4. Prestasi Belajar
Menurut Winkel 1987: 318, prestasi belajar adalah hasil belajar yang diperoleh siswa untuk jangka waktu tertentu yang menggambarkan
sampai berapa jauh tujuan-tujuan instruksional telah dicapai, baik aspek isi maupun menurut aspek perilaku.
Oemar Hamalik 1989 mengatakan bahwa prestasi individu yaitu hal-hal yang telah dicapai oleh seseorang. Bila dikaitkan dengan dunia
pendidikan, maka setiap pelajar atau peserta didik mampu mendapatkan prestasi apapun jika telah berusaha dengan giat, sabar dan tanpa kenal
menyerah. Jadi peserta didik dianggap sukses atau berhasil apabila peserta didik tersebut memiliki suatu prestasi, baik dalam belajar maupun dalam
bidang yang lain. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar adalah
hasil belajar yang telah dicapai peserta didik yang berupa penguasaan mata pelajaran berdasasrkan kompetensi yang telah atur dalam silabi sekolahan
yang diwujudkan dalam bentuk angka atau nilai melalui proses evaluasi. Ada beberapa faktor yang sangat mempengaruhi belajar siswa
sebagai proses dalam pencapaian prestasi belajar. Menurut Slameto 1988 faktor-faktor yang mempengaruhi belajar siswa antara lain faktor internal
dan faktor eksternal. Faktor internal terdiri atas faktor-faktor jasmaniah, psikologi, minat, motivasi dan cara belajar. Faktor eksternal yaitu faktor
keluarga, sekolah dan masyarakat. Salah satu faktor eksternal yang mempengaruhi prestasi belajar siswa adalah faktor sekolah, yang
mencakup strategi dan metode belajar, kurikulum, relasi guru-siswa, sarana, dan sebagainya.
Winkel 1984:
43, juga
mengatakan faktor-faktor
yang mempengaruhi prestasi belajar, sebagai berikut:
a. Faktor yang berasal dari dalam diri siswa terdiri dari: 1 Intelektual intelegensi, kemampuan belajar, dan cara belajar
2 Non intelektual motivasi belajar, sikap perasaan, minat, persepsi, kondisi pikir
b. Faktor yang berasal dari luar diri siswa terdiri dari: 1 Faktor pengetahuan belajar di sekolah kurikulum, disiplin,
sekolah, guru, fasilitas belajar, dan pengelompokan siswa 2 Fasilitas sosial sekolah sistem sosial, status sosial siswa dan
interaksi guru dan siswa 3 Fasilitas situasional keadaan politik ekonomi, keadaan waktu dan
tempat
B. Penelitian yang Relevan
Ada beberapa hasil penelitian yang relevan dengan penelitian yang dilaksanakan. Hasil penelitian tersebut dapat digunakan untuk pengembangan
terhadap penelitian yang dilaksanakan. Penelitian Anggun Satriani 2005 tentang efektivitas penggunaan
media audio visual pada pembelajaran sejarah. Penelitian yang dilakukan pada siswa kelas XI SMAN 1 Sedayu ini membuktikan bahwa pembelajaran
yang memnggunakan media audio visual dapat meningkatkan prestasi belajar