Kerangka Berfikir

C. Kerangka Berfikir

Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama (Primary Health Care) merupakan jenis pelayanan untuk masyarakat yang diperuntukkan untuk sakit ringan dan masyarakat yang sehat untuk meningkatkan kesehatan mereka atau promosi kesehatan. Oleh karena itu jumlah kelompok ini di dalam satu populasi sangat besar (kurang lebih 85%), pelayanan yang diperlukan oleh kelompok ini bersifat pelayanan kesehatan dasar (basic health services), atau juga merupakan Pelayanan Kesehatan Primer atau utama (Primary Health Care). Bentuk pelayanan ini di Indonesia adalah Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Puskesmas Keliling, Praktek Dokter dan Balkesmas. Dalam penelitian pelayanan kesehatan yang akan diteliti sebagai Pelayanan Kesehatan Primer atau utama (Primary Health Care) adalah Puskesmas dan Puskesmas Pembantu.

Kabupaten Sukoharjo merupakan salah satu Kabupaten di Jawa Tengah yang dikelilingi oleh Kabupaten Karanganyar, Gunung Kidul, Klaten, Boyolali Wonogiri dan Kota Surakarta. Kabupaten Sukoharjo terdiri dari 12 kecamatan dimana masing-masing kecamatan tersebut tersebar Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama (Primary Health Care). Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama sangat diperlukan oleh masyarakat di Kabupaten Sukoharjo yang memili luas 466,66 kmĀ². Karena Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat maka perlu adanya penelitian untuk mengetahui kualitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama di Kabupaten Sukoharjo. Untuk mengetahui Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama di Kabupaten Sukoharjo ini dapat dilihat dari persebaran, kualitas, tingkat kunjungan pasien, aksesibilitas menuju fasilitas kesehatan dan tingkat kecukupan suatu fasailitas kesehatan dalam menangani masyarakat di Kabupaten Sukoharjo.

Sesuai dengan tujuan penelitian ini maka, pemikiran ini mengarah pada usaha untuk mengetahui tingkat pelayanan fasilitas kesehatan tingkat di Kabupaten Sukoharjo tahun 2011 dengan melihat beberapa faktor yaitu persebaran, kualitas, tingkat kunjungan pasien, aksesibilitas menuju fasilitas kesehatan dan tingkat kecukupan suatu fasailitas kesehatan dalam menangani masyarakat di Kabupaten Sukoharjo.

commit to user

Penelitian ini menitik beratkan pada jenis pelayanan kesehatan tingkat pertama dengan obyek penelitiannya adalah Puskesmas dan Puskesmas Pembantu. Adapun alasan untuk meneliti obyek tersebut dikarenakan obyek tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat baik dari segi kuantitas maupun kualitasnya.

Fasilitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Sukoharjo sudah tersebar di

12 kecamatan di Kabupaten Sukoharjo. Namun, lokasi dari fasilitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Sukoharjo belum strategis dan masih memiliki kualitas yang cukup rendah. Hal ini mengakibatkan banyak masyarakat di Kabupaten Sukoharjo lebih memilih berobat ke luar kota atau kabupaten dikarenakan jarak dan kualitas dari pelayanan fasilitas kesehatan di Kabupaten Sukoharjo.

Kualitas dari pelayanan fasilitas kesehatan sangat berpengaruh terhadap tingkat kunjungan pasien terhadap pelayanan kesehatan. Karena kualitas yang rendah maka dampaknya adalah banyak masyarakat yang berasumsi bahwa lebih baik berobat di Surakarta, dengan demikian hubungan antara kualitas dengan tingkat kunjungan pelayanan kesehatan perlu diketahui.

Aksesibilitas menuju fasilitas kesehatan merupakan faktor yang sangat penting dalam memilih fasilitas kesehatan. Kecamatan Bulu, Weru dan Nguter di Kebupaten Sukoharjo untuk menuju fasilitas kesehatan yang disediakan oleh pemerintah cukup sulit, apalagi bagi masyarakat yang bertempat tinggal di perbatasan kota atau kabupaten. Beberapa wilayah di Kabupaten Sukoharjo masih memiliki aksesibilitas yang buruk. Untuk menuju pelayanan fasilitas kesehatan harus menempuh waktu yang cukup lama. Hal ini mengakibatkan kendala bagi Kabupaten Sukoharjo untuk menciptakan masyarakat yang sehat.

Menciptakan masyarakat Kabupaten Sukoharjo yang sehat selain dilihat dari aksesibilitas menuju fasilitas kesehatan juga dilihat dari tingkat ketercukupan fasilitas-fasilitas kesehatan di Kabupaten Sukoharjo dalam melayani masyarakat. Apabila dibandingkan antara jumlah penduduk per kecamatan di Kabupaten Sukoharjo dengan fasilitas kesehatan dapat dikatakan fasilitas tersebut belum dapat mencukupi permintaan penduduk akan pelayanan kesehatan.

Secara sederhana, kerangka pemikiran pada penelitian ini dapat dijelaskan dalam gambar diagram berikut:

commit to user

Gambar 1. Kerangka Berfikir

Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama (Primary

Health Care )

Tingkat Kecukupan

Jumlah pendududuk per Kecamatan

Tingkat Kecukupan Pelayanan Fasilitas Kesehatan Tingkat

Pertama

Jumlah Maksimum Penduduk dalam Fasilitas Kesehatan

Persebaran

Interaksi

Persebaran dan Interaksi Pelayanan Fasilitas Kesehatan

Tingkat Pertama

Aksesibilitas

Unsur-unsur aksesibilitas:

1. Jarak 2. Jalan 3. Angkutan

Umum

Tingkat Aksesibilitas

menuju Pelayanan Fasilitas Kesehatan

Tingkat Pertama

Kualitas

Tingkat Kualitas Pelayanan Fasilitas

Kesehatan Tingkat

Pertama

Indikator Kualitas: 1. Professionalism and Skills 2. Attitudes and Behavior 3. Accessibility and Flexibility 4. Reliability and Trustworthiness 5. Service recovery 6. Serviscape 7. Reputation and

Credibility

Tingkat Kunjungan

Pasien

Tingkat Kunjungan Pelayanan Kesehatan

Tingkat Pertama

Persebaran Pelayanan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (Primary Health Care) di

Kabupaten Sukoharjo Tahun 2011

commit to user