Pembuatan Formula Sediaan Evaluasi Sediaan

31

3.4.4 Pembuatan ekstrak cacing tanah Peryonix sp.

Pembuatan ekstrak cacing tanah Peryonix sp. dilakukan secara maserasi dengan menggunakan pelarut etanol. Cara kerja: Sebanyak 600 g serbuk simplisia cacing tanah Peryonix sp. dimaserasi dengan pelarut etanol 96 dalam wadah tertutup rapat selama 5 hari terlindung dari cahaya matahari sambil sering diaduk, kemudian disaring, sehingga diperoleh maserat, pekerjaan maserasi diulangi seperti semula Ditjen POM, 1979. Maserat diuapkan atau disuling menggunakan rotary evaporator dengan tekanan rendah pada suhu tidak lebih dari 50 o C hingga diperoleh ekstrak kental, lalu ditimbang.

3.5 Pembuatan Formula Sediaan

3.5.1 Pembuatan salep

Formula salep diambil dari formula kloramfenikol salep dalam Formularium Nasional halaman 66. Formula salep: Kloramfenikol 200 mg Propilen glikol 1 g Adeps lanae 1 g Vaselin album ad 10 g Propilen glikol pada dasar salep ini selain dapat mempermudah kelarutan juga digunakan sebagai pembasah atau penurun sudut kontak sehingga seluruh ekstrak terdistribusi merata dan dapat meningkatkan kestabilan salep. Universitas Sumatera Utara 32 Cara pembuatan dasar salep menggunakan metode pencampuran dimana komponen salep dicampur bersama sama sampai didapat massa sediaan yang homogen

3.5.2 Komposisi sediaan

Sediaan dibuat ke dalam tiga konsentrasi dan satu blanko dimana masing masing sediaan memiliki bobot 50 gram. Tabel 3.1 Komposisi sediaan masing-masing formula No Nama Bahan B g F I g F II g F III g 1 Ekstrak etanol cacing tanah - 15 20 25 2 Basis salep 50 35 30 25 Keterangan : B : Formula tanpa mengandung ekstrak etanol cacing tanah F I : Formula mengandung 30 ekstrak etanol cacing tanah F II : Formula mengandung 40 ekstrak etanol cacing tanah F III : Formula mengandung 50 ekstrak etanol cacing tanah

3.5.3 Cara pembuatan sediaan

a. Formula I Cara pembuatan: ke dalam lumpang dimasukkan 15 g ekstrak etanol cacing tanah lalu ditambahkan 35 g basis salep sedikit demi sedikit sambil digerus sampai homogen. b. Formula II Cara pembuatan: ke dalam lumpang dimasukkan 20 g ekstrak etanol cacing tanah lalu ditambahkan 30 g basis salep sedikit demi sedikit sambil digerus sampai homogen. Universitas Sumatera Utara 33 c. Formula III Cara pembuatan: ke dalam lumpang dimasukkan 25 g ekstrak etanol cacing tanah lalu ditambahkan 25 g basis salep sedikit demi sedikit sambil digerus sampai homogen.

3.6 Evaluasi Sediaan

Evaluasi formula meliputi evaluasi fisik dan biologi. Evaluasi fisik meliputi pemeriksaan stabilitas sediaan, pemeriksaan homogenitas. Evaluasi biologi meliputi penentuan aktivitas antibakteri sediaan salep ekstrak etanol cacing tanah terhadap Staphylococcus aureus dengan metode difusi agar menggunakan pencadang kertas.

3.6.1 Pemeriksaan stabilitas fisik sediaan

Sediaan dinyatakan stabil apabila warna, bau dan penampilan tidak berubah secara visual selama penyimpanan dan juga secara visual tidak ditumbuhi jamur. Pengamatan dilakukan pada suhu kamar pada hari ke 0, 30, dan hari ke-60.

3.6.2 Pemeriksaan homogenitas sediaan

Cara: sejumlah tertentu sediaan dioleskan pada sekeping kaca atau bahan transparan lain yang cocok, sediaan harus menunjukkan susunan yang homogen dan tidak terlihat adanya butiran kasar Ditjen POM, 1979. Pengamatan dilakukan pada suhu kamar pada hari ke 0, 30, dan hari ke-60.

3.7 Sterilisasi Alat