Analisis Kinerja Pelayanan SKPD A. Tugas Pokok dan Fungsi
23
a. Pengkoordinasian perumusan
penyusunan kebijakan
perencanaan pembangunan daerah
b. Pengendalian pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah c. Pengkoordinasian evaluasi terhadap pelaksanaan program SKPDUnit Kerja
dalam usaha pencapaian visi dan misi daerah d. Pengkoordinasian perencanaan kerja sama pembangunan daerah
e. Pengkoordinasian perencanaan, penyelenggaraan, pengendalian dan pengawasan tugas-tugas sekretariat dan bidang dengan prinsip pelayanan
prima yang terhindar dari korupsi, kolusi dan nepotisme KKN. 2. Sekretaris
Sekretaris mempunyai tugas pokok mengkoordinasikan tugas-tugas kedinasan dan penyusunan produk hukum daerah yang terkait dengan perencanaan
pembangunan daerah, menyelenggarakan administrasi umum, surat menyurat dan
perlengkapan, kepegawaian,
keuangan serta
mengkoordinasikan penyusunan rencana program dan pelaksanaan evaluasi kinerja dan pelaporan.
Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut, Sekretaris mempunyai fungsi : a. Pengkoordinasian tugas-tugas kedinasan dengan seluruh bidang
b. Penyelenggaraan tugas ketatausahaan Badan meliputi administrasi kepegawaian, administrasi keuangan serta administrasi umum dan
perlengkapan, c. Pengkoordinasian penyusunan rencana kerja Badan
d. Pengkoordinasian pelaksanaan evaluasi kinerja dan pelaporan tugas-tugas Badan sebagai laporan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas.
Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi diatas, Sekretaris dibantu oleh : a. Sub Bagian Penyusunan Program
b. Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan c. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
3. Bidang Sosial Budaya Bidang Sosial Budaya mempunyai tugas pokok mengkoordinasikan perumusan
kebijakan, bimbingan, konsultasi dan koordinasi serta monitoring dan evaluasi perencanaan pembangunan daerah di bidang sosial budaya.
Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut, Bidang Sosial Budaya mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. Perumusan kebijakan perencanaan pembangunan di bidang sosial budaya b. Pengkoordinasian penyusunan dokumen perencanaan pembangunan dan
penyusunan Pra Rencana Kerja dan Anggaran di bidang sosial budaya c. Pelaksanaan
bimbingan, koordinasi
dan konsultasi
perencanaan pembangunan di bidang sosial budaya
d. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program pembangunan di bidang sosial budaya
Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi, bidang sosial budaya dibantu oleh :
a. Sub Bidang Pemerintahan, Pendidikan dan Tenaga Kerja
24
b. Sub Bidang Kesehatan, Kependudukan dan Kesejahteraan Rakyat 4. Bidang Fisik dan Prasarana
Bidang Fisik dan Prasarana mempunyai tugas pokok mengkoordinasikan perumusan kebijakan, bimbingan, konsultasi dan koordinasi serta monitoring
dan evaluasi perencanaan pembangunan daerah di bidang fisik dan prasarana. Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut, Bidang Fisik dan Prasarana
mempunyai fungsi sebagai berikut : a. Perumusan kebijakan perencanaan pembangunan di bidang fisik dan
prasarana b. Pengkoordinasian penyusunan dokumen perencanaan pembangunan dan
penyusunan Pra Rencana Kerja dan Anggaran di bidang fisik dan prasarana c. Pelaksanaan
bimbingan, koordinasi
dan konsultasi
perencanaan pembangunan di bidang fisik dan prasarana
d. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program pembangunan di bidang fisik dan prasarana
Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi diatas, bidang fisik dan prasarana dibantu oleh :
a. Sub Bidang Sarana dan Prasarana b. Sub Bidang Tata Ruang dan Pengembangan Sumber Daya Alam
5. Bidang Ekonomi Bidang Ekonomi mempunyai tugas pokok mengkoordinasikan perumusan
kebijakan, bimbingan, konsultasi dan koordinasi serta monitoring dan evaluasi perencanaan pembangunan daerah di bidang ekonomi.
Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut, Bidang Ekonomi mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. Perumusan kebijakan perencanaan pembangunan di bidang ekonomi b. Pengkoordinasian penyusunan dokumen perencanaan pembangunan dan
penyusunan Pra Rencana Kerja dan Anggaran di bidang ekonomi c. Pelaksanaan
bimbingan, koordinasi
dan konsultasi
perencanaan pembangunan di bidang ekonomi
d. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program pembangunan di bidang ekonomi
Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi diatas bidang ekonomi dibantu oleh:
a. Sub Bidang Pertanian, Perindustrian dan Perdagangan b. Sub Bidang Koperasi, UKM dan Kerjasama
6. Bidang Pendataan dan Litbang Bidang Pendataan dan Litbang mempunyai tugas pokok mengkoordinasikan
perumusan kebijakan, bimbingan, konsultasi dan koordinasi serta monitoring dan evaluasi perencanaan pembangunan daerah di bidang pendataan, penelitian
dan pengembangan. Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut, Bidang Pendataan dan Litbang
mempunyai fungsi sebagai berikut :
25
a. Perumusan kebijakan perencanaan pembangunan di bidang pendataan, penelitian dan pengembangan
b. Pengkoordinasian penyusunan dokumen perencanaan pembangunan dan penyusunan Pra Rencana Kerja dan Anggaran di bidang pendataan,
penelitian dan pengembangan c. Pelaksanaan
bimbingan, koordinasi
dan konsultasi
perencanaan pembangunan di bidang pendataan, penelitian dan pengembangan
d. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program pembangunan di bidang pendataan, penelitian dan pengembangan
Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi diatas, bidang Pendataan dan Litbang dibantu oleh :
a. Sub Bidang Pendataan dan Analisa Data b. Sub Bidang Penelitian dan Pengembangan
Berdasarkan kewenangan Bappeda sebagai lembaga teknis perencana dengan fungsi sebagaimana disebutkan diatas, Bappeda memberikan pelayanan
dalam bentuk : 1. Perumusan kebijakan
Kebijakan yang dirumuskan mencakup pembangunan di bidang fisik dan prasarana, ekonomi, sosial budaya serta bidang pendataan, penelitian dan
pengembangan dalam bentuk : a. Penetapan
petunjuk pelaksanaan
perencanaan dan
pengendalian pembangunan daerah
b. Pelaksanaan kerjasama pembangunan antar daerah dan antara daerah kota dengan swasta, dalam dan luar negeri.
