Kesimpulan Saran KESIMPULAN DAN SARAN

61

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

 Hasil analisis LQ Kabupaten Tapanuli Utara menunjukkan bahwa sektor pertanian, kehutanan dan perikanan; sektor pengadaan air, pengelolaan sampah , limbah dan daur ulang; sektor administrasi pemerintahan, pertahanan, dan jaminan sosial; sektor jasa pendidikan; sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial merupakan sektor basis.  Hasil analisis shift share Kabupaten Tapanuli Utara menunjukkan bahwa terdapat sektor-sektor yang memiliki daya saing kompetitif, spesialisasi,dan keduanya. Sektor pertambangan dan penggalian; konstruksi; perdagangan besar dan eceran, reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor; transportasi dan pergudangan; penyediaan akomodasi makan dan minuman; informasi dan komunikasi; jasa keuangan; real estate; jasa perusahaan; jasa pendidikan; jasa kesehatan dan kegiatan sosial; jasa lainnya merupakan sektor spesialisasi Kabupaten Tapanuli Utara. Industri pengolahan; pengadaan listrik dan gas; konstruksi; transportasi dan pergudangan; jasa keuangan; administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial; jasa lainnya merupakan sektor kompetitif Kabupaten Tapanuli Utara. Konstruksi; transportasi dan pergudangan; jasa keuangan; jasa lainnya merupakan sektor yang memiliki daya saing kompetitif dan spesialisasi di Kabupaten Tapanuli Utara, Universitas Sumatera Utara 62  Hasil analisis MRP menunjukkan bahwa sektor jasa keuangan; sektor administrasi pemerintahan; pertahanan dan jaminan sosial; sektor jasa lainnya memiliki pertumbuhan lebih tinggi dibandingkan dengan sektor yang sama di Provinsi Sumatera Utara.  Hasil analisis overlay menunjukkan bahwa hanya ada 1 sektor yang merupakan spesialisasi Kabupaten Tapanuli Utara dan disertai kontribusi sektoral yang tinggi, yaitu sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial.

5.2 Saran

 Strategi Pembangunan di Kabupaten Tapanuli Utara hendaknya berfokus pada pembangunan sektor-sektor potensial, diantaranya :  Memanfaatkan modal dasar sumber daya yang telah dimiliki pemerintah daerah Kabupaten Tapanuli Utara untuk memaksimalkan pelaksanaan undang-undang Otonomi Daerah.  Memperbaiki kapasitas, etos kerja, dan kinerja lembaga dan pegawai di lingkungan pemerintah daerah Kabupaten Tapanuli Utara.  Meningkatkan Fasilitas Jasa Pendidikan dan Jasa Kesehatan.  Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara perlu menetapkan kebijakan pembangunan dengan prioritas sektor unggulanbasis di Kabupaten Tapanuli Utara dengan tetap memperhatikan sektor non basis secara proporsional. Universitas Sumatera Utara 63  Memacu peningkatan produktivitas dan profesionalisme dalam mengelola sektor-sektor potensial agar mempunyai keunggulan kompetitif dan komperatif untuk meningkatkan pendapatan Kabupaten Tapanuli Utara.  Untuk peneliti selanjutnya, diharapkan untuk menambah alat analisis yang mendukung dalam mencari potensi daerah. Universitas Sumatera Utara 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA