30
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Pelaksanaan Pengambilan Data
Penelitian ini dilaksanakan di SMP Pangudi Luhur 1 Klaten kelas VIII B Tahun Ajaran 20152016 pada bulan Juli sampai September 2015 dengan
materi Operasi Bentuk Aljabar. Siswa yang mengikuti tes diagnostik ada 34 siswa. Pelaksanaan tes diagnostik selama 60 menit dengan materi Operasi
Bentuk Aljabar. Berikut ini rincian kegiatan yang dilaksanakan selama penelitian.
Tabel 4.1 Kegiatan Pelaksanaan Pengambilan Data
Waktu Kegiatan pelaksanaan
28 Agustus 2015 Uji coba tes diagnostik
4 September 2015 Tes diagnostik
18 September 2015 – 22
September 2015 Wawancara beberapa siswa kelas
VIII B
B. Analisis Data Hasil Pekerjaan Siswa
Berikut ini adalah jenis kesalahan dan tipe kesalahan siswa yang ditemukan pada kelas VIII B SMP Pangudi Luhur 1 Klaten dalam
mengerjakan soal-soal dengan topik Operasi Bentuk Aljabar: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 4.2 Jenis Kesalahan dan Tipe Kesalahan Siswa Kelas VIII B
No soal
Jenis Kesalahan Tipe Kesalahan
No Presensi
1 Kesalahan teorema atau
definisi Menerapkan
teorema pada
kondisi yang tidak sesuai 05, 11, 12, 19, 24, 32, 37
2 Kesalahan data
Mengabaikan data
penting yang diberikan
01, 02, 06, 08, 12, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 26, 27,
28
3 Kesalahan data
Mengabaikan data
penting yang diberikan
01, 12, 13, 17, 19, 20 Kesalahan teorema atau
definisi Menerapkan pada kondisi yang
tidak sesuai 17, 22, 23, 29
Kesalahan teorema atau definisi
Tidak teliti atau tidak tepat dalam mengutip definisi
13 4
Kesalahan data Mengartikan informasi tidak
sesuai dengan
teks yang
sebenarnya 02, 16, 23, 29, 38
5 Kesalahan data
Menyalin data 16
Kesalahan teknis Perhitungan
01, 09, 10, 15, 18, 20, 21, 26, 27, 28, 30, 31, 34, 35,
38
6 Kesalahan data
Mengabaikan data
penting yang diberikan
01, 02, 05, 08, 10, 11, 12, 13, 15, 16, 20, 22, 23, 24,
28, 31, 32, 35, 36, 37
Kesalahan teknis Perhitungan
09, 18, 21, 26, 27 7
Kesalahan data Menyalin data
18 Kesalahan teknis
Perhitungan 38
8 Kesalahan data
Menyalin data 16
Kesalahan teorema atau definisi
Menerapkan sifat distributif untuk fungsi atau operasi yang
bukan dstributif 09
Kesalahan teknis Perhitungan
01, 02, 08, 10, 29, 35, 38
9 Kesalahan teorema atau
definisi Menerapkan sifat distributif
untuk fungsi atau operasi yang bukan distributif
08, 20, 22 Kesalahan teknis
Tidak teliti atau tidak tepat dalam mengutip definisi
02, 05, 10, 11, 12, 13, 15, 16, 19, 21, 22, 23, 24, 28,
29, 32, 35, 38
10 Kesalahan data
Mengartikan informasi tidak sesuai
dengan teks
yang sebenarnya
05, 16, 37 Kesalahan teorema atau
definisi Menerapkan sifat distributif
untuk fungsi atau operasi yang bukan distributif
31, 38
Tidak teliti atau tidak tepat dalam mengutip definisi
05, 15, 28
11 Kesalahan teorema atau
definisi Tidak teliti atau tidak tepat
dalam mengutip definisi 01, 02, 08, 10, 11, 12, 13,
14, 15, 16, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 27, 28, 29, 31,
32, 35, 36, 38
12 Kesalahan teorema atau
definisi Menerapkan sifat distributif
untuk fungsi atau operasi yang bukan dstributif
01, 08, 12, 15, 16, 20, 22, 24, 28, 32, 37
Tidak teliti atau tidak tepat dalam mengutip definisi
09, 13, 15, 21, 29, 35, 38