c. Pelaksanaan pengelolaan data dan informasi pembangunan daerah. d. Penetapan petunjuk pelaksanaan pengelolaan kawasan dan lingkungan
perkotaan
e.
Penetapan keserasian pengembangan perkotaan dan perdesaan
f.
Pengembangan kawasan prioritas, cepat tumbuh dan andalan
g.
Pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah. 2. Pengkoordinasian penyusunan dokumen perencanaan pembangunan dan
penyusunan Pra Rencana Kerja dan Anggaran di bidang fisik dan prasarana, ekonomi, sosial budaya serta bidang pendataan, penelitian dan pengembangan
3. Bimbingan, konsultasi dan koordinasi Bimbingan, konsultasi dan koordinasi yang dilaksanakan mencakup bidang fisik
dan prasarana, ekonomi, sosial budaya serta bidang pendataan, penelitian dan pengembangan, berkaitan dengan :
a. Koordinasi perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah
b. Konsultasi perencanaan dan pengendalian pembangunan daerah.
26
c. Kerjasama pembangunan antar daerah dan antara daerah dengan swasta, dalam dan luar negeri.
d. Bimbingan, supervisi dan konsultasi kerjasama pembangunan antar kecamatandesa dan antara kecamatandesa dengan swasta, dalam dan luar
negeri e. Konsultasi pengelolaan kawasan dan lingkungan perkotaan
f. Bimbingan, supervisi dan konsultasi pengelolaan kawasan dan lingkungan
perkotaan di daerah kecamatandesa. g. Konsultasi pengembangan kawasan prioritas, cepat tumbuh dan andalan
4. Monitoring dan evaluasi Monitoring dan evaluasi dilaksanakan pada semua bidang meliputi :
a. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pembangunan daerah. b. Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan pembangunan daerah
kecamatandesa. c. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengelolaan kawasan dan lingkungan
perkotaan. d. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan kawasan
prioritas, cepat tumbuh dan andalan. e. Pelaksanaan
monitoring dan
evaluasi pelaksanaan
keserasian pengembangan perkotaan dan kawasan perdesaan.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004
tentang Pemerintahan Daerah, Peraturan Daerah kota Payakumbuh Nomor 04 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat dan Lembaga Teknis
Daerah Kota Payakumbuh Lembaran Daerah Kota Payakumbuh Tahun 2008 Nomor 03, Peraturan Walikota Payakumbuh nomor 55 Tahun 2008 tentang Tugas
Pokok, Fungsi, dan Uraian Tugas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Payakumbuh, maka jenis pelayanan yang akan dilakukan oleh Bappeda kota
Payakumbuh sesuai dengan tugas pokok dan fungsi adalah sebagai berikut: 1. Menyusun Rencana Pembangunan Jangka Panjang periode 20 tahun,
Rencana Pembangunan Jangka Menengah periode 5 tahun dan Rencana Pembangunan TahunanRencana Kerja Pemerintah Daerah periode 1 tahun;
2. Menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Musrembang Jangka Panjang, Jangka Menengah dan Musrembang Penyusunan RKPD;
3. Menghimpun dan menganalisis hasil pemantauan pelaksanaan rencana pembangunan dari masing-masing pimpinan Satuan Kerja Pemerintah Daerah
kota Payakumbuh; 4. Menyusun dan menganalisis hasil evaluasi rencana pembangunan dari masing-
masing SKPD Kota Payakumbuh periode tahunan dan lima tahunan; 5. Membantu Walikota Payakumbuh dalam menyelenggarakan koordinasi,
integrasi, sinkronisasi dan sinergi perencanaan pembangunan antar
27
Kabupaten Kota; 6. Menyusun data dan informasi yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan
sebagai dasar sebagai dasar perencanaan pembangunan daerah; 7. Memfasilitasi Musrembang RKPD Kota Payakumbuh dan Forum SKPD
periode 1 tahun; 8. Menyusun bahan dan keikutsertaan dalam Musrembang Tingkat Provinsi
Sumatera Barat periode 1 tahun; 9. Menyusun Kebijakan Umum APBD KA-PPAS, periode 1 tahun;
10. Mengikutsertakan pendidikan dan latihan bagi aparat Bappeda dengan memberi bekal keterampilan professional, kemampuan teknis dan pengetahuan
yang diperlukan bagi pelaksanaan keseluruhan siklus kegiatan pekerjaan perencanaan pembangunan daerah;
11. Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang berkaitan dengan Perencanaan Pembangunan Daerah.