4. Analisis data
Data yang di peroleh dari hasil penelitian kemudian di analisa dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif, berdasarkan disiplin ilmu hukum
dengan memperhatikan fakta-fakta yang ada di lapangan. Kemudian di kelompokkan, di hubungkan dan dibandingkan dengan ketentuan hukum yang
berkaitan dengan kredit pada perbankan. Dengan demikian, kegiatan analisis ini akan memberikan solusi atas permasalahan dalam penelitian ini baik secara
normatif maupun secara faktual di lapangan.
F. Sistematika Penulisan
Tujuan penyajian sistematika ini adalah untuk memudahkan para pembaca memahami dan memperoleh gambaran apa yang akan disajikan. Adapun
sistematika penulisan skripsi ini adalah : BAB I
PENDAHULUAN Bab ini dimaksudkan sebagai langkah awal dalam mengantarkan
pengenalan kepada bab berikutnya. Bab ini disajikan latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penulisan,
tinjauan kepustakaan, metode penelitian, sistematika penulisan dan keaslian penulisan.
BAB II PENGANGKUTAN BARANG DAN BONGKAR MUAT
BARANG MELALUI LAUT
Universitas Sumatera Utara
Bab ini memuat tentang pengangkutan dan pihak-pihak yang terkait dalam pengangkutan barang melalui laut, dasar hukum dan
peranan perusahaan bongkar muat dalam pengangkutan barang melalui laut, dan dokumen-dokumen dalam pengangkutan barang
melalui laut terkait dengan proses bongkar muat barang. BAB III
PELAKSANAAN BONGKAR MUAT BARANG MELALUI ANGKUTAN LAUT OLEH PT. SAMUDERA INDONESIA
Bab ini memuat tentang pembahasan mengenai gambaran umum PT. Samudera Indonesia, hak dan kewajiban para pihak dalam
pelaksanaan bongkar muat barang, dan prosedur pelaksanaan dan ketentuan-ketentuan bongkar muat barang oleh PT. Samudera
Indonesia. BAB IV
TINJAUAN YURIDIS TERHADAP TANGGUNG JAWAB PERUSAHAAN PT. SAMUDERA INDONESIA DALAM
PELAKSANAAN BONGKAR MUAT BARANG MELALUI ANGKUTAN LAUT
Bab ini memuat hasil penelitian dan pembahasan yang meliputi pelaksanaan perjanjian bongkar muat barang melalui angkutan laut
oleh PT. Samudera Indonesia Cab. Belawan Medan, tanggung jawab dan hambatan dalam bongkar muat barang terhadap
perusahaan PT. Samudera Indonesia melalui angkutan laut, dan tanggung jawab PT. Samudera Indonesia dalam pelaksanaan
bongkar muat barang melalui angkutan laut.
Universitas Sumatera Utara
BAB V KESIMPULAN
Bab ini merupakan kristalisasi dari semua yang telah dicapai di dalam masing-masing bab sebelumnya. Tersusun atas kesimpulan
dan saran.
G. Keaslian Penulisan
Penulisan skripsi ini diajukan untuk melengkapi tugas guna memenuhi syarat dalam mencapai Gelar Sarjana Hukum. Penulis dalam membuat dan memilih
judul skripsi ini berdasarkan hasil penelitian sendiri. Keaslian penulisan skripsi ini hasil pemikiran sendiri dengan mengambil dari buku-buku sebagai sumber
referensi. Telah dilakukan pengecekan dan penelurusan di Perpustakaan USU. Adapun judul skripsi penulis adalah “Tinjauan Yuridis Terhadap Tanggung Jawab
Perusahaan PT. Samudera Indonesia Dalam Pelaksanaan Bongkar Muat Barang Melalui Angkutan Laut Studi Pada PT. Samudera Indonesia Cab. Belawan
Medan”. Tidak ada judul yang sama baik permasalahan, tujuan maupun metodenya. Beberapa judul yang hampir sama dengan judul penulis antara lain
yaitu: 1.
Peranan dan tanggung jawab perusahaan bongkar muat dalam pengangkutan barang di laut Meutia Handayani 050200302
2. Aspek-aspek hukum pemanfaatan jasa dan fasilitas pelabuhan untuk
menunjang kelancaran arus bongkar muatan barang dan penumpang dalam pengangkutan laut Dedi Harianto 880200039
Universitas Sumatera Utara
3. Peranan dan tanggung jawab perusahaan ekspedisi muatan kapal laut
EMKL sebagai pemilik barang dalam bongkar muat barang di pelabuhan belawan Hartono 870200043
4. Pelaksanaan pengangkutan barang melalui ganti rugi oleh perusahaan
pelayaran Dewi Susanti 950200029 Selain dengan mengambil dari buku-buku yang berhubungan dengan judul penulis
dan ketentuan peraturan perundang-undangan, penulis juga melakukan riset atau penelitian langsung ke PT. Samudera Indonesia Cab. Belawan Medan. Jadi
dengan demikian judul skripsi ini asli hasil pemikiran penulis sendiri.
Universitas Sumatera Utara
BAB II PENGANGKUTAN BARANG DAN BONGKAR MUAT BARANG