Tabel 4.3 Jenis Kesalahan dan Tipe Kesalahan yang Dilakukan Setiap Siswa VIII B
No. Siswa
K.D K.B
K.L K.TEO
K.S K.T
1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 1 2 3 4 5 1 2 3 1
1 2 3 1
√ √
√ √
2
√ √ √ √
3 -
- -
- - -
- - - - - - - - -
- -
- - -
- -
-4- √
5
√ √ √ √
6 -
- -
- - -
- - - - - - - - -
- -
- - -
- -
7 -
- -
- - -
- - - - - - - - -
- -
- - -
- -
8
√ √
√
9
√ √
10
√ √ √
11
√ √ √
12
√ √ √ √
13
√ √
√
14
√
15
√ √
√ √
16
√ √ √ √
√
17
√ √
18
√ √ √
19
√ √ √
20
√ √
√ √
21
√ √ √
22
√ √ √ √
23
√ √ √ √
24
√ √ √ √
25
√
26
√ √
27
√ √ √
28
√ √
√ √
29
√ √ √ √
30
√
31
√ √ √ √
32
√ √ √ √
33 -
- -
- - -
- - - - - - - - -
- -
- - -
- -
34
√
35
√ √ √
36
√ √
37
√ √ √ √
38
√ √ √
34
√
35
√ √ √
36
√ √
37
√ √ √ √
38
√ √ √
34
√
35
√ √ √
36
√ √
37
√ √ √ √
38
√ √ √
34
√
35
√ √ √
36
√ √
37
√ √ √ √
38
√ √ √
Keterangan: K.D 1
: Jenis kesalahan data dengan tipe kesalahan menambahkan data yang tidak ada hubungannya dengan soal
K.D 2 : Jenis kesalahan data dengan tipe kesalahan mengabaikan data
penting yang diberikan K.D 3
: Jenis kesalahan data dengan tipe kesalahan menguraikan syarat- syarat yang sebenarnya tidak dibutuhkan dalam masalah
K.D 4 : Jenis kesalahan data dengan tipe kesalahan mengartikan informasi
tidak sesuai dengan teks yang sebenarnya K.D 5
: Jenis kesalahan data dengan tipe kesalahan mengganti syarat yang ditentukan dengan informasi lain yang tidak sesuai
K.D 6 : Jenis kesalahan data dengan tipe kesalahan menggunakan nilai
suatu variabel untuk variabel yang lain K.D 7
: Jenis kesalahan data dengan tipe kesalahan salah menyalin data K.B 1
: Jenis kesalahan menginterpretasikan bahasa dengan tipe kesalahan mengubah bahasa
K.B 2 : Jenis kesalahan menginterpretasikan bahasa dengan tipe kesalahan
menuliskan simbol K.B 3
: Jenis kesalahan menginterpretasikan bahasa dengan tipe kesalahan salah mengartikan grafik
K.L 1 : Jenis kesalahan menggunakan logika untuk menarik kesimpulan
dengan tipe kesalahan dari pernyataan implikasi K.L 2
: Jenis kesalahan menggunakan logika untuk menarik kesimpulan dengan tipe kesalahan mengambil kesimpulan tidak benar
K.L 3 : Jenis kesalahan menggunakan logika untuk menarik kesimpulan
dengan tipe kesalahan menyimpulkan K.L 4
: Jenis kesalahan menggunakan logika untuk menarik kesimpulan dengan tipe kesalahan menggunakan ukuran logika
K.L 5 : Jenis kesalahan menggunakan logika untuk menarik kesimpulan
dengan tipe kesalahan mengambil kesimpulan tidak benar K.TEO 1
: Jenis kesalahan menggunakan teorema atau definisi dengan tipe kesalahan menerapkan teorema pada kondisi yang tidak sesuai
K.TEO 2 : Jenis kesalahan menggunakan teorema atau definisi dengan tipe
kesalahan menerapkan sifat distributif PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
K.TEO 3 : Jenis kesalahan menggunakan teorema atau definisi dengan tipe
kesalahan tidak teliti atau tidak tepat dalam mengutip definisi, rumus, atau teorema
K. S 1 : Jenis kesalahan solusi
K.T 1 : Jenis kesalahan dengan tipe kesalahan perhitungan
K.T 2 : Jenis kesalahan dengan tipe kesalahan dalam mengutip data dari
tabel K.T 3
: Jenis kesalahan dengan tipe kesalahan dalam memanipulasi simbol-simbol aljabar
Berikut ini adalah uraian dari Tabel 4.2 mengenai jenis-jenis kesalahan siswa yang ditemukan peneliti dalam mengerjakan soal-soal
operasi bentuk aljabar yang diberikan: 1.
