Kaca Kain Bahan Sandang
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 6 SDMI
84
Langkah Kerja:
1. Berilah nama masing-masing botol dengan huruf A dan B.
2. Masukkan botol A ke dalams toples.
3. Masukkan saputangan, handuk, atau
kain bekas pada ruang berongga di antara botol A dan stoples.
4. Isi botol A dan botol B dengan air
panas sampai penuh. 5.
Tutuplah kedua botol dengan gabus. 6.
Bandingkan panas air pada botol A dan botol B setelah 2 jam.
7. Tulislah hasil pengamatanmu dan
buatlah kesimpulan.
Angsa Mengajarkan tentang Isolator Panas Kepada Manusia
Pernahkah kamu melihat dan me- merhatikan angsa yang berenang dan
mengapung di atas air dingin? Terlihat ia tidak kedinginan, bahkan kelihatan merasa hangat
di air yang dingin.
Saat itulah angsa mengajarkan kepada kita tentang sesuatu yang ada pada tubuhnya,
sehingga membuatnya tetap hangat. Manusia yang mau berpikir dan menyelidiki, akhirnya menemukan
jawaban bahwa bulu kapas lah yang membuat angsa menjadi hangat. Kemudian manusia membuat bulu kapas buatan dan digunakan sebagai
bahan membuat jaket pelindung tubuh dari udara dingin. Bagaimana jaket bulu kapas dapat membuat tubuh tetap hangat di udara
dingin? Kapas membentuk jaringan yang menyebabkan udara tidak dapat beredar. Apabila udara tidak beredar, berarti udara tidak memindahkan panas
dari tubuh kita, sehingga kita merasa hangat. Jadi, bulu kapas adalah isolator panas yang baik.
Stoples plastik
Saputangan handukkain bekas
A B
Botol berisi
air panas
Tutup gabus
Info Sains
Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 6 SDMI
85
1. Berdasarkan sifat penghantar panas, benda dapat dikelompokkan menjadi dua
macam, yaitu konduktor dan isolator. 2.
Konduksi adalah peristiwa perpindahan panas dari zat yang bersuhu tinggi ke zat yang bersuhu rendah melalui suatu bahan penghantar.
3. Konduktor panas adalah benda yang cepat atau dapat menghantarkan panas
dengan baik. Contoh bahan konduktor panas adalah logam dan kaca. 4.
Isolator panas adalah benda yang lambat atau tidak dapat menghantarkan panas. Contoh bahan isolator panas adalah kayu, plastik atau ebonit, dan kain.
5. Logam dan kaca bersifat konduktor sehingga digunakan untuk membuat alat-alat
masak atau alat rumah tangga, seperti wajan, cerek, panci, dan setrika. 6.
Kayu, plastik, dan kain bersifat isolator sehingga digunakan untuk membuat alat- alat rumah tangga, seperti: gagang sodet, gagang wajan, pegangan cerek, pegangan
setrika, dan campel.
Rangkuman
Refleksi
Setelah mempelajari bab ini, kamu diharapkan sudah memahami tentang hubungan antara suhu, sifat hantaran, dan kegunaan benda. Jika ada hal-hal yang belum kamu pahami,
tanyakan pada gurumu atau pelajari kembali bab ini.