Uji Reliabilitas Analisis Regresi Logistik

Uji validitas pada variabel persepsi mahasiswa akuntansi tentang seorang akuntan publik X 4 dilakukan dalam satu putaran yang hasil pengujiannya akan disajikan pada tabel berikut: Tabel 4.9 : Hasil Uji Validitas Variabel Persepsi Mahasiswa Akuntansi Tentang Seorang Akuntan Publik X 4 Item Pertanyaan Koefisien Korelasi Nilai Signifikasi Keterangan X. 4.1 0.441 0.000 Valid X 4.2 0.395 0.002 Valid X 4.3 0.429 0.000 Valid X 4.4 0.662 0.000 Valid X 4.5 0.658 0.000 Valid X 4.6 0.658 0.000 Valid X 4.7 0.699 0.000 Valid Sumber : Lampiran 3 Berdasarkan Tabel 4.9, diketahui bahwa semua item pertanyaan pada variabel persepsi mahasiswa akuntansi tentang seorang akuntan publik valid, karena nilai signifikasinya lebih kecil 0.05, sehingga semua item pertanyaan pada variabel persepsi mahasiswa akuntansi tentang seorang akuntan publik dapat digunakan dalam proses analisis selanjutnya.

4.4. Uji Reliabilitas

Uji Reliabilitas digunakan untuk mengetahui hasil jawaban dari responden tersebut yaitu dapat dipercaya dan diandalkan atau tidak. Kuisioner dapat dikatakan reliable handal jika jawaban responden atas pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu Ghozali, Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 2009: 45. Suatu variabel dikatakan reliable bila variabel tersebut memberikan nilai Cronbach alpha 0,60 Ghozali, 2009: 46. Berikut ini merupakan hasil dari pengujian reliabilitas, yaitu : Tabel 4.10. : Hasil Uji Reliabilitas No Variabel-Variabel Penelitian r alpha Keterangan 1 Nilai intrinsik pekerjaan 0.794 Reliabel 2 Gaji 0.653 Reliabel 3 Pertimbangan pasar kerja 0.761 Reliabel 4 Persepsi mahasiswa tentang seorang akuntan publik 0.621 Reliabel Sumber : Lampiran 3 Hasil uji reliabilitas tersebut menyatakan bahwa variabel nilai intrinsik pekerjaan X 1 , gaji X 2 , pertimbangan pasar kerja X 3 , persepsi mahasiswa akuntansi Tentang seorang akuntan publik X 4 , mempunyai nilai r alpha lebih besar dari 0.60, sehingga variabel-variabel tersebut dinyatakan reliabel dan dapat digunakan dalam penelitian.

