Uji Validitas dan Reliabilitas

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id b. Uji Reliabilitas Perhitungan kehandalan butir-butir pertanyaan pada kuesioner dalam penelitian ini adalah dihitung dengan menggunakan program IBM Statistical Packages for Social Science SPSS 19 untuk mengukur reliabelitas dengan pengujian Cronbach Alpha. Yakni, dikatan reliabel apbila nilai dari Cronbach Alpha 0.6. Berikut tabel mengenai reliabilitas pada penelitian ini : Tabel 4.7 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Cronbach Alpha Keterangan Biaya penitipan ujrah – X 1 0.713 Reliabel Denda Pelunasan – X 2 0.702 Reliabel Kepuasan Nasabah – Y 0.828 Reliabel Sumber : Hasil olahan SPSS terlampir. Pada tabel 4.7 yakni tabel hasil uji reliabelitas pada variabel penelitian memaparkan bahwa dari variabel biaya penitipan ujrah – X 1, denda pelunasan – X 2 dan kepuasan nasabah – Y, diketahui bahwa pada Cronbach Alpha pada variabel-variabel tersebut menunjukkan bahwa Cronbach Alpha melebihi dari 0.6 sehingga disimpulkan bahwa variabel-variabel tersebut dikatakan reliabel hal tersebut dibuktikan sebagaimana penjelasan selanjutnya terlampir digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

2. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas. Uji normalitas adalah uji untuk mengetahui apakah data apakah data empirik yang didapatkan di lapangan itu sesuai dengan distribusi teoritik tertentu. Dalam kasus ini distribusi normal, dengan kata lain apakah data yang diperoleh berasal dari populasi yang berdistribusi normal. 3 Model regresi yang baik adalah yang berdistribusi normal. Salah satu cara yang digunakan pada penelitian ini untuk melihat normalitas adalah dengan menggunakan uji statistik Non Parametrik Kolmogrov Smirnov. Uji kolmogorov smirnov adalah uji beda antara data yang di uji normalitasnya dengan data normal baku. Penerapan pada uji kolmogorov smirnov adalah bahwa jika signifikansi di bawah 0,05 berarti data yang akan diuji mempunyai perbedaan yang signifikan dengan data normal baku dan data tersebut tidak normal. Namun apabila signifikansi di atas 0,05 maka tidak terdapat perbedaan signifikan antara data yang akan diuji dengan data baku, dan data tersebut normal. 4 3 Muhammad Yusup, “Uji Normalitas” dalam https:googleweblight.com?lite_url= https:yourmath.wordpress.comtabel-, diakses pada 21 September 2015. 4 “Uji Normalitas dengan kolmogrov Smirnov” dalam www.statistikan.com201209uji- normalitas-dengan-kolmogorov-smirnov-html diakses pada 18 Oktober 2015. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Tabel 4.8 Uji Normalitas One-Sample Kolmogrov-Smirnov Test One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 70 Normal Parameters a,b Mean ,0000000 Std. Deviation 2,42656251 Most Extreme Differences Absolute ,097 Positive ,061 Negative -,097 Kolmogorov-Smirnov Z ,808 Asymp. Sig. 2-tailed ,531 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Berdasarkan hasil dari tabel 4.8 yakni pada tabel uji normalitas dengan menggunakan uji One-Sample Kolmogrov-Smirnov test diketahui bahwa nilai signifikansi Asymp.sig. 2-tailed diketahui sebesar 0.531. artinya lebih besar dari pada 0.005 maka dapat disimpulkan bahwa data yang diuji pada penelitian ini berdistribusi dengan normal. Selain menggunakan One-Sample Kolmogrov-Smirnov test, uji normalitas pada penelitian ini juga menggunakan uji Grafik P- Plot, yakni dengan tujuan yang sama yaitu untuk mengetahui data pada penelitian ini berdistribusi normal atau tidak. Sebuah data dikatakan berdistibusi normal apabila titik-titik mengikuti garis liniear yang ada. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Gambar 4.1 Uji Normalitas P-Plot Berdasarkan gambar di atas, yakni gambar 4.1 yang merupakan gambar dari hasil uji normalitas dengan menggunakan Grafik P-Plot, pada gambar di atas menunukkan bahwa titik-titik mengikuti garis liniear yang ada, sehingga data yang ada pada penelitian ini dikatakan berdistibusi normal. b. Uji Heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas adalah untuk mengetahui adanya penyimpangan dari syarat-syarat asumsi klasik pada model regresi, dimana dalam model regresi harus dipenuhi syarat tidak adanya heteroskedastisitas. pada penelitian ini pengujian heteroskedastisitas menggunakan metode uji koefisien korelasi Spearman’s rho. Metode uji heteroskedastisitas dengan korelasi Spearman’s rho yaitu digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id mengkorelasi variabel independen dengan nilai unstandardized residual. Pengujian menggunakan tingkat signifikansi 0,05 dengan uji 2 sisi. Jika korelasi antara variabel independen dengan residual di dapat signifikansi lebih dari 0,05 maka dapat dikatakan bahwa tidak terjadi masalah heteroskedastisitas pada model regresi. 5 Tabel 4.9 Uji Heteroskedastisitas Spearman’s Rho Correlations Biaya Penitipan Denda Unstand ardized Residual Spearmans rho BiayaPenitipan Correlation Coefficient 1,000 ,571 ,023 Sig. 2-tailed . ,000 ,848 N 70 70 70 Denda Correlation Coefficient ,571 1,000 ,043 Sig. 2-tailed ,000 . ,721 N 70 70 70 Unstandardized Residual Correlation Coefficient ,023 ,043 1,000 Sig. 2-tailed ,848 ,721 . N 70 70 70 Berdasarkan tabel 4.9 yakni pada uji heteroskedastisitas menunjukkan bahwa nilai signifikansi pada variabel biaya penitipan ujrah sebesar 0.848 dan variabel denda keterlambatan pelunasan sebesar 0.720 sedangkan ukuran dari signifikansi adalah 0.05 dan hasil perolehan dari uji heteroskedastisitas pada penelitian ini lebih besar dari 0.05 maka disimpulkan bahwa pada model regresi pada penelitian ini yakni pada uji heteroskedastisitas tidak terdapat masalah. 5 Duwi Konsultant, “Uji Heteroskedastisitas” dalam http:duwiconsultant.blogspot.co.id2011 uji- heteroskedastisitas.html diakses pada 18 Oktober 2015.