1. Kekuatan terhadap benturan rendah
2. Kekuatan fleksural rendah
3. Monomer bebas dapat lepas dari gigitiruan dan mengiritasi jaringan mulut
4. Tidak tahan abrasi
5. Konduktivitas termal rendah
2.2.5 Sifat-sifat Mekanis
Sifat-sifat mekanis adalah respon yang terukur, baik elastik reversibeldapat kembali ke bentuk semula bila tekanan dilepaskan maupun plastis ireversibeltidak
dapat kembali ke bentuk semula dari bahan bila terkena gaya atau distribusi tekanan.
5
Akibat yang dapat ditimbulkan dari bahan basis gigitiruan resin akrilik dengan sifat mekanis yang rendah adalah :
a. Retak : pada permukaan resin akrilik dapat terjadi retak karena adanya tekanan tarik yang menyebabkan terpisahnya molekul-molekul primer.
b. Fraktur : gigitiruan resin akrilik dapat mengalami fraktur yang disebabkan karena benturan impact misalnya terjatuh pada permukaan yang kasar, fatique yang
terjadi karena gigitiruan mengalami pembengkokan yang berulang-ulang selama pemakaian dan kekuatan transversal yang diterima basis gigitiruan selama proses
pengunyahan.
2.2.5.1 Kekuatan Tarik
Universitas Sumatera Utara
Kekuatan tarik adalah ukuran kekuatan suatu bahan ketika bahan tersebut menerima beban yang cenderung merenggangkan atau memperpanjang bahan
tersebut. Kekuatan tarik umumnya ditentukan dengan meletakkan suatu bahan berbentuk panjang, kawat atau bentuk dumbbell terhadap gaya tarik uji tarik satu
sumbu. Uji ini hanya dapat digunakan pada bahan yang umumnya menunjukkan deformasi elastik dan sedikit atau tanpa deformasi plastis. Uji kekuatan tarik cukup
mudah dilakukan, namun penggunaan uji ini pada bahan yang menunjukkan kecenderungan mengalami deformasi plastis sebelum terjadi fraktur menghasilkan
kesalahan dalam penentuan kekuatan tarik yang tinggi.
5
2.2.5.2 Kekuatan Geser
Kekuatan geser adalah beban maksimal yang masih dapat ditahan oleh suatu bahan sebelum bahan itu fraktur ketika mendapatkan tekanan geser. Tekanan geser
dapat dihasilkan dengan memberikan gerak memutar atau memilin pada suatu bahan. Kekuatan geser menjadi sangat penting ketika meneliti hubungan antara dua bahan
misalnya keramik dengan logam atau implan dengan jaringan mulut.
5,39
Salah satu metode untuk mengukur kekuatan geser suatu bahan kedokteran gigi adalah dengan metode pukulan dimana beban aksial diberikan untuk mendorong
bahan yang satu ke bahan yang lain. Menurut Jhon dkk 2006, besar kekuatan geser basis gigitiruan resin akrilik adalah sekitar 1244,05 Kgcm
2
.
39
2.2.5.3 Kekuatan Fatique
Universitas Sumatera Utara
Kekuatan fatique adalah ukuran kekuatan suatu bahan ketika bahan tersebut menerima beban yang diberikan secara berulang-ulang hingga dapat menyebabkan
fraktur pada bahan tersebut. Kekuatan fatique diuji di laboratorium dengan cara memberi sebanyak-banyaknya gerakan menekuk atau memilin terhadap suatu sampel
dan menghitung jumlah putaran N yang dapat diterima oleh bahan tersebut pada besar stress S yang diketahui.
2
Basis gigitiruan resin akrilik polimerisasi panas di dalam mulut menerima beban pengunyahan secara berulang-ulang sehingga dapat menyebabkan kelelahan
pada basis hingga menyebabkan fraktur.
20
2.2.5.4 Kekuatan Impak