pemutusan beban dapat bekerja dibawah arus pengenalnya atau mungkin tidak bekerja pada arus pengenal. Pemutus beban yang dapat terhindar dari gangguan
harmonik pada umumnya adalah pemutus beban yang mempunyai respon terhadap arus rms sebenarnya true-rms current atau kenaikan Temperatur
karena arus lebih. 4. Dampak pada kabel
Dengan adanya harmonisa, efek kulit skin effect akan meningkat pada kabel sehingga menaikkan resistansi ac Rac yang meningkatkan rugi-rugi.
Pada saat terjadi resonansi, akan terjadi korona di sekitar kabel dan isolasi kabel dapat mengalami stress yang dapat memicu kepada terjadinya
kegagalan isolasi. 5. Beberapa peralatan elektronika menjadi kurang teratur dalam menjalankan
fungsinya dan bahkan bisa mengalami gagal fungsi. 6. Menimbulkan kesalahan pengukuran pada alat ukur.
7. Menimbulkan interferensi pada saluran komunikasi radio, telepon, PLC Power Line Carrier melalui kopling induktif
8. Arus yang mengalir pada konduktor netral terlalu besar dikarenakan adanya harmonisa urutan nol.
9. Memperburuk faktor daya.
3.6 Peralatan Pengukuran
Universitas Sumatera Utara
35 Meterkonvensionalbiasanya
dirancanguntuk membacagelombang
yangsinusoidal. Tegangandan
arusnonlinierakan menghasilkan
kesalahandalampengukuranyangmenghasilkanpembacaan palsu[8]. Meterkonvensionaldikalibrasiuntuk menanggapinilai-nilairms. Root mean
squarerms dapat
didefinisikan sebagaibesarnya
arussinusoidalyang merupakannilaiaruslangsungsetarayang
akan menghasilkanjumlah
yang samapanas dalambeban resistiftetap yangsebanding dengankuadrat arusrata-rata
selamasatupenuhsiklusgelombang. Gambar
3.2Untukgelombangsinus murni, nilairms0,707kali
nilaipuncak dannilai
puncakadalah1,414kali nilairms.
Jikabesarnyagelombang sinus
adalahrata-rata yaitu,setengah
siklusnegatifterbalik nilai
rata-rataakan menjadi0,636kali
nilaipuncak atau0,9kalinilai rms.
Untukgelombang sinus,
kedua rasiopenting
yang berkaitan
denganpengukuranarus dan tegangandapat diturunkan: Peak faktor =
2.6
Form faktor = 2.7
Kebanyakan meter analog dan sejumlah besar digital multi-meter yang dirancang untuk membaca jumlah tegangan dan arus didasarkan pada teknik
disebut membaca rata-rata, RMS yang dikalibrasi. Teknik Ini mengambil pengukuran rata-rata nilai 0,636 × puncak dan mengalikan hasilnya dengan
Form faktor 1,11 untuk gelombang sinus. Hasilnya adalah 0,7071 kali nilai puncak, yang ditampilkan sebagai rms. Asumsi ini hanya berlaku untuk bentuk
gelombang sinusoidal murni.
Universitas Sumatera Utara
36 Namun,
hanyatruerms instrumenmampusecara
akurat mengukurnilaiterdistorsi[8].
Gambar 3.2 Nilai puncak dan nilai rms gelombang sinusoidal
Kesulitandalam mengukur
secara akuratnilaiterdistorsidenganmeterkonvensionaldigambarkanoleharus yang ditarik
olehmodepower supplyGambar
3.3. Menggunakan
meter yangbenar,arusriil1.0A,
nilai puncakdari2,6Adengan
rata- rata0,55A.Menggunakanrata-rata
membaca,dikalibrasirms konvensionalmeterrms saat iniakanditampilkan0,61A, hampir 40 lebih rendah
darinilai saat ininyata[8].
Universitas Sumatera Utara
37 Gambar 3.3KesulitanMeterKonvensionalMembacaBentuk gelombangTerdistorsi
TheCrest factor dari bentuk gelombangdapat didefinisikansebagai: Crest factor =
2.8 Untukgelombang
sinusmurni,faktor puncakadalah1,4141.00.707.
Untukgelombang pulsainiakan
jauh lebih
tinggi. Semakin
tinggicrest faktorsebuahinstrumenrms
semakin akurat
dalam pengukurangelombangterdistorsi. Penggunaanmeter denganfaktorcrest faktor dari
tiga3 tidak dianjurkan.[8] Standartransformator
arustoroidal-tipe yang
digunakan untuk
mengukurarusterdistorsiharus berkualitastinggi,
dengan responlinear
danbandwidth yang
sangat lebaruntuk
secara akuratmembacafrekuensi
hingga50harmonik3 kHzberdasarkan60Hzmendasar. Hall Effectarustransduser,
Universitas Sumatera Utara
38 umumnya digunakan denganinstrumenkemungkinanmisalnya, analisisharmonik,
meterlistrik, dll
yangsecara akurat
mengukurarusnonlinier, tetapi
harusdikalibrasisecara teratur. Pengukuranakuratfaktor dayatidakada masalahdenganbebannonlinierketika
duafaktordaya yang berbedayang hadirlihat Bagian 5: faktordayaperpindahan, yang merupakanfaktor dayakomponen fundamentalsaja danbenar atau nyata
faktor daya, yang meliputikomponenfundamental danharmonik. Dalamsebuah gelombang
sinus, faktor
dayahanyalah sebuahukurankosinussudut
fase antarategangan dan arus, ini tidak berlakuuntuk bebannonlinier. Carauntuk secara
akurat mengukurfaktor dayanonlinieradalah untukmengukurdaya sesaatrata-rata danmembaginyadenganprodukyang benarteganganrmsdan benarrmssaat ini:
True cos Φ =
.
2.9 Dimana
cos Φ = power faktor true beban nonlinear = Daya sesaat rata-rata
= tegangan rms true = arus rms true
Metode di atasumumnya digunakandalam instrumentasidaya digital. Dan dalam tugas akhir ini data yang tersedia telah diukur sebelumnya dengan peralatan
digital Portable EMT Energy Measurement And Data Transmit [10].
Universitas Sumatera Utara
39 Gambar 3.4 Tas Perangkat EMT-PORTABLE
Gambar 3.5 CT-CLAMP; GPS; GSM Pheriperal
3.7 Sistem Kerja dan Rangkaian Alat Pengukuran