commit to user
32 produk hasil Produksi PT.Delta Dunia Textile adalah Perusahaan
Pertenunan Kain maupun Perusahaan Knitting Rajut.
B. Visi dan Misi Perusahaan
Visi dan Misi merupakan sesuatu hal yang pasti dimiliki oleh semua perusahaan. Penetapan visi dan misi merupakan tindakan manajemen
yang tepat, karena visi dan misi akan menjadi pedoman dalam menjalankan organisasi dan akan menentukan kearah mana
perusahaan akan diarahkan. Visi dan Misi juga berfungsi sebagai alat pengendali dari seorang pemimpin dalam menjalankan aktivitas dari
suatu perusahaan. Begitu juga dengan PT. Delta Dunia Textile dalam menjalankan
kegiatan perusahaan, visi dan misi PT. Delta Dunia Textile yaitu : 1. Visi perusahaan adalah menjadi perusahaan textile yang
terintegrated yang terbesar di Indonesia. 2. Misi perusahaan adalah menghasilkan produk yang berkualitas
dengan harga yang kompetitif.
C. Lokasi Perusahaan
PT. Delta Dunia Textile terletak di desa Kaling, tasikmadu, Karanganyar. Adapun dasar pertimbangan perusahaan memilih lokasi
tersebut adalah banyaknya keuntungan yang bisa diperoleh dari penempatan lokasi perusahaan itu sendiri, diantaranya ;
commit to user
33 1. Tersedianya lahan yang luas untuk memudahkan transportasi dan
lalu lintas aktivitas perusahaan. 2. Lokasi perusahaan jauh dari keramaian penduduk,sehingga
aktivitas produksi tidak mengganggu kegiatan penduduk sehari-hari. 3. Lokasi perusahaan berada dalam kawasan industri.
4. Lokasi perusahaan yang mudah dijangkau, transportasi pun lancar, baik transportasi bahan baku maupun produk jadi.
5. Daerah memiliki kekayaan sumber daya manusia SDM, sehingga kebutuhan akan tenaga kerja dapat tercukupi.
D. Struktur Organisasi Perusahaan
Setiap perusahaan memerlukan suatu koordinasi yang tepat dan baik antar pemimpin perusahaan dengan bawahannya,struktur
organisasi yang baik akan membawa dampak positif dalam pembagian tugas dan wewenang antar masing masing jabatan yang terdapat dalm
struktur organisasi perusahaan tersebut. Apabila setiap tugas dan wewenang dapat dilakukan secara baik dan tepat,maka dapat membuat
kondisi operasional perusahaan berjalan efektif dan efisien. Struktur organisasi yang terdapat pada PT. Delta Dunia Textile
merupakan gambaran hubungan antar bagian dalam organisasi,struktur itu juga menggambarkan :
1. Pembagian kerja,baik wewenang dan tanggung jawab dari masing- masing bagian dalam organisasi.
commit to user
34 2. Struktur organisasi menunjukkan fungsi atau kegiatan yang berbeda
–beda yang dihubungkan sampai batas tertentu.
Dengan adanya struktur organisasi tersebut diharapkan : 1. Karyawan dapat mengerti dan memahami kedudukannya dalam
melakukan pekerjaan dengan dasar struktur organisasi secara keseluruhan.
2. Karyawan dapat bekerja sama dengan baik, sehingga dapat terciptanya keselarasan kerja ,hamonis dan loyal terhadap
organisasi.
Setelah PT. Delta Dunia Textile melakukan restrukturasi, struktur organisasi mengalami perubahan dan disusun berdasarkan pada
proses bisnis sebagai stuan organisasi, sehingga cenderung menjadi organisasi dan struktur yang lebih datar atau lebih horizontal.
Pengelolaan proses-proses bisnis tersebut diserahkan pada tim yang diberikan kewenangan cukup dan informasi yang diperlukan. Berikut ini
merupakan struktur organisasi PT.Delta Dunia Textile.
35 Gambar 3.1
Struktur Organisasi PT. Delta Dunia Textile Pimpinan
perusahaan
Factory Manager
Manajer Produksi Kabag QC
Kabag Produksi
Kabag Maintenance
Kabag Utility
Kabag Akunting
Kabag Personalia
Kasie Lab QC
Karu QC Kasie
Produksi Ka Shift
Produksi Supervisi
Produksi
Karu Produksi
Operator Kasie
Maintenance
Supervisi MTC
Karu Maintenance
Mekanik Maintenance
Kasie Utility
Supervisi Utility
Karu Utility
Mekanik Utility
Akunting Kasie
Personalia
Kepala Jaga
Anggota Jaga
commit to user
36 Adapun tugas, wewenang dan tanggung jawab masing-masing
pegawai adalah sebagai berikut : 1. Pimpinan Perusahaan
Pimpinan perusahaan merupakan pemilik perusahaan. Tugas Pimpinan perusahaan adalah sebagai berikut :
a. Mengetahui keadaan serta kondisi perusahaan. b. Bertindak sebagai pengambil keputusan tertinggi dengan
mempetimbangkan saran–saran dari bawahannya. c. Menentukan rencana jangka panjang perusahaan.
