Defenisi Operasional Populasi dan Sampel Penelitian

31 BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini adalah penelitian kausal komparatif causal comparative research, yaitu tipe penelitian dengan karakteristik masalah beruba hubungan sebab akibat antara dua variabel atau lebih. Penelitian kausal kompartif menganalisis data dan peristiwa yang sudah terjadi dengan melakukan pengamatan terhadap konsekuensi-konsekuensi yang timbul dan menelusuri fakta yang secara masuk akal sebagai faktor-faktor penyebabnya. Berdasarkan data yang digunakan, penelitian ini merupakan penelitian arsip, yaitu penelitian yang menggunakan data arsip. Variabel indevenden dalam penelitian ini adalah nilai tukar mata uang rupiah dan tingkat inflasi. Sedangkan variabel dependen penelitian adalah penerimaan pajak pertambahan nilai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh nilai tukar rupiah dan tingkat inflasi terhadap penerimaan pajak pertambahan nilai impor.

3.2 Defenisi Operasional

Nilai tukar rupiah atau disebut juga dengan kurs rupiah adalah perbandingan nilai atau harga mata uang rupiah dengan mata uang lain. Dalam penelitian ini nilai tukar yang digunakan adalah nilai tukar rupiah dengan mata uang dolar Amerika Serikat. Secara khusus nilai yang digunakan adalah nilai 32 tukar rupiah berdasarkan keputusan Menteri Keuangan yang dikeluarkan secara berkala setiap minggu. Inflasi adalah kecenderungan dari kenaikan harga-harga secara umum dan terus menerus dalam periode tertentu. Tingkat inflasi biasanya di hitung oleh badan pusat statistik secara berkala. Data inflasi dalam penelitian ini diambil dari data inflasi yang dipublikasikan oleh Bank Indonesia dan Badan Pusat Statistik. Pajak adalah kontribusi wajib kepada negara yang bersifat memaksa berdasarkan undang-undang dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan negara bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Pajak Pertambahan Nilai adalah pajak yang dikenakan atas penyerahan barang kena pajak dan jasa kena pajak berdasarkan undang-undang nomor 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan atas Barang mewah. Impor adalah setiap kegiatan memasukkan barang dari luar daerah pabean ke dalam daerah pabean. Pajak Pertambahan Nilai Impor adalah pajak yang dikenakan atas kegiatan memasukkan barang dari luar daerah pabean ke dalam daerah pabean. Direktorat Jenderal Pajak adalah sebuah direktorat jenderal di bawah Kementerian Keuangan Indonesia yang mempunyai tugas merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standarisasi teknis di bidang perpajakan, termasuk menghimpun penerimaan pajak. Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan adalah kantor pelayanan khusus wajib pajak besar wilayah dilingkungan Kantor Wilayah DJP Sumatera Utara I. 33

3.3 Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi merupakan sekelompok data yang memiliki karakteristik yang sama. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah tingkat inflasi, nilai tukar rupiah dan penerimaan pajak pertambahan nilai dari waktu ke waktu yang telah di publikasikan oleh lembaga yang bertugas dan berwenang mempublikasikan data-data tersebut. Data tingkat inflasi diperoleh dari badan pusat statistik, data nilai tukar rupiah diperoleh dari kementerian keuangan dan penerimaan pajak pertambahan nilai impor diperoleh dari Direktorat Jenderal Pajak. nilai tukar rupiah yang digunakan adalah nilai tukar rupiah berdasarkan keputusan menteri keuangan. Sampel merupakan bagian populasi yang digunakan untuk memperkirakan karakteristik dari populasi. Metode pemilihan sampel pada penelitian ini adalah judgement sampling, yaitu pemilihan sampel dengan pertimbangan tertentu. Sampel dari penelitian ini adalah tingkat inflasi, nilai tukar rupiah berdasarkan keputusan menteri keuangan dan penerimaan pajak pertambahan nilai impor pada KPP Madya Medan dari bulan Mei 2012 sampai dengan bulan April 2015. Pemilihan sample tersebut berdasarkan pertimbangan berikut: 1. Sample data selama 3 tiga tahun diasumsikan dapat dijadikan sebagai dasar untuk memperkirakan karakteristik pengaruh nilai tukar rupiah dan tingkat inflasi terhadap penerimaan pajak pertambahan nilai impor 34 2. Nilai tukar rupiah menggunakan kurs keputusan menteri keuangan karena seluruh transaksi pajak harus berdasarkan kurs keputusan menteri keuangan. 3. Pemilihan KPP Madya medan sebagai objek penelitian karena jumlah wajib pajak pada KPP Madya Medan tidak mengalami perubahan dari bulan Mei 2012 sampai dengan bulan April 2015. Selain itu, KKP Madya Medan merupakan kantor pelayanan pajak yang menghimpun kurang lebih 70 penerimaan pajak untuk Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Sumatera Utara I.

3.4 Jenis dan Sumber Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Nilai Tukar Mata Uang Rupiah dan Tingkat Inflasi Terhadap Penerimaan Pajak Pertamabahan Nilai Impor Pada Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan

0 0 11

Pengaruh Nilai Tukar Mata Uang Rupiah dan Tingkat Inflasi Terhadap Penerimaan Pajak Pertamabahan Nilai Impor Pada Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan

0 0 2

Pengaruh Nilai Tukar Mata Uang Rupiah dan Tingkat Inflasi Terhadap Penerimaan Pajak Pertamabahan Nilai Impor Pada Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan

0 0 10

Pengaruh Nilai Tukar Mata Uang Rupiah dan Tingkat Inflasi Terhadap Penerimaan Pajak Pertamabahan Nilai Impor Pada Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan

0 0 20

Pengaruh Nilai Tukar Mata Uang Rupiah dan Tingkat Inflasi Terhadap Penerimaan Pajak Pertamabahan Nilai Impor Pada Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan

0 0 2

Pengaruh Nilai Tukar Mata Uang Rupiah dan Tingkat Inflasi Terhadap Penerimaan Pajak Pertamabahan Nilai Impor Pada Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan

0 0 5

Analisis Pengaruh Tingkat Inflasi Dan Nilai Tukar Mata Uang Rupiah Terhadap Penerimaan Pajak Pertambahan Nilai Impor Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota Tahun 2013 S.D 2015

0 0 3

Analisis Pengaruh Tingkat Inflasi Dan Nilai Tukar Mata Uang Rupiah Terhadap Penerimaan Pajak Pertambahan Nilai Impor Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota Tahun 2013 S.D 2015

0 0 2

Analisis Pengaruh Tingkat Inflasi Dan Nilai Tukar Mata Uang Rupiah Terhadap Penerimaan Pajak Pertambahan Nilai Impor Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota Tahun 2013 S.D 2015

1 2 22

Analisis Pengaruh Tingkat Inflasi Dan Nilai Tukar Mata Uang Rupiah Terhadap Penerimaan Pajak Pertambahan Nilai Impor Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota Tahun 2013 S.D 2015

0 0 5