Kesalahan Data Pada kesalahan data, ditemukan beberapa tipe-tipe kesalahan yang
dilakukan siswa. Berikut ini adalah tipe-tipe kesalahan siswa dari jenis kesalahan data:
Tabel 4.4 Tipe Kesalahan Mengabaikan Data Penting yang Diberikan
No. soal
Contoh jawaban Nomor
siswa Keterangan
2 01, 02,
08, 12, 17, 18,
19, 20, 21, 22,
23, 26, 27 , 28
Kesalahan mengabaikan data
penting yang
diberikan. Siswa
melakukan kesalahan
dalam menentukan
konstanta dengan
tidak
mengikutsertakan tanda operasi di
depan konstanta.
3 01,
12, 19, 20
Kesalahan mengabaikan data
penting yang
diberikan. Siswa
melakukan kesalahan
dalam menentukan
koefisien dengan
tidak mengikutsertakan
tanda operasi di depan koefisien.
6 01, 02,
05, 08, 10, 11,
12, 13, 15, 16,
20, 22, 23, 24,
28, 31, 32, 35,
36, 37 Kesalahan
mengabaikan data penting
yang diberikan.
Ketika siswa
mengelompokan suku-suku sejenis,
siswa melakukan
kesalahan dalam
mengabaikan tanda operasi yang ada di
depan suku.
Pada penelitian ini ditemukan 39 siswa yang melakukan kesalahan data dengan tipe kesalahan mengabaikan data penting yang diberikan. Tipe
kesalahan mengabaikan data penting yang diberikan, ditemukan pada soal nomor 2 ada lima belas siswa yang melakukan kesalahan, soal
nomor 3 ada empat siswa yang melakukan kesalahan, dan soal nomor 6 ada dua puluh siswa yang melakukan kesalahan. Pada nomor 2 dan 3,
kesalahan siswa tidak mengikutsertakan tanda operasi di depan koefisien. Siswa telah memahami definisi dari konstanta dan koefisien,
tetapi siswa mengabaikan tanda operasi di depan koefisien dan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
konstanta. Pada nomor 6, siswa melakukan kesalahan mengabaikan tanda negatif ketika mengelompokkan suku-suku sejenis. Hal ini
menyebabkan kesalahan pada langkah selanjutnya yaitu ketika siswa menghitung dari penyelesaian bentuk aljabarnya.
Tabel 4.5 Tipe Kesalahan Mengartikan Informasi Tidak Sesuai dengan Teks yang Sebenarnya
No soal
Contoh jawaban Nomor
siswa Keterangan
4 02,
16, 23, 29, 38
Kesalahan mengartikan
informasi tidak
sesuai dengan teks yang
sebenarnya. Siswa melakukan
kesalahan dalam
mengartikan perintah
untuk menyelesaikan
soal.
