Analisa Univariat .1 Variabel Penelitian

73 kelangkaan tenaga bidan di beberapa tempat di wilayah Kabupaten Bireuen. Akibatnya perlindungan dan pelayanan kesehatan kepada ibu hamil mengalami keterbatasan.

4.2.2 Sarana kesehatan

Sarana kesehatan puskesmas 17 unit dan Pustu 26. Ketersediaan fasilitas pelayanan kesehatan telah memadai, namun masih diperlukan upaya peningkatan kualitasnya. 4.3 Analisa Univariat 4.3.1 Variabel Penelitian Tabel 4.1 Skor Total Variabel Penelitian Subjek Motivasi Internal Motivasi Eksternal Motivasi Kerja Kinerja 1 2 3 4 5 31 32 33 31 28 17 19 17 17 14 48 51 50 48 42 45 45 45 43 44 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 21 16 17 29 19 16 28 25 26 30 19 20 28 25 19 29 22 18 20 28 28 26 31 13 7 13 12 9 15 17 15 17 13 13 11 11 10 14 18 20 15 15 12 12 11 14 34 23 30 41 28 31 45 40 43 43 32 31 39 35 33 47 42 33 35 40 40 37 25 39 35 43 43 45 38 45 44 43 44 39 35 41 41 42 43 44 33 30 39 46 43 45 Universitas Sumatera Utara 74 Dari tabel 4.1 diatas diperoleh nilai total skor masing-masing variabel yang didapatkan dari 50 responden melalui item kuesioner masing-masing variabel menggunakan teknik pilihan jawaban Ya dengan skor 2, Kadang-kadang dengan skor 1 dan Tidak dengan skor 0. Dan dari nilai total skor tersebut dapat diketahui kriteria kategorisasi masing-masing variabel dengan menetapkan nilai mean yang dibandingkan dengan nilai skor masing-masing variabel.

4.3.1.1 Motivasi Kerja Internal

Dari nilai total skor variabel motivasi internal diketahui nilai meannya adalah 24.70, nilai minimum 16, maksimum 33 dan nilai standar deviasi 4.718. Bila dibandingkan dengan skor motivasi internal maka nilai mean berada diantara skor 14 ≤ X 28, yang berarti bahwa secara umum motivasi internal petugas CMHN yang diteliti adalah sedang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 4.2 dibawah ini. Tabel 4.2 Nilai Mean Motivasi Kerja Internal Petugas CMHN Variabel Rentang Nilai Mean Min Max SD Motivasi Kerja Internal X 14 14 ≤ X 28 28 ≤ X 24.70 16 33 4.718 Berdasarkan tabel 4.2 diatas dapat ditentukan kriteria kategorisasi untuk variabel motivasi kerja internal petugas CMHN dengan jumlah frekuensi dan persentase individu didalamnya. Dan berdasarkan kategori pada tabel 4.3 dibawah menunjukkan bahwa motivasi kerja internal petugas berada pada kategori sedang yaitu 64 responden, motivasi kerja internal kategori tinggi yaitu 36 responden dan motivasi kerja internal kategori rendah tidak ada. Secara rinci dapat dilihat pada tabel 4.3 berikut ini. Tabel 4.3 Kategorisasi Motivasi Kerja Internal Petugas CMHN Variabel Rentang Nilai Kategori f Motivasi Kerja Internal X 14 14 ≤ X 28 28 ≤ X Rendah Sedang Tinggi 32 18 64 36 Universitas Sumatera Utara 75

