DistorsiTegangan Efek Panas Pada Transformer

23 berkurangkarena lebih banyakimpedansidiinduksiantara bebannonlinier dansumber. Gambar 2.13 Prosesharmonikindividu mengakibatkan dropstegangan dalamimpedansi. V = x Hukum Ohm 2.8 Pada beban 2.9 Pada Trans. 2.10 Pada Sumber 2.11 Dimana : Z = impedansi padafrekuensiharmonikmisalnya, 250Hz = harmonisa teganganorde ke -hmisalnya, 5 = harmonisa arus di orde ke-h misalnya, 5

2.8 DistorsiTegangan

Universitas Sumatera Utara 24 Setiapperiodikberulang gelombang kompleksterdiri darikomponensinusoidalpadafrekuensi dasardan sejumlahkomponen harmonikyangpenggandaintegral darifrekuensi dasar. Nilai sesaatteganganuntukgelombangnon-sinusoidal ataugelombangyang kompleksdapat dinyatakan sebagai: = + sin + ∅ + sin2 + ∅ + sin3 + ∅ + sin + ∅ … 2.12 Dimana : V=nilai sesaatsetiap saatt =langsungatau rerata nilaikomponen DC =nilai rmskomponen fundamental =rmsnilaikomponenharmonikkedua =nilairmsdari komponenharmonikketiga =nilairmsdari komponenharmonikn φ=frekuensi sudutrelatif ω=2πf f=frekuensikomponen fundamental 1⁄ mendefinisikanwaktuyang lebih dari gelombangkompleksberulang. Hal ini biasanyalebih nyaman, namun, untukmenginterpretasikangelombangkompleksdengan caraFourier Seriesdan metodeanalisisterkait. JosephFourier, abad ke-19fisikawan Perancismemperkenalkanteori bahwasetiapfungsi periodikdalam intervalwaktudapatdinyatakan denganjumlahfundamentaldan Universitas Sumatera Utara 25 serangkaianurutanfrekuensi harmonikyang lebih tinggiyangpenggandaterpisahkan darikomponen fundamental [8]. MengabaikankomponenDCdalam rumus di atas, di mana dan mewakiliteganganfundamental dansaat ini,masing- masing,sesaatteganganrms, Vh, dapat direpresentasikansebagaiSeriFourier: Vt = ∑ = ∑ √ 2 sin + ∅ 2.13 Nilai rms tegangan dapat dirumuskan : = + + + + .... 2.14 = ∫ = ∑ = + + + + .... 2.15 Dimana penurunan dan ada pada lampiran. Rmstegangan atau arustotalharmonikdistorsi, dan , masing-masing dapat dirumuskan sebagai : = ∑ ∞ x 100 = .... 2.16 = ∑ ∞ x 100 = .... 2.17 Rumus yang lebih sederhana dapat juga dinyatakan dengan persamaan berikut : Total rms arus = + 2.18 Atau Universitas Sumatera Utara 26 = 1 + i 2.19 Arus fundamental = 2.20 Total arus fundamental terdistorsi : = − 1 2.21 Universitas Sumatera Utara 27 BAB III EFEK HARMONISA PADA SISTEM DISTRIBUSI

3.1 Efek Panas Pada Transformer

Jaringanindustri dan komersial yang semakin modern,dipengaruhi olehsejumlah besararus harmonikyang dihasilkan olehberbagaibebannonliniersepertipengendali kecepatan motor,tungku busur listrik, lampu hemat energi, UPS, komputer, dan lain sebagainya [2]. Semuaarus ini melaluitransformator dimana ini akan mengakibatkan kondisi saturasidanmenjadi sumberharmonisa. TransformatorDelta-Wye atau delta-delta yangmenimbulkanarusurutannolakan menghasilkan panas berlebih padakawatnetral. Arusmengalirdi deltameningkatkan nilaiarus rmsdanmenghasilkan panastambahan. Inimerupakan aspek yang pentinguntuk diperhatikan. Arusdiukur pada sisitegangan tinggidaritransformatordelta-Wye terhubungtidakakan mencerminkanurutanarusnol tetapiefeknyadalam memproduksirugi-rugipanas. Rugi-rugitransformatortanpa bebandimana ini tergantung padanilaipuncakfluksyang menimbulkan magnetisasiintitrafodapat diabaikansehubungan dengantingkatarus harmonik dan rugi-rugi bebanyang meningkat secara signifikanpadafrekuensi harmonikketikatransformerpasokanarus nonlinier. Pengaruharus harmonikpada frekuensiharmonikpada transformatormenyebabkanpeningkatanrugi-rugi intikarena meningkatnya rugi- rugibesiyaitu, arus eddydanhisteresis. Selain itu, rugi-rugitembaga danrugi- Universitas Sumatera Utara 28 rugifluksbocor yangdapat mengakibatkanpemanasantambahan khususnya padagulunganisolasi,terutama jikapada tegangan tinggi ⁄ yaitu, laju kenaikantegangan yang ada. Suhusiklusdan kemungkinanresonansiantarabelitan transformatorinduktansi dankapasitansipasokanjuga dapat menyebabkanrugi-rugi tambahan. Peningkatanarus rmskarenaharmonikakanmeningkatkan rugi-rugitembaga yaitu . Rugi-rugi tembagadapat dihitung dengan menggunakanPersamaan3.1 seperti dibawah ini : = 3.1 Dimana = Total rugi-rugi tembaga = Total arus rms R = Tahanan dari belitan Rugi-rugiarus eddydapat dihitung dengan menggunakanPersamaan = ∑ 3.2 Dimana = Total arus eddy = rugi-rugiarus eddypada bebanpenuh padafrekuensi dasar = arus harmonisa orde ke n n = orde harmonisa Rugi-rugihisteresisadalahdaya yang dikonsumsikarenakenon-linearan darikerapatan fluksmagnetizing transformer danpembalikanmedan magnetintitransformatorsetiap kaliperubahan aruspolaritasyaitu, 120kali per detikuntuk 60Hz. Rugi histeresisyang lebih tinggiterjadi pada Universitas Sumatera Utara 29 frekuensiharmonikkarenapembalikanlebih cepatdibandingkanpada frekuensifundamental.Rugi histeresissebanding denganfrekuensi dankuadrat darifluksmagnetik[2].

3.2 Rugi-rugiTermal Pada Konduktor