Beban Linear Beban Linear dan Beban Nonlinear

10 Gambar 2.4 Gelombang Fundamental, Harmonik Ketiga dan Hasil Penjumlahannya

2.3 Beban Linear dan Beban Nonlinear

Pada pembahasan bagian ini, maka akanjelas bahwabeban yangmenimbulkan arus darisumber ACsinusoidalmenghadirkangelombangsepertidariGambar 2.2tidak dapat dipahamisebagaibebanlinier[2].

2.3.1 Beban Linear

Bebanlinieradalah dimanategangan dan arusmempunyai perbandingan yang konstan. Hubungan inilebih dikenal sebagaihukum yangmenyatakan bahwaarus melaluisuatu hambatan olehsumbertegangan yang bervariasiadalah 10 Gambar 2.4 Gelombang Fundamental, Harmonik Ketiga dan Hasil Penjumlahannya

2.3 Beban Linear dan Beban Nonlinear

Pada pembahasan bagian ini, maka akanjelas bahwabeban yangmenimbulkan arus darisumber ACsinusoidalmenghadirkangelombangsepertidariGambar 2.2tidak dapat dipahamisebagaibebanlinier[2].

2.3.1 Beban Linear

Bebanlinieradalah dimanategangan dan arusmempunyai perbandingan yang konstan. Hubungan inilebih dikenal sebagaihukum yangmenyatakan bahwaarus melaluisuatu hambatan olehsumbertegangan yang bervariasiadalah 10 Gambar 2.4 Gelombang Fundamental, Harmonik Ketiga dan Hasil Penjumlahannya

2.3 Beban Linear dan Beban Nonlinear

Pada pembahasan bagian ini, maka akanjelas bahwabeban yangmenimbulkan arus darisumber ACsinusoidalmenghadirkangelombangsepertidariGambar 2.2tidak dapat dipahamisebagaibebanlinier[2].

2.3.1 Beban Linear

Bebanlinieradalah dimanategangan dan arusmempunyai perbandingan yang konstan. Hubungan inilebih dikenal sebagaihukum yangmenyatakan bahwaarus melaluisuatu hambatan olehsumbertegangan yang bervariasiadalah Universitas Sumatera Utara 11 sebanding dengantegangan danberbanding terbalik dengan hambatannya, seperti yang dijelaskan olehOhm: 2.7 Dari Persamaan 2.7, gelombangtegangan dan arusdalam rangkaianlistrik dalam bebanliniersama.Oleh karena itu, jika sumbertegangan adalah sinusoidal sempurna, gelombang arus juga akan sinusoidaldimanatidak ada distorsi. Jumlahpanasyang diciptakan olehbebanresistifliniersepertielemen pemanasataulampu pijardapat juga ditentukan dengan mudah karena itusebanding dengan kuadrat arus. Bentuk gelombangtegangan dan arusdalam rangkaiandenganbebanlinearakan menunjukkanduabentuk gelombangdalam fasesatu sama lain.Tegangan dan arusyang melibatkaninduktormembuat teganganmendahului arusdan jika rangkaianyang mengandungkapasitormembuat arus mendahului tegangan. Oleh karena itu, dalam kedua kasus, keduagelombangakankeluar dari faseyang sama dan tidak ada distorsi gelombangakan berlangsung[2]. Gambar 2.5Hubungan antarategangan, arus, dan dayadalam rangkaian resistif murni. Universitas Sumatera Utara 12 Gambar 2.6menyajikanhubunganantarategangan, arus, dan daya dalamrangkaian linieryang disuplysumber AC.Daya sesaat, P = V x I , tidak pernah negatifkarena gelombang tegangan dan arusberada dalam fase yang sama.. Gambar 2.6a menunjukkan hubungan antaraparameter yang samaketikaarus Itertinggal daritegangan V, yang akansesuai denganbeban induktif, danGambar 2.6b ketikaI mendahuluitegangan Vseperti dalam kasusdaribebankapasitif. a I tertinggal dari V rangkaian induktif b I mendahului V rangkaian kapasitif Gambar 2.6 Hubungan antara tegangan, arus dan daya dalam rangkaian : ainduktif dan bkapasitif

2.3.2. Beban Nonlinear