Jumlah Simpanan Data Khusus
Tabel 8. Hasil Uji Linearitas
Variabel F-hitung
Sig. Keterangan
X
2
12,125 0,025
Linear X
3
49,819 0,002
Linear X
4
28,191 0,003
Linear
Sumber : Data Primer Diolah, 2014.
Berdasarkan hasil uji linearitas diperoleh nilai probabilitas F
statisik
Level of Significant = 0,05, maka hipotesis nol yang menyatakan bahwa spesifikasi model linier adalah benar.
3.
Uji Multikolinearitas
Uji Multikolinearitas adalah suatu keadaan dimana salah satu atau lebih variabel independen dapat dinyatakan sebagai kombinasi
linier dari variabel independen lainnya. Salah satu asumsi regresi linier klasik adalah tidak adanya multikolinearitas sempurna no perfect
multikolinearitas. Suatu
model regresi
dikatakan terkena
multikolenearitas apabila terjadi hubungan linier yang perfect atau exact diantara beberapa atau semua variabel bebas. Akibatnya akan sulit untuk
melihat pengaruh secara individu variabel bebas terhadap variabel tak bebas Madalla, 1999. Pendeteksian multikolinearitas dalam penelitian
ini dilakukan dengan metode VIF. Kriteria pengujian :
Jika VIF 10, maka Ho ditolak Jika VIF 10, maka Ho diterima
Hasil uji multikoliniearitas dengan metode VIF sbb :
Tabel 9. Hasil Uji Multikolinearitas dengan Metode VIF
Variabel VIF
Nilai Kritis Keterangan
X
2
2,865 10
Tidak terkena multikolinearitas X
3
5,579 10
Tidak terkena multikolinearitas X
4
3,076 10
Tidak terkena multikolinearitas
Sumber: Lampiran Hasil Olah Data Uji VIF, 2014.
Berdasarkan hasil uji multikolinearitas dengan metode VIF, nilai VIF 10, artinya bahwa semua variabel bebas tidak terjadi
multikolinearitas, sehingga tidak membiaskan interprestasi hasil analisis regresi.