4.3.1.2 Motivasi Kerja Eksternal

Dari nilai total skor variabel motivasi kerja eksternal diketahui nilai meannya adalah 13.78, nilai minimum 7, maksimum 20 dan nilai standar deviasi 3.171. Bila dibandingkan dengan skor motivasi eksternal maka nilai mean berada diantara skor 11,3 ≤ X 22,7, yang berarti bahwa secara umum motivasi kerja eksternal petugas CMHN yang diteliti adalah sedang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 4.4 dibawah ini. Tabel 4.4 Nilai Mean Motivasi Kerja Eksternal Petugas CMHN Variabel Rentang Nilai Mean Min Max SD Motivasi Kerja Eksternal X 11,3 11,3 ≤ X 22,7 22,7 ≤ X 13.78 7 20 3.171 Berdasarkan tabel 4.4 diatas dapat ditentukan kriteria kategorisasi untuk variabel motivasi kerja eksternal petugas CMHN dengan jumlah frekuensi dan persentase individu didalamnya. Dan berdasarkan kategori pada tabel 4.5 dibawah menunjukkan bahwa motivasi kerja eksternal petugas berada pada kategori sedang yaitu 68 responden, motivasi kerja eksternal kategori rendah yaitu 16 responden dan motivasi kerja eksternal kategori tinggi tidak ada. Secara rinci dapat dilihat pada tabel 4.5 berikut ini. Tabel 4.5 Kategorisasi Motivasi Kerja Eksternal Petugas CMHN Variabel Rentang Nilai Kategori f Motivasi Kerja Eksternal X 11,3 11,3 ≤ X 22,7 22,7 ≤ X Rendah Sedang Tinggi 16 34 32 68

4.3.1.3 Motivasi Kerja Petugas CMHN

Dari nilai total skor variabel motivasi kerja diketahui nilai meannya adalah 38,48, nilai minimum 23, maksimum 51 dan nilai standar deviasi 6.444. Bila dibandingkan dengan skor motivasi kerja maka nilai mean berada diantara skor 26 ≤ X 50, yang berarti bahwa secara Universitas Sumatera Utara 76 umum motivasi kerja petugas CMHN yang diteliti adalah sedang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 4.6 dibawah ini. Tabel 4.6 Nilai Mean Motivasi Kerja Petugas CMHN Variabel Rentang Nilai Mean Min Max SD Motivasi Kerja X 26 26 ≤ X 50 50 ≤ X 38.48 23 51 6.444 Berdasarkan tabel 4.6 diatas dapat ditentukan kriteria kategorisasi untuk variabel motivasi kerja petugas CMHN dengan jumlah frekuensi dan persentase individu didalamnya. Dan berdasarkan kategori pada tabel 4.7 dibawah menunjukkan bahwa motivasi kerja petugas berada pada kategori sedang yaitu 90 responden, motivasi kerja kategori rendah yaitu 9 responden dan motivasi kerja kategori tinggi 4 responden. Secara rinci dapat dilihat pada tabel 4.7 berikut ini. Tabel 4.7 Kategorisasi Motivasi Kerja Petugas CMHN Variabel Rentang Nilai Kategori f Motivasi Kerja X 26 26 ≤ X 50 50 ≤ X Rendah Sedang Tinggi 3 45 2 9 90 4 4.3.1.4 Kinerja Petugas CMHN Dari nilai total skor variabel kinerja diketahui nilai meannya adalah 41.28, nilai minimum 30, maksimum 46 dan nilai standar deviasi 3.954. Bila dibandingkan dengan skor kinerja maka nilai mean berada diantara skor 33,4 ≤ X, yang berarti bahwa secara umum kinerja petugas CMHN yang diteliti adalah baik. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 4.8 dibawah ini. Tabel 4.8 Nilai Mean Kinerja Petugas CMHN Variabel Rentang Nilai Mean Min Max SD Kinerja X 16,6 16,6 ≤ X 33,4 33,4 ≤ X 41.28 30 46 3.954 Universitas Sumatera Utara 77 Berdasarkan tabel 4.8 diatas dapat ditentukan kriteria kategorisasi untuk variabel kinerja petugas CMHN dengan jumlah frekuensi dan persentase individu didalamnya. Dan berdasarkan kategori pada tabel 4.9 dibawah menunjukkan bahwa kinerja petugas berada pada kategori baik yaitu 98 responden, kinerja kategori sedang yaitu 2 responden dan kinerja kategori rendah tidak ada. Secara rinci dapat dilihat pada tabel 4.9 berikut ini. Tabel 4.9 Kategorisasi Kinerja Petugas CMHN Variabel Rentang Nilai Kategori f Kinerja X 16,6 16,6 ≤ X 33,4 33,4 ≤ X Rendah Sedang Tinggi 1 49 2 98

4.4. Analisis Bivariat 1.