4.5. Analisis Regresi Logistik

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis apakah nilai intrinsik pekerjaan, gaji pertimbangan pasar kerja, persepsi mahasiswa akuntansi Tentang seorang akuntan publik, berpengaruh terhadap pemilihan profesi bagi mahasiswa Akuntansi. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi logistik. Digunakan analisis regresi Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. logistik karena variabel terikat yang digunakan dalam penelitian ini pemilihan profesi adalah variabel dummy, yaitu 0 non akuntan publik dan 1 akuntan publik. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan program SPSS 16.0. sebagaimana yang tercantum pada lampiran 4 Hasil analisis regresi logistik menunjukkan bahwa model regresi logistik yang dihasilkan adalah Fit model sesuai dengan data, yang ditunjukkan dengan penurunan nilai -2Loglihood, dimana nilai -2Log Likelihood pada awal block number 0 sebesar 83.231 menjadi 80.278 pada -2Log Likelihood berikutnya block number 1. Hal tersebut bisa dilihat pada tabel 4.11 berikut : Tabel 4.11 : Uji Kecocokan Model Model Fit Block 0: Beginning Block Block 1: Method = Enter Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Sumber : Lampiran 4 Model Fit juga ditunjukkan dengan Hosmer and Lemeshow Test seperti di atas. Dimana Hosmer and Lemeshow Test menghasilkan nilai Chi Square sebesar 9.624 dengan tingkat signifikasi lebih besar dari 5 0.05 yaitu 0.292, sehingga hipotesa nol diterima, hal ini berarti model dapat diterima karena cocok dengan data observasinya dan layak dipakai untuk penelitian selanjutnya. Pengaruh variabel nilai intrinsik pekerjaan, gaji, pertimbangan pasar kerja dan persepsi mahasiswa akuntansi tentang seorang akuntan publik terhadap pemilihan profesi secara bersama-sama ditunjukkan dengan nilai Negelkerke R Square. Berikut ini adalah hilai Nagelkerke R Square yang dihasilkan dari regresi logistik : Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Tabel 4.12 : Pengaruh Variabel Bebas Terhadap Variabel Terikat Sumber : Lampiran 4 Berdasarkan Tabel 4.12 nilai Nagelkerke R Square yang dihasilkan sebesar 0.063, yang berarti variasi perubahan pemilihan profesi mahasiswa akuntansi yang dapat dijelaskan oleh variasi variabel bebas nilai intrinsik pekerjaan, gaji, pertimbangan pasar kerja dan persepsi mahasiswa akuntansi tentang seorang akuntan publik sebesar 6.3, sedangkan 93.7 sisanya dipengaruhi oleh variabel lain. Berikut adalah koefisien regresi yang dihasilkan dari regresi logistik antara variabel bebas nilai intrinsik pekerjaanX 1 , gaji X 2 , pertimbangan pasar kerja X 3 dan persepsi mahasiswa akuntansi tentang seorang akuntan publik X 4 terhadap variabel terikat pemilihan profesi Y: Tabel 4.13 : Hasil Regresi Logistik Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Sumber : Lampiran 4 Berdasarkan hasil regresi logistik pada tabel 4.13 di atas, dapat dilihat bahwa nilai konstanta sebesar -0.280 dan koefisien yang diperoleh untuk nilai intrinsik pekerjaan X 1 sebesar 0.994, gaji X 2 sebesar 0.787, pertimbangan pasar kerja X 3 sebesar 1.096 dan persepsi mahasiswa akuntansi tentang seorang akuntan publik X 4 sebesar 0.756, Sehingga diperoleh persamaan sebagai berikut : P i Ln = =  +  1 X 1 +  2 X 2 +  3 X 3 +  4 X 4 1 - Pi Ln = -0.280 + 0.001X 1  0.240X 2 + 0.092X 3 + 0.089X 4 Berdasarkan persamaan tersebut di atas dapat diihat hubungan dari masing-masing variabel nilai nilai intrinsik pekerjaan X 1 , gaji X 2 , pertimbangan pasar kerja X 3 dan persepsi mahasiswa akuntansi tentang Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. seorang akuntan publik X 4 terhadap pemilihan profesi Y, yang dapat dijelaskan sebagai berikut : 1. Nilai konstanta sebesar -0.280 menunjukkan besarnya kemungkinan mahasiswa akuntansi untuk memilih profesi akuntan publik adalah 0.756 kali kemungkinan mahasiswa untuk memilih profesi non akuntan publik e -0.280 = 0.756, apabila nilai intrinsik pekerjaan, gaji, pertimbangan pasar kerja dan persepsi mahasiswa akuntansi tentang seorang akuntan publik dianggap konstan tetap. Nilai konstanta yang bernilai negatif menjelaskan bahwa apabila nilai intrinsik pekerjaan, gaji, pertimbangan pasar kerja dan persepsi mahasiswa akuntansi tentang seorang akuntan publik tidak berubah konstan, maka kemungkinan mahasiswa akuntansi untuk memilih profesi akuntan publik semakin kecil. 2. Koefisien regresi variabel nilai intrinsik pekerjaan X 1 sebesar 0.001, artinya apabila variabel bebas lain dianggap konstantetap, maka untuk setiap kenaikan nilai intrinsik pekerjaan kemungkinan mahasiswa akuntansi untuk memilih profesi akuntan publik adalah 1.001 kali kemungkinan mahasiswa untuk memilih profesi non akuntan publik e 0.001 = 1.001 nilai koefisien regresi nilai intrinsik pekerjaan bernilai positif menjelaskan bahwa apabila terjadi kenaikan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. pada nilai intrinsik pekerjaan, maka kemungkinan mahasiswa akuntansi untuk memilih profesi akuntan publik semakin besar. 3. Koefisien regresi variabel gaji X 2 sebesar -0.240, artinya apabila variabel bebas lain dianggap konstantetap, maka untuk setiap kenaikan nilai gaji kemungkinan mahasiswa akuntansi untuk memilih profesi akuntan publik adalah 0.103 kali kemungkinan mahasiswa untuk memilih profesi non akuntan publik e -0.240 = 0.103 nilai koefisien regresi gaji bernilai negatif menjelaskan bahwa apabila terjadi kenaikan pada nilai intrinsik pekerjaan, maka kemungkinan mahasiswa akuntansi untuk memilih profesi akuntan publik semakin kecil. 4. Koefisien regresi variabel pertimbangan pasar kerja X 3 sebesar 0.092, artinya apabila variabel bebas lain dianggap konstantetap, maka untuk setiap kenaikan pertmbangan pasar kerja kemungkinan mahasiswa akuntansi untuk memilih profesi akuntan publik adalah 1.096 kali kemungkinan mahasiswa untuk memilih profesi non akuntan publik e 0.092 = 1.096 nilai koefisien regresi nilai intrinsik pekerjaan bernilai positif menjelaskan bahwa apabila terjadi kenaikan pada pertimbangan pasar kerja, maka kemungkinan mahasiswa akuntansi untuk memilih profesi akuntan publik semakin besar. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 5. Koefisien regresi variabel persepsi mahasiwa akuntansi tentang seorang akuntan publik X 4 sebesar 0.089, artinya apabila variabel bebas lain dianggap konstantetap, maka untuk setiap kenaikan nilai persepsi mahasiwa akuntansi tentang seorang akuntan publik kemungkinan mahasiswa akuntansi untuk memilih profesi akuntan publik adalah 1.093 kali kemungkinan mahasiswa untuk memilih profesi non akuntan publik e 0.089 = 1.093 nilai koefisien regresi persepsi mahasiwa akuntansi tentang seorang akuntan publik bernilai positif menjelaskan bahwa apabila terjadi kenaikan pada persepsi mahasiwa akuntansi tentang seorang akuntan publik, maka kemungkinan mahasiswa akuntansi untuk memilih profesi akuntan publik semakin besar. Wald test yang digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat secara parsial. Hasil Wald test dapat dilihat pada tabel 4.13 di atas, berdasarkan tabel tersebut dapat dilihat bahwa Wald teat antara variabel nilai intrinsik pekerjaan X 1 dengan pemilihan profesi Y menghasilkan nilai signifikasi sebesar 0.994 lebih besar dari 0.05, sehingga disimpulkan bahwa nilai intrinsik pekerjaan berpengaruh tidak signifikan terhadap pemilihan profesi mahasiswa akuntansi. Wald test antara variabel gaji X 2 dengan pemilihan profesi Y menghasilkan nilai signifikasi sebesar 0.103 lebih besar dari 0.05, Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. sehingga disimpulkan bahwa gaji berpengaruh tidak signifikan terhadap pemilihan profesi mahasiswa akuntansi. Wald test antara variabel pertimbangan pasar kerja X 3 dengan pemilihan profesi Y menghasilkan nilai signifikasi sebesar 0.529 lebih besar dari 0.05, sehingga disimpulkan bahwa pertimbangan pasar kerja berpengaruh tidak signifikan terhadap pemilihan profesi mahasiswa akuntansi. Wald test antara variabel persepsi mahasiswa akuntansi tentang seorang akuntan publik X 4 dengan pemilihan profesi Y menghasilkan nilai signifikasi sebesar 0.377 lebih besar dari 0.05, sehingga disimpulkan bahwa persepsi mahasiswa akuntansi tentang seorang akuntan publik berpengaruh tidak signifikan terhadap pemilihan profesi mahasiswa akuntansi

