22
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1. Hasil Penelitian 5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian adalah di Rumah Sakit Pusat Haji Adam Malik Medan. Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik terletak di Jalan Bunga Lau No. 17
KM. 12 Kecamatan Medan Tuntungan, Kota madya Medan, Provinsi Sumatera
Utara.
Sesuai dengan SK Menkes No. 335MenkesSKVII1990 Rumah Sakit Umum Haji Adam Malik merupakan rumah sakit kelas A. Sesuai dengan SK
Menkes No. 502MenkesSKIX1991, Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik juga sebagai pusat rujukan wilayah pembangunan A yang meliputi Provinsi
Sumatea Utara, Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Barat, dan Riau. Penelitian ini dilakukan di Instalasi Rekam medik Rumah Sakit Umum
Pusat Haji Adam Malik Medan yang berada di lantai satu gedung Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan.
5.1.2. Demografi Responden
Terdapat 200 data rekam medis pasien sirosis hati yang dirawat inap pada tahun 2014, dari kesesluruhan data rekam medis ini hanya 130 data yang
memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi untuk dilakukan penelitian selanjutnya. Demografi responden yang diamati adalah umur, dan jenis kelamin.
Universitas Sumatera Utara
23
5.1.3. Hasil Penelitian Tabel 5.1 karakteristik dasar penelitian
Variabel Frekuensi N
Nilai Mean+SD
Usia 130
52,98+10,09 Jenis kelamin
Laki-laki 95
73,1 Perempuan
35 26,9
Hb 130
10,43+5,78 Trombosit
130 180,61+116,72
Etiologi Hepatitis B
85 65,4
Hepatitis C 6
4,6 Non hepatitis
39 30,0
Komplikasi 3
120 92,3
3 10
7,7 Skor child pugh
A Ringan 13
10,0 B Sedang
73 56,2
C Berat 44
33,8 Berdasarkan tabel diatas, rerata mean karakteristik responden
berdasarkan usia adalah 52,98+10.09. Dan untuk karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin, dengan frekuensi N laki-laki sebanyak 95 orang 73,1
, dan perempuan 35 orang 26,9 . Selain itu pada penderita sirosis hati, didapati rerata Mean karakteristik responden berdasarkan Hb adalah 10,43+5,78.
Sedangkan rerata Mean karakteristik responden berdasarkan trombosit pada penderita sirosis hati adalah 180,61+116,72. Dan didapati, frekuensi N
karakteristik responden berdasarkan etiologi hepatitis B sebanyak 85 orang 65,4 , hepatitis C 6 orang 4,6 , dan non hepatitis 39 orang 30,0 . Dengan
frekuensi N karakteristik responden berdasarkan Skor Child Pugh A sebanyak 13 orang 10,0, skor B 73 orang 56,2, skor C 44 orang 33,8. Dan
frekuensi N karakteristik responden dengan komplikasi 3 sebanyak 120 orang 92,3 , 3 sebanyak 10 oarang 7,7 .
Universitas Sumatera Utara
24
5.1.4. Uji hipotesis
Untuk menilai hubungan antara skor child pugh dengan komplikasi pada pasien sirosis hati, dilakukan analisis menggunakan uji Kruskal Wallis.
Tabel 5.2 Hasil Analisis Hubungan Antara Skor Child Pugh dengan Komplikasi
Variabel independen
N Nilai signifikasi
A = Ringan 13
0,006 B = Sedang
73 C = Berat
44 Total
130 Berdasarkan tabel di atas, terdapat perbedaan antara skor child pugh
dengan komplikasi pada pasien sirosis hati yang signifikan p = 0.0060.05. untuk menegahui antarkelompok yang mempunyai perbedaan dilakukan analisa Post
Hoc .
Tabel 5.3 Hasil Analisis Post Hoc Perbandingan Komplikasi Antarkelompok I Skor Child Pugh
J Skor Child Pugh Nilai Signifikansi
A skor ringan B
0,725 C
0,028 B skor sedang
A 0,725
C 0,002
C skor tinggi A
0,028 B
0,002 Dengan melihat hasil analisis post hoc diatas, diperoleh hasil sebagai
berikut : Secara statistik terdapat perbedaan komplikasi antara keompok skor child pugh A ringan dengan skor C berat dengan nilai p=0,028. Terdapat perbedaan
komplikasi antara skor child pugh B sedang denngan skor C berat dengan nilai p=0,002. Tdak terdapat perbedaan antara skor A ringan dengan skor B sedang.
Dengan demikian perbedaan komplikasi didapatkan antarkelompok skor child pugh A ringan-C berat, dan skor B sedang-Cberat.
Universitas Sumatera Utara
25
5.2. Pembahasan 5.2.1. Karekteristik Skor Child Pugh Berdasarkan Demografi