Pengertian Kandungan Rokok Rokok

pembentukan radikal hidroksil yang mematikan dari hidrogen peroksida. Juga ditemukan bahwa perokok mengalami peningkatan netrofil dalam saluran napas bawah yang mempunyai kontribusi pada peningkatan lebih lanjut konsentrasi radikal bebas Dorge, 2002 dan Proctor, 1984 dalam Arief, 2006.

2.1.5. Efek Radikal Bebas dalam Tubuh

Dalam jumlah yang berlebihan, radikal bebas dan oksidan dapat mengakibatkan suatu proses penghancuran yang disebut oxidative stress, suatu proses penghancuran yang mempengaruhi struktur sel seperti protein, lipid, lipoprotein, dan DNA. Jika tidak diregulasi dengan baik, oxidative stress dapat menyebabkan berbagai penyakit kronik dan degeneratif seperti stoke Dorge, 2002. Berikut ini merupakan contoh penyakit dan sistem yang terganggu akibat radikal bebas: 1. Kanker 2. Kardiovaskular 3. Neurologi 4. Respiratori 5. Artritis Reumatoid 6. Nefropati 7. Penyakit Mata 8. Gangguan pada Janin

2.2. Rokok

2.2.1. Pengertian

Rokok adalah salah satu produk tembakau yang dimaksudkan untuk dibakar dan dihisap danatau dihirup asapnya, termasuk rokok kretek, rokok putih, cerutu atau bentuk lainnya yang dihasilkan dari tanaman nicotiana tabacum, nicotiana rustica, dan spesies lainnya atau sintetisnya yang asapnya Universitas Sumatera Utara mengandung nikotin dan tar, dengan atau tanpa bahan tambahan PP No.109 tahun 2012.

2.2.2. Kandungan Rokok

Setiap kali menghirup asap rokok, baik sengaja atau tidak, berarti juga menghisap lebih dari 4.000 macam racun diantaranya bahan radioaktif polonium-201 dan bahan bahan yang digunakan dalam cat acetone, pencuci lantai ammonia, racun serangga DDT, gas beracun hydrogen cyanide Sitepoe, 2000. Asap rokok merupakan campuran berbagai bahan kimia. Beberapa kandungan rokok seperti karbon monoksida CO, hidrogen sianida HCN, dan nitrogen oksida NO merupakan gas. Komponen lainnya, seperti formaldehida, benzene, akrolein merupakan molekul yang meudah menguap yang terdapat dalam asap rokok. Nikotin, fenol, poliaromatik hidrokarbon PAHs merupan molekul mikro padat yang tersimpan dalam asap rokok Harris, 2000. Tar mengandungi sekurang-kurangnya 43 bahan kimia yang diketahui menjadi penyebab kanker karsinogen. Bahan seperti benzopyrene yaitu sejenis policyclic aromatic hydrocarbon PAH telah lama diketahui sebagai agen yang memicu proses kejadian kanker Sitepoe, 2000. Nikotin memiliki efek yang serupa dengan heroin, amfetamin, dan kokain. Nikotin mempengaruhi sistem mesolimbik di otak dan menimbulkan efek ketagihan bahkan ketergantungan kepada pengguna. Nikotin memiliki beberpa efek dalam tubuh. Nikotin dapat meningkatkan denyut jantung, tekanan darah, dan menyebabkan konstriksi pembuluh darah perifer. Karbon monoksida mengurangi jumlah oksigen yang beredar dalam pembuluh darah perokok. CO berikatan dengan Hb sehingga jumlah Hb yang dapat mengikat O 2 menurun begitu juga dengan oksigen yang sampai pada organ dan jaringan. Sebagai konsekuensinya, jantung memompa darah lebih cepat untuk mengkompensasi kebutuhan O 2 di jaringan.

2.2.3. Penyakit yang disebabkan oleh Rokok

Dokumen yang terkait

Perbandingan Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Stambuk 2014 Dengan Stambuk 2012 Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara mengenai Basic Life Support

7 67 65

Perbedaan Tingkat Kekebalan Stres Mahasiswa Reguler Dan Ekstensi Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara

3 65 62

Efektivitas dance/movement therapy Terhadap penurunan tingkat stres Mahasiswa matrikulasi penerimaan mahasiswa baru Fakultas kedokteran universitas sumatera utara 2012 Berdasarkan depression, anxiety and stress scale

14 116 72

Gambaran Perilaku Mahasiswa Dalam Menggunakan Plastik Dan Styrofoam Sebagai Kemasan Makanan Di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara Tahun 2012

46 185 124

Gambaran Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan Mahasiswa Fakultas Kedokteran USU Angkatan 2008 Terhadap Makanan yang Mengandung Natrium

4 58 63

Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Terhadap Rokok

1 35 74

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara terhadap Dampak Merokok pada Jaringan Lunak Mulut.

1 75 61

Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Pria Perokok Terhadap Bahan Pangan Yang Mengandung Antioksidan Pada Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara

0 0 26

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Radikal Bebas 2.1.1. Definisi Radikal Bebas - Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Pria Perokok Terhadap Bahan Pangan Yang Mengandung Antioksidan Pada Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara

0 2 18

Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Pria Perokok Terhadap Bahan Pangan Yang Mengandung Antioksidan Pada Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara

0 1 13