Pengujian Signifikansi Koefisien Korelasi Pengujian Signifikansi Koefisien Korelasi Ganda Analisis Deskriptif Analisis Regresi

commit to user Dengan: α = Varians butir X = Jumlah skor N = Jumlah responden

2.2.7.3. Pengujian Signifikansi Koefisien Korelasi

Pengujian siginfikansi koefisien korelasi dapat dihitung dengan uji t yang rumusnya ditunjukkan pada Rumus 2.5 berikut: Dengan: t = Koefisien korelasi r = Korelasi Product Momen n = Jumlah anggota sampel

2.2.7.4. Pengujian Signifikansi Koefisien Korelasi Ganda

Pengujian siginfikansi koefisien korelasi Ganda dapat dihitung dengan uji F yang rumusnya ditunjukkan pada Rumus 2.6 berikut: Fh ² Dengan: R = Koefisien korelasi ganda k= Jumlah variabel independent n = Jumlah anggota sampel

2.2.7.5. Analisis Deskriptif

Analisa ini berguna untuk mendapatkan informasi yang bersifat deskriptif mengenai variabel variabel penelitian. Statistik deskriptif dimaksudkan untuk menganalisa data yang terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi sehingga jenis analisis ini bersifat mendukung analisis data selanjutnya Muzayanah, 2008. ....................................................2.4. ....................................................2.5. ....................................................2.6. commit to user Pada analisis deskriptif ini, perhitungan yang digunakan untuk mengetahui tingkat persentase skor jawaban dari masing-masing ditulis dengan rumus 2.7. sebagai berikut Muhammad Ali, 1987: Persentase skor = Dengan: n = jumlah skor jawaban responden N = jumlah skor jawaban ideal Sedangkan untuk menentukan kategorijenis deskriptif persentase yang diperoleh masing-masing indikator dalam variabel, dari perhitungan deskriptif persentase kemudian ditafsirkan ke dalam kalimat. Cara menentukan timgkat kriteria seperti pada rumus sebagai berikut: 1 Menentukan angka persentase tertinggi 2 Menentukan angka persentase terendah

2.2.7.6. Analisis Regresi

Analisis regresi digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat dan juga memprediksi variabel terikat. Regresi terbagi menjadi dua yaitu regresi sederhana dan regresi berganda Ramadhina dan Islandscript, 2011.

2.2.7.7. Pengaruh Secara Simultan