Pada penelitian ini ditemukan 5 siswa yang melakukan kesalahan data dengan tipe kesalahan mengartikan informasi tidak sesuai dengan teks
yang sebenarnya. Tipe kesalahan mengartikan informasi tidak sesuai dengan teks yang sebenarnya, ditemukan pada soal nomor 4 ada lima
siswa yang melakukan kesalahan. Pada soal nomor 4, siswa salah dalam mengartikan perintah untuk menyelesaikan soal. Siswa melakukan
kesalahan dalam
menyederhanakan bentuk
aljabar dengan
menjumlahkan suku-suku sejenis. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 4.6 Tipe Kesalahan Menyalin Data
No soal
Contoh jawaban Nomor
siswa Keterangan
5 16
Kesalahan menyalin
data. Siswa melakukan
kesalahan dalam
menyalin soal. 8
16 Kesalahan
menyalin data.
Siswa melakukan kesalahan
dalam menyalin soal.
Pada penelitian ini ditemukan 1 siswa yang melakukan kesalahan data dengan tipe kesalahan menyalin data. Tipe kesalahan data, ditemukan
pada soal nomor 5 ada satu siswa yang melakukan kesalahan dan soal nomor 8 ada satu siswa yang melakukan kesalahan. Pada soal nomor 5,
siswa melakukan kesalahan dalam menyalin soal. Siswa salah dalam menyalin soal yang seharusnya
tetapi yang tertulis pada hasil jawaban
. Pada soal nomor 8, siswa melakukan kesalahan dalam menyalin soal. Pada soal tertulis
− tetapi siswa ini menuliskan − . Dalam menerapkan sifat distributif, subjek sudah tepat dalam
menerapkannya. Siswa 16 tidak cermat dalam menyalin soal nomor 5 dan 8, sehingga menyebabkan kesalahan.
2. Kesalahan Teorema atau Definisi
Pada kesalahan teorema atau definisi, ditemukan beberapa tipe-tipe kesalahan yang dilakukan oleh siswa. Berikut ini tipe-tipe kesalahan
teorema atau definisi:
Tabel 4.7 Tipe Kesalahan Menerapkan Teorema pada Kondisi yang Tidak Sesuai
No soal
Contoh jawaban Nomor
siswa Keterangan
1 04, 05, 11,
12, 19, 24, 32,
Kesalahan menerapkan
teorema pada
kondisi yang tidak sesuai. Siswa salah
dalam memahami definisi
sehingga siswa
melakukan kesalahan
dalam menentukan
variabel dari bentuk aljabar
yang diberikan.
3 17, 22, 23,
29 Kesalahan
menerapkan teorema
pada kondisi yang tidak
sesuai. Siswa salah dalam meletakkan
koefisien dari
sehingga menjadi
koefisen dari .
Pada penelitian ini ditemukan 12 siswa yang melakukan kesalahan teorema atau definisi dengan tipe kesalahan menerapkan teorema pada
kondisi yang tidak sesuai. Tipe kesalahan menerapkan teorema pada kondisi yang tidak sesuai, ditemukan pada soal nomor 1 ada delapan
siswa yang melakukan kesalahan dan soal nomor 3 ada empat siswa PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
yang melakukan kesalahan. Pada soal nomor 1, siswa salah dalam
memahami definisi variabel sehingga siswa melakukan kesalahan dalam menentukan variabel dari bentuk aljabar yang diberikan. Pada
soal nomor 3, siswa salah dalam memahami definisi koefisien, sehingga siswa melakukan kesalahan dalam menentukan koefisien dari bentuk
aljabar yang diberikan. Kesalahan siswa pada tipe kesalahan ini dikarenakan siswa masih belum mampu untuk memahami
penggunanan teorema yang sudah ada.
