Alur Pelaksanaan Penelitian Pembuatan Mesin Pengering Pakaian

34

3.3 Tata Cara Penelitian

3.3.1 Alur Pelaksanaan Penelitian

Alur pelaksanaan penelitian mesin pengering pakaian disajikan dalam Gambar 3.19 sebagai berikut : Gambar 3.19 Skematik diagram alur penelitian. Perancangan mesin pengering pakaian Mulai Persiapan alat dan bahan Pembuatan mesin pengering pakaian dan lemari pakaian Pengambilan data Pengolahan, analisi data pembahasan, kesimpulan dan saran Selesai Uji coba Baik Tidak baik Pemvakuman dan pengisian refrigeran 134a pada mesin dehumidifier 35

3.3.2 Pembuatan Mesin Pengering Pakaian

Langkah-langkah yang dilakukan dalam pembuatan mesin pengering pakaian yaitu : 1. Merancang bentuk dan model mesin pengering pakaian. 2. Membuat rangka mesin pengering dengan bahan besi siku L. 3. Pemasangan balok kayu sebagai alas komponen, seperti; kompresor, evaporator, kondensor dan kipas. 4. Pemasangan tampungan air evaporator dan pemasangan kipas. 5. Pemasangan komponen yang terdari evaporator, kondensor, filter dan kompresor. 6. Pemasangan pipa kapiler, pipa-pipa tembaga dan pengelasan sambungan antar pipa. 7. Pemasangan set pressure gauge. Gambar 3.20 Pemasangan komponen. 8. Pemotongan plat seng dengan ukuran tertentu. 9. Pemasangan plat seng pada rangka. Pemasangan dilakukan dengan membuat lubang dari casing seng sampai ke rangka dengan menggunakan bor. 10. Selanjutnya proses pengelingan casing dengan paku keling 11. Pemasangan pintu. 12. Kemudian pemasangan komponen kelistrikan dan perkabelan mesin pengering pakaian. 36 13. Pemasangan busa guna meminimalisir kebocoran udara. Gambar 3.21 Komponen kelistrikan dan pemasangan busa. 14. Pembuatan lemari mesin pengering pakaian. 15. Pembuatan dan pengelasan rangka mesin pengering dengan bahan besi siku L dan besi hollow. 16. Pemasangan kipas exhaust. 17. Pemotongan casing seng dengan ukuran tertentu. 18. Pemasangan casing luar pada rangka. Pemasangan dilakukan dengan membuat lubang dari casing luar sampai ke rangka dengan menggunakan bor tangan. 19. Selanjutnya proses pengelingan casing dengan paku keling. 20. Pemasangan styrofoam sebagai casing dalam dan pemasangan busa pada pintu-pintu. 21. Kemudian pemasangan kelistrikan dan kabel kipas untuk lemari pengering. 22. Pembuatan rangka penyangga timbangan. Serta pembuatan lubang pada casing atas, sebanyak 4 lubang dengan diameter lubang 10 mm. Lubang ini digunakan untuk pemasangan baut pengencang rangka. 23. Pembuatan dan pemasangan rangka peletakan hanger. Kemudian ikat ujung tiang besi rangka dengan kawat secara menyilang. 37 Gambar 3.22 Rangka penyangga timbangan dan rangka untuk meletakan hanger.

3.3.3 Proses Pengisian Refrigeran 134a