d. Mengontrol kas dan mengetahui rugi atau laba perusahaan. 2. Factory Manager
Mengendalikan dan bertanggung jawab dalam mengelola pabrik dan menggantikan Presiden Direktur apabila yang bersangkutan
tidak ada di tempat. 3. Manajer Produksi
a. Bertanggung jawab atas kegiatan operasional perusahaan. b. Bertanggung jawab atas perencanaan dan pengembangan
produk. c. Bertanggung jawab
atas perawatan dan
perbaikan mesin,serta peralatan produksi.
d. Bertanggung jawab atas lingkungan perusahaan.
commit to user
37 4. Kepala Bagian Quality Qontrol QC
a. Mengatur dan menyusun rencana serta program kerja bidang kualitas dan mutu produksi.
b. Melaksanakan pencatatan dan membuat laporan setiap proyek.
c. Mengawasi proses produksi secara keseluruhan sehingga dapat menjamin tercapainya standar kualitas produk yang
dikehendaki. 5. Kepala Bagian Produksi
Tugas Kepala Bagian Produksi adalah: a. Mengatur penggunaan bahan baku.
b. Menghasilkan barang jadi sesuai kebutuhan marketing. 6. Kepala Bagian Maintenance MTC
Tugas Kepala Bagian MTC adalah : a. Melakukan perawatan mesin.
b. Membuat jadwal perawatan mesin agar menghasilkan produk serta tidak mengganggu jalannya proses produksi.
7. Kepala Bagian Utility Tugas Kepala Bagian Utility adalah :
a. Melakukan perawatan Instalasi pabrik. b. Membuat jadwal perawatan Instalasi pabrik.
8. Kepala Bagian Akunting Tugas Kepala Bagian Akunting adalah :
commit to user
38 a. Menghitung biaya produksi dan harga pokok produksi.
b. Menyusun laporan harga pokok produksi. 9. Kepala Bagian Personalia
Kepala Bagian apersonalia bertugas mengurus masalah- masalah yang berhubungan dengan karyawan,meliputi ; seleksi
karyawan,penempatan karyawan,melatih
karyawan dan
memberhentikan karyawan. 10. Kasie Lab QC
Bertugas mengkoordinasi dan mengawasi bagian laboratorium serta menerima wewenang dan bertanggung jawab dari kepala
bagian Quality Control. 11. Akunting
Melakukan pembukuan keuangan perusahaan,administrasi, dan penyusunan laporan keuangan perusahaan.
12. Kepala Regu Quality ControlQC Bertanggung jawab kepada kasie laboratorium Quality Control
dan memimpin serta mengamati hasil kerja operator QC secara langsung.
13. Kasie Laborat Quality Qontrol Bertugas mengkoordinasi dan mengawasi bagian laboratorium
serta menerima wewenang dan bertanggung jawab dari kepala bagian Quality Qontrol.
commit to user
39 14. Kasie Produksi
Bertugas mengkoordinasi dan mengawasi bagian produksi serta menerima wewenang dan bertanggung jawab dari kepala
bagian produksi. 15. Kasie Maintenance
Bertugas mengkoordinasi dan mengawasi bagian maintenance serta menerima wewenang dan bertanggung jawab dari kepala
bagian maintenance. 16. Kasie Utility
Bertugas mengkoordinasi dan mengawasi bagian utility serta menerima wewenang dan bertanggung jawab dari kepala
bagian utility. 17. Kasie Personalia
Bertugas mengurusi masalah kepegawaian dan aspek penggajian serta menerima wewenang dan bertanggung jawab
dari kepala bagian personalia. 18. Kepala Shift Produksi
Bertugas memeriksa lokasi kerja dan kelengkapan kerja,serta membuat laporan tertulis tentang hasil kerja dan informasi
penyimpangan yang terjadi. 19. Supervisi Maintenance
Bertugas terhadap kelancaran proses mesin produksi, dan memberi laporan kepada kasie maintenance, serta langsung
commit to user
40 turun ke lapangan untuk mengatasi masalah yang terjadi.
20. Supervisi Utility Bertugas terhadap kelancaran proses produksi dan memberi
laporan kepada kasie utility serta langsung turun ke lapangan untuk mengatasi masalah yang terjadi.
21. Supervisi Produksi Bertugas terhadap kelancaran proses produksi, dan member
laporan kepada kepala bagian produksi, serta langsung turun ke lapangan untuk mengatasi masalah yang terjadi.
22. Karu maintenance Bertanggung jawab kepada supervisi maintenance dan
memimpin serta mengamati hasil kerja operator maintenance secara langsung.
23. Karu Utility Bertanggung jawab kepada supervisi utility dan memimpin serta
mengamati hasil kerja operator utility secara langsung. 24. Karu produksi
Bertanggung jawab kepada supervisi produksi dan memimpin serta mengamati hasil kerja operator secara langsung.
25. Mekanik maintenance Bertugas lapangan dan bertanggung jawab atas pekerjaan
demi kelancaran proses produksi.
commit to user
41 26. Mekanik utility
Bertugas lapangan dan bertanggung jawab atas pekerjaan demi kelancaran proses produksi.
27. Kepala Jaga Bertugas mengawasi anggota jaga dan bertanggung jawab
kepada kasie personalia dalam hal keamanan. 28. Anggota jaga
Bertugas di lapangan dan bertanggung jawab atas keamanan lingkungan perusahaan.
29. Operator Bertugas di lapangan dan bertanggung jawab atas pekerjaan
dan hasil produksi.
E. Pengembangan Karyawan dan Aspek Penggajian