4.6. Pembahasan Hasil Penelitian

Dokumen yang terkait

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH PADA KEPUTUSAN PEMILIHAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK DAN NON AKUNTAN PUBLIK PADA MAHASISWA AKUNTANSI DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA.

0 0 8

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN PROFESI SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK PADA MAHASISWA AKUNTANSI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR.

0 2 99

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH DALAM PEMILIHAN PROFESI SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK DAN NON AKUNTAN PUBLIK (Studi Pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur ).

0 1 86

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA AKUNTANSI DALAM PEMILIHAN KARIR SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK (Studi Empiris pada Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur).

1 4 110

ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA AKUNTANSI DI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JATIM DALAM PEMILIHAN PROFESI SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK.

1 7 100

ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA AKUNTANSI DI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JATIM DALAM PEMILIHAN PROFESI SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK

0 0 19

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH DALAM PEMILIHAN PROFESI MAHASISWA AKUNTANSI SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK DAN NON AKUNTAN PUBLIK (Studi Pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur)

0 0 25

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MAHASISWA AKUNTANSI DALAM PEMILIHAN KARIR SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK (Studi Empiris pada Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur).

0 0 26

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN PROFESI SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK PADA MAHASISWA AKUNTANSI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR

0 1 21

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH DALAM PEMILIHAN PROFESI SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK DAN NON AKUNTAN PUBLIK (Studi Pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur )

0 0 16