Tabel 4.8 Tipe Kesalahan Menerapkan Sifat Distributif No
soal Contoh jawaban
Nomor siswa
Keterangan
8 09
Kesalahan menerapkan
sifat distributif
terjadi karena siswa salah
dalam perkalian
suku dua dengan suku dua.
9 08, 20, 22 Kesalahan
menerapkan sifat
distributif. Siswa
melakukan kesalahan
dalam menghitung
perkalian bentuk
aljabar suku satu dengan suku dua.
10 31
Kesalahan menerapkan
sifat distributif.
Siswa melakukan
kesalahan dalam
menghitung perkalian
bentuk aljabar suku satu
dengan suku dua.
Pada penelitian ini ditemukan 20 siswa yang melakukan kesalahan teorema atau definisi dengan tipe kesalahan menrapkan sifat distributif.
Tipe kesalahan menrapkan sifat distributif, ditemukan pada soal nomor 8 ada satu siswa yang melakukan kesalahan, soal nomor 9 ada tiga
siswa yang melakukan kesalahan, soal nomor 10 ada satu siswa yang melakukan kesalahan dan soal nomor 12 ada lima belas siswa yang
melakukan kesalahan. Kesalahan soal nomor 8, subjek salah dalam
menghitung perkalian suku dua dengan suku dua. Di soal nomor 10, kesalahan subjek terleletak pada kesalahan menghitung perkalian
bentuk aljabar suku satu dengan suku dua. Subjek menuliskan bahwa +
= + , seharusnya +
= + . Pada soal nomor 12, siswa juga salah dalam menghitung perkalian bentuk aljabar
suku satu dengan suku dua. Subjek menuliskan bahwa −
= − , seharusnya
− =
− .
12 01, 08, 12,
15, 16, 20, 22, 24, 28,
32, 37 Kesalahan
menerapkan sifat
distributif. Siswa
melakukan kesalahan
dalam menghitung
perkalian bentuk
aljabar suku satu dengan suku dua.
Tabel 4.9 Tipe Kesalahan Tidak Teliti atau Tidak Tepat Dalam Mengutip Definisi
No soal
Contoh jawaban Nomor
siswa Keterangan
3 13
Kesalahan tidak
teliti atau tidak tepat dalam
mengutip definisi.
Siswa melakukan
kesalahan dalam
ketidaktelitian dalam menentukan
koefiesien dengan
menentukan koefisien dari
dan .
9 02,
05, 10,
11, 12, 15,
16, 19,
21, 23,
24, 28,
29, 32,
35, 38, Kesalahan
tidak teliti atau tidak tepat
dalam mengutip
definisi. Siswa
melakukan kesalahan
ketika membedakan
operasi penjumlahan atau
operasi perkalian.
10 15, 28
Kesalahan tidak
teliti atau tidak tepat dalam
mengutip definisi.
Siswa melakukan
kesalahan ketika
membedakan
operasi penjumlahan atau
operasi perkalian.
11 01,
02, 10,
11, 12,
13, 14,
15, 16,
19, 20,
21, 22,
23, 24,
25, 27,
28, 29,
31, 32,
35, 36, 38
Kesalahan tidak
teliti atau tidak tepat dalam
mengutip definisi.
Siswa melakukan
kesalahan ketika
membedakan operasi penjumlahan
atau operasi
perkalian.
12 13,
21, 29, 35, 38
Kesalahan tidak
teliti atau tidak tepat dalam
mengutip definisi.
Siswa melakukan
kesalahan ketika
membedakan operasi penjumlahan
atau operasi
perkalian.
Pada penelitian ini ditemukan 49 siswa yang melakukan kesalahan teorema atau definisi dengan tipe kesalahan tidak teliti atau tidak tepat
dalam mengutip definisi. Tipe kesalahan tidak teliti atau tidak tepat dalam mengutip definisi, ditemukan pada soal nomor 3 ada satu siswa
yang melakukan kesalahan, soal nomor 9 ada tujuh belas siswa yang PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
melakukan kesalahan, soal nomor 10 ada dua siswa yang melakukan kesalahan, soal nomor 11 ada dua puluh empat siswa yang melakukan
kesalahan dan soal nomor 12 ada lima siswa yang melakukan kesalahan.. Pada soal nomor 3 diminta menentukan koefisien dari ,
tetapi siswa melakukan kesalahan dengan menulis koefisien dari dan
. Siswa tidak teliti dalam mengutip definisi koefisien dari . Pada nomor soal 9, 10, 11, dan 12 siswa melakukan kesalahan ketika
membedakan operasi penjumlahan atau operasi perkalian. Siswa menghapus variabel, konstanta, dan koefisien dalam menyederhanakan
bentuk pecahan dalam aljabar. Siswa menganggap bahwa variabel, koefisien, maupun konstanta dapat di hapus meskipun dalam bentuk
penjumlahan maupun pengurangan.
3. Kesalahan Teknis
Pada kesalahan teknis, ditemukan tipe-tipe kesalahan siswa. Berikut ini adalah tipe-tipe kesalahan siswa dari jenis kesalahan teknis:
Tabel 4.10 Tipe Kesalahan Perhitungan
No soal
Contoh jawaban Nomor
siswa Keterangan
5 01, 09, 10,
15, 18, 20, 21, 26, 27,
28, 30, 31, 34, 35, 38
Kesalahan perhitungan. Siswa
melakukan kesalahan
dalam menjumlahkan
bilangan negatif
dengan bilangan
negatif. 6
09, 18, 21, 26, 27
Kesalahan perhitungan. Siswa
melakukan kesalahan
dalam mengurangkam
bilangan negatif
dengan bilangan
positif. 7
38 Kesalahan
perhitungan. Siswa melakukan
kesalahan dalam
menghitung perkalian bilangan
bulat. 8
01, 02, 08, 10, 29, 35,
38 Kesalahan
perhitungan. Siswa melakukan
kesalahan dalam
menjumlahkan bilangan
negatif dengan
bilangan positif.
9 01
Kesalahan perhitungan. Siswa
melakukan kesalahan
dalam mengurangkan
bilangan negatif
dengan bilangan
negatif.
Pada penelitian ini ditemukan 18 siswa yang melakukan kesalahan teknis dengan tipe kesalahan perhitungan Tipe kesalahan perhitungan,
ditemukan pada soal nomor 5 ada lima belas siswa yang melakukan kesalahan, soal nomor 6 ada lima siswa yang melakukan kesalahan, soal
nomor 7 ada satu siswa yang melakukan kesalahan, soal nomor 8 ada 7 siswa yang melakukan kesalahan dan soal nomor 8 ada satu siswa yang
melakukan kesalahan. Pada soal nomor 5, siswa melakukan kesalahan
dalam menjumlahkan bilangan negatif dengan bilangan negatif. Siswa masih belum menguasai materi operasi bilangan bulat. Karena masih
banyak ditemukan kesalahan dalam menghitung operasi bilangan bulat. Siswa masih kebingungan dalam mengoperasikan bilangan bulat positif
dengan bilangan bulat negatif maupun bilangan negatif dengan bilangan negatif. Soal nomor 6, siswa salah dalam menghitung
pengurangan bilangan negatif dengan bilangan positif. Soal nomor 7, siswa salah dalam menghitung perkalian bilangan bulat. Siswa kurang
teliti dalam menghitung. Soal nomor 8, kesalahan siswa terletak pada menjumlahkan bilangan bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat
positif. Masih banyak siswa yang masih kebingungan dalam mengoperasikan bilangan bulat positif dengan bilangan bulat negatif.
Soal nomor 9, siswa melakukan kesalahan dalam mengurangkan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
bilangan negatif dengan bilangan negatif. Kesalahan siswa mengakibatkan kesalahan pada langkah berikutnya.
C. Analisis Data Hasil Wawancara