Jenis Data Metode Pengumpulan Data Uji Validitas dan Reliabilitas

syarat untuk melakukan penelitian dengan jumlah responden sebanyak 31 orang. Teknik penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampel aksidental. Teknik penarikan sampel aksidental ini didasarkan pada kemudahan covenience. Sampel dapat terpilih karena berada pada waktu, situasi, dan tempat yang tepat. Sampel aksidental adalah sampel yang diambil dari siapa saja yang kebetulan ada, yang berarti peneliti membagikan kuesioner kepada setiap nasabah kredit yang sedang melakukan transaksi pada bank sumut tersebut dan meminta ketersediannya untuk mengisi kuesioner tersebut. Nasabah kredit yang bersedia untuk mengisi kuesioner tersebut diberikan waktu untuk menjawab semua pertanyaan yang tertera pada kuesioner sehingga dapat diketahui jawaban dari setiap nasabah yang melakukan pinjaman kredit pada Bank Sumut Kantor Cabang Pembantu KCP Pasar Sambas Medan. Pengambilan sampel penelitian diambil dari populasi nasabah kredit sumut sejahtera, kredit pinjaman karyawan, kredit angsuran lainnya, dan kredit mikro sumut sejahtera 2.

3.7 Jenis Data

Untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini maka jenis data yang dipakai adalah :

1. Data Primer

Data Primer, atau data tangan pertama, adalah data yang diperoleh 43 Universitas Sumatera Utara langsung dari subjek penelitian dengan mengenakan alat pengukuran atau alat pengambilan data langsung pada subjek sebagai sumber informasi yang dicari. Data Primer dalam penelitian ini diperoleh dari wawancara dan juga pengisian kuesioner terhadap para nasabah yang dijadikan sampel.

2. Data Sekunder

Data Sekunder, atau data tangan ke dua, adalah data yang diperoleh lewat pihak lain, tidak langsung diperoleh oleh peneliti dari subjek penelitiannya. Data sekunder biasanya berwujud data dokumentasi atau data laporan yang telah tersedia. Dalam penelitian ini data yang dibutuhkan seperti data : jumlah nasabah peminjam kredit, jenis kredit yang disalurkan, sejarah singkat Bank Sumut, visi dan misi Bank Sumut, struktur organisasi Bank Sumut, dan budaya kerja Bank Sumut.

3.8 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang dilakukan didalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Kuesioner Kuesioner questionnaire merupakan suatu bentuk instrumen pengumpulan data yang sangat fleksibel dan relatif mudah digunakan. Data yang diperoleh lewat penggunaan kuesioner adalah data yang kita kategorikan sebagai data faktual. Para nasabah bank yang menjadi responden atau sampel dalam penelitian ini, diajukan lembaran kuesioner. Hal ini dilakukan untuk memperoleh informasi mengenai perilaku nasabah Bank Sumut Kantor Cabang Pembantu 44 Universitas Sumatera Utara KCP Pasar Sambas Medan dalam memilih kredit perbankan. 2. Wawancara Wawancara yaitu mendapatkan informasi dengan cara bertanya langsung kepada responden. Wawancara dilakukan kepada nasabah untuk menggali informasi yang lebih mendalam mengenai alasan nasabah memilih kredit perbankan di Bank Sumut Kantor Cabang Pembantu KCP Pasar Sambas Medan.

3.9 Uji Validitas dan Reliabilitas

Untuk mempermudah pengujian validitas dan reliabilitas maka digunakan program komputer. Program komputer yang dimaksud adalah SPSS 17 dan Excel.

1. Uji Validitas

Validitas menunjukkan kemampuan alat ukur instrumen penelitian dalam mengukur suatu hal yang hendak didapatkan dari penggunaan instrumen tersebut. Instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data mengukur itu valid. Valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Dalam penelitian yang menggunakan instrumen berupa kuesioner, uji validitas digunakan untuk melihat seberapa besar kemampuan pertanyaan dapat mengetahui jawaban responden. Semakin tinggi tingkat validitas suatu alat ukur, semakin tepat pula alat ukur tersebut mengukur. Adapun kriteria valid atau tidaknya suatu variabel, adalah sebagai berikut : r hitung r tabel, maka data dinyatakan valid. 45 Universitas Sumatera Utara r hitung r tabel, maka data dinyatakan tidak valid. Nilai r hitung dapat dilihat dari koefisien korelasi antara masing-masing variabel dengan variabel total. Untuk menentukan valid atau tidaknya variabel, selanjutnya dicari nilai r tabel pada tabel r. Nilai tabel dapat dicari menggunakan persamaan : r tabel = jumlah responden n - 2

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas instrumen menunjukkan seberapa besar suatu instrumen tersebut dapat dipercaya dan digunakan sebagai alat pengumpul data. Reliabilitas instrumen yang semakin tinggi, menunjukkan hasil ukur yang didapatkan semakin terpercaya reliabel. Semakin reliabel suatu instrumen, membuat instrumen tersebut akan mendapatkan hasil yang sama, bila digunakan beberapa kali mengukur pada obyek yang sama. Pengukuran reliabilitas menggunakan metode alpha cronbach akan menghasilkan nilai alpha dalam skala 0-1, yang dapat dikelompokkan dalam lima kelas. Nilai masing-masing kelas dan tingkat reliabilitasnya seperti terlihat pada tabel berikut : 46 Universitas Sumatera Utara Tabel 3.2 Nilai dan Tingkat Reliabilitas Sumber : Yohanes Anton Nugroho, 2011

3.10 Teknik Analisis