140
I.
Monitoring dan Evaluasi Program
Monitoring pelaksanaan kegiatan Penerapan dan Pengembangan Teknologi Tepat Guna dilakukan oleh Tim yang dibentuk Dinas Pendidikan Provinsi Jawa
Tengah dengan melakukan kunjungan langsung ke tempat kegiatan berlangsung terutama di masyarakat atau industri sasaran. Sebelum kunjungan
ke lapangan Tim pelaksana Penerapan dan Pengembangan Teknologi Tepat Guna harus mempresentasikan hasil yang telah dicapai serta rencana kerja
selanjutnya. Pada saat monitoring diharapkan teknologi tepat guna yang dikembangkan sudah mencapai tahap uji coba di laboratorium atau di
lapangan. Hasil monitoring dan evaluasi merupakan hal yang sangat signifikan bagi keberlanjutan program. Jika hasil maupun pelaksanaan program tidak
sesuai dengan rencana dan tidak terdapat alasan yang secara rasional diterima maka dapat berakibat dihentikannya atau dibatalkannya program Penerapan
Penyerahan Hasil TTG dan Pengembangan Teknologi Tepat Guna yang diselenggarakan.
Hasil – hasil teknologi tepat guna dan hasil kegiatan Penerapan dan
Pengembangan Teknologi Tepat Guna selanjutnya diperuntukkan kepada kelompok mitra dengan ditunjukkan berita acara penyerahan alat untuk
masing – masing kegiatan. Penyerahan untuk semua kegiatan pengembangan
teknologi tepat guna secara simbolik diserahkan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah kepada kelompok mitra melalui Dinas Pendidikan. Penyerahan
dilakukan bersamaan dengan kegiatan review dan workshop hasil – hasil
teknologi tepat guna.
J. Tindak Lanjut Program TTG
Pada akhir pelaksanaan program Penerapan dan Pengembangan Teknologi Tepat Guna, ketua pelaksana menyerahkan laporan akhir kegiatan tepat pada
waktu yang telah ditentukan dengan memenuhi syarat kualitas, kelengkapan format dan cara penulisan laporan yang telah ditentukan. Selain itu ketua
pelaksana juga menyampaikan artikel ilmiah kepada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah.
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah membentuk Tim penelaah untuk menelaah laporan akhir kegiatan dan artikel ilmiah. Penelaahan ini bertujuan
mengevaluasi hasil kegiatan agar dapat dimanfaatkan masyarakat. Tim penelaah memberikan rekomendasi mengenai hasil kegiatan yang layak untuk
dipublikasikan dan ditindaklanjuti dengan penerapan skim-skim lain, termasuk kesinambungannya dengan KKN-MT.
K. Review Program dan Workshop
Kegiatan ini terdiri dari review hasil-hasil teknologi tepat guna dan workshop. Review hasil
– hasil teknologi tepat guna yang telah dilakukan guna mendapatkan masukkan dalam pelaksanaan kegiatan berikutnya. Workshop
dilakukan untuk melakukan penyegaran kepada pelaksana kegiatan dalam upaya meningkatkan kegiatan pengabdian masyarakat.
141
FORMAT PENILAIAN PRESENTASI PROPOSAL TEKNOLOGI TEPAT GUNA
1. Judul Kegiatan :
2. Bidang Kajian :
3. Ketua Pelaksana :
4. Perguruan Tinggi :
5. FakJurusanProgram Studi : 6. Waktu Pelaksanaan
: 7. Biaya
:
Kriteria Butir yang dinilai
Bobot Skor
Nilai
1. Luaran - Kejelasan
kebutuhan kelompok
sasaran terhadap TTG - Kejelasan spesifikasi TTG yang akan
dihasilkan - Kejelasan
cara pengoperasian
penerapan TTG 40
2. Manfaat - Kejelasan
kontribusi terhadap
perbaikan proses produksioperasi - Kejelasan
kontribusi terhadap
peningkatan produktivitas - Kejelasan
kontribusi terhadap
peningkatan nilai ekonomi - Kejelasan kontribusi terhadap IPTEK
40
3. Biaya - Relevansi
kegiatan dengan
komponen biaya - Kewajaran biaya
10 4. Lain-lain
- Keunggulan TTG yang akan dibuat dibanding lainnya
10 Jumlah
100 Catatan:
- Setiap kriteria diberi skor : 1 sangat kurang, 2 kurang, 4 baik dan 5 sangat baik - Minimal nilai total dibiayai : 350
- Hasil Penilaian : diterimaditolak
- Alasan Penolakan : ………………………………………………………
- Saran atau rekomendasi : ………………………………………………………
Penilai
……………………….
142
III. PROPOSAL PENERAPAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA