Desain Penelitian PENGEMBANGAN TES KETERAMPILAN SERVIS PENDEK BULUTANGKIS UNTUK ATLET KELOMPOK UMUR ANAK-ANAK (KU 11-12 TAHUN), PEMULA (KU 13-14 TAHUN), REMAJA (KU 15-16 TAHUN) DAN TARUNA (KU 17-18 TAHUN).

56 lebih tepat diartikan sebagai upaya pengembangan yang disertai dengan upaya memvalidasi. Sugiyono 2012: 409 Langkah-langkah penggunaan metode research and development R D, yaitu: 1. Mencari potensi dan masalah 2. Pengumpulan data 3. Desai produk 4. Validasi produk 5. Revisi desain 6. Uji coba produk 7. Revisi produk 8. Uji coba pemakaian 9. Revisi produk 10. Produk masal. Langkah-langkah yang telah dikemukakan di atas bukanlah langkah baku yang harus diikuti, oleh karena itu pengembang hanya memilih beberapa langkah dikarenakan dalam penelitian ini sudah memiliki prototipe produk yang akan dibuat. Langkah yang diambil dalam penelitian pengembangan ini juga akan disesuaikan dengan keterbatasan waktu penelitian, berikut langkah yang dijabarkan dalam penelitian ini:

1. Mencari potensi dan masalah

Tahap ini dimaksudkan untuk mencari sumber-sumber pendahulu yang berupa pokok persoalan yang dihadapi serta analisis kebutuhan 57 pembelajaran dan latihan. Tahap ini dilakukan oleh peneliti dalam pelaksanaan Pengajaran Mikro dan Praktik Pengalaman Lapangan PPL melatih bulutangkis di Perkumpulan Bulutangkis PB.

2. Pengumpulan data

Pengumpulan data dimaksudkan untuk mengetahui seberapa penting diperlukan suatu produk untuk mengatasi masalah yang ditemui dalam kegiatan pembelajaran dan latihan. Hal ini dapat dilakukan melalui observasi dan wawancara personal. Dalam kegiatan observasi dan wawancara personal, pelatih masih sukar dalam menilai kualitas teknik keterampilan servis pendek short service atletnya. Khususnya untuk atlet kelompok umur anak-anak KU 11-12 tahun, pemula KU 13-14 tahun, remaja KU 15-16 tahun dan taruna KU 17-18 tahun.

3. Desain produk

Tahap ini berupa perencanaan, meliputi pembuatan desain produk, penyusunan sumber bahan dan materi serta penyusunan produk. Peneliti melakukan konsultasi kepada dosen atau pakar bulutangkis, mencari buku-buku referensi, melakukan modifikasi instrument tes servis pendek Frank M Verduci.

4. Validasi produk

Dari hasil pengembangan produk tersebut, langkah selanjutnya dilakukan uji validitas oleh ahli materi di bidang bulutangkis dan ahli media dan didapat beberapa masukan dan saran.