Pengetahuan Ibu menyusui tentang Pemberian ASI Esklusif Pemberian ASI Eksklusif

Dalam Notoatmodjo 2003, setelah seseorang mengetahui stimulus atau objek kemudian akan mengadakan penilaian atau pendapat terhadap apa yang diketahui, selanjutnya diharapkan ia akan melaksanakan atau mempraktekkan apa yang diketahui atau disikapinya dinilai baik. Dalam analisa yang dilakukan oleh WHO tahun 2001 bahwa pengetahuan, persepsi, sikap, kepercayaan, dan penilaian seseorang terhadap sesuatu objek mempengaruhi tindakannya dan perilaku ini terjadi melalui suatu proses.

3. Hubungan Pengetahuan dengan Pemberian ASI Eksklusif

Berdasarkan hasil analisa statistik dengan Fisher Exact maka didapat p value =0,545 α=0,05 dengan p value 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis ini ditolak yaitu tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu menyusui dengan pemberian ASI eksklusif di kelurahan Sei Sikambing Medan Tahun 2012. Hasil penelitian ini berbeda dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Resytesya Mulianda 2010 yang mengatakan bahwa adanya hubungan antara pengetahuan ibu menyusui dengan pemberian ASI eksklusif. Hal ini berarti bahwa Ibu menyusui yang memiliki pengetahuan yang baik tentang ASI eksklusif mereka akan memberikan ASI eksklusif pula. Walaupun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara pengetahuan ibu menyusui dengan pemberian ASI Esklusif, bukan berarti hasil penelitian ini menunjukkan adanya kegagalan dalam pemberian ASI Esklusif, karena sebagian besar Ibu menyusui sudah mengetahui tentang ASI Esklusif dan sebagian besar Ibu menyusui sudah melaksanakan pemberian ASI eksklusif. Berdasarkan wawancara peneliti, ada beberapa alasan yang mempengaruhi tindakan ibu tidak memberikan ASI eksklusif yaitu ibu melahirkan bayi prematur, puting susu ibu masuk kedalam, ibu bekerja, dan ibu bersalin dengan SC. Peneliti menyarankan 33 perlunya pemberian informasi tentang pentingnya ASI eksklusif pada ibu menyusui termasuk didalamnya pelatihan bidan, selain itu penelitian ini perlu ditindak lanjuti melalui penelitian dengan skala yang lebih luas serta dengan metode yang lebih bervariasi untuk memberikan keyakinan terhadap hasil yang diperoleh, sehingga hasilnya lebih bermanfaat dan dapat diterapkan. Kurangnya pengetahuan ibu tentang pentingnya ASI eksklusif dipengaruhi oleh promosi produk-produk makanan tambahan dan susu formula. Menurut Adelia, iklan- iklan tersebut bisa mengarahkan para ibu untuk berpikir bahwa ASI yang diberikanya kepada bayi belum cukup memenuhi kebutuhan gizi bayi Prasetyo, 2009. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak selamanya ibu menyusui yang mempunyai pengetahuan yang baik akan memberikan ASI eksklusif, atau sebaliknya yang mempunyai pengetahuan yang kurang tidak akan memberikan ASI eksklusif.

4. Keterbatasan Penelitian

Rancangan penelitian Cross Sectional mempunyai kelemahan dimana hubungan sebab akibat tidak bisa di jelaskan secara tepat, karena didapat pada saat yang bersamaan dan tidak ada waktu pengamatan.

5. Implikasi Untuk Asuhan Kebidanan Pendidikan Bidan

a. Bagi Pelayanan kebidanan Hasil penelitian ini dapat sebagai sumber informasi bagi petugas kebidanan terutama dalam praktek asuhan kebidanan pada ibu dan bayinya terhadap pemberian ASI eksklusif. b. Bagi Pendidikan Bidan Sebagai sumber informasi untuk penelitian berikutnya dengan penelitian yang sejenis. 36 34

Dokumen yang terkait

Kepatuhan Ibu Menyusui Dalam Memberikan Asi Eksklusif Pada Bayi Baru Lahir Di Desa Sidodadi Kecamatan Delitua Kabupaten Deli Serdang

10 100 54

Hubungan Sosial Budaya Ibu Menyusui dengan Pemberian ASI Eksklusif di Kabupaten Bener Meriah Tahun 2013

21 120 173

Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang ASI Eksklusif Di Puskesmas Padang Bulan Medan

1 28 44

Gambaran Pengetahuan Ibu Tentang Pola Pemberian Asi, MP-ASI Dan Pola Penyakit Pada Bayi Usia 0-12 Bulan Di Dusun III Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Tahun 2007

1 36 58

Pengaruh Karakteristik Ibu Menyusui Terhadap Pemberian Asi Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat Tahun 2007

0 27 61

Hubungan Motivasi Ibu Menyusui Dengan Pemberian ASI Eksklusif Di Dusun XVI Sidomulyo Desa Klumpang Kebun Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang

0 55 88

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN IBU TENTANG ASI EKSKLUSIF DENGAN MOTIVASI PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF Hubungan Antara Pengetahuan Ibu Tentang Asi Eksklusif Dengan Motivasi Pemberian Asi Eksklusif.

1 2 16

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN IBU TENTANG ASI EKSKLUSIF DENGAN MOTIVASI PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF Hubungan Antara Pengetahuan Ibu Tentang Asi Eksklusif Dengan Motivasi Pemberian Asi Eksklusif.

0 1 17

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengetahuan 1. Pengertian Pengetahuan - Hubungan Pengetahuan Ibu Menyusui Dengan Pemberian ASI Eksklusif di Kelurahan Sei Sikambing Medan Tahun 2012

0 0 13

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU MENYUSUI DENGAN PERILAKU PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI PUSKESMAS NGAMPILAN YOGYAKARTA

0 0 12