HUBUNGAN PENGETAHUAN TEKNIK DASAR MEMASAK DENGAN HASIL BELAJAR MAKANAN KONTINENTAL SISWA SMK PUTRA ANDA BINJAI. 2015.

(1)

HUBUNGAN PENGETAHUAN TEKNIK DASAR MEMASAK

DENGAN HASIL BELAJAR MAKANAN KONTINENTAL

SISWA SMK PUTRA ANDA BINJAI

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga

OLEH

SILVIANI HARAHAP

5113142038

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BOGA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN


(2)

(3)

(4)

(5)

i

ABSTRAK

Silviani Harahap, NIM : 5113142038, “Hubungan Pengetahuan Teknik Dasar Memasak Dengan Hasil Belajar Makanan Kontinental Siswa SMK Putra Anda Binjai. 2015”.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui; (1) pengetahuan siswa pada teknik dasar memasak; (2) hasil belajar siswa pada mata pelajaran makanan kontinental; (3) hubungan pengetahuan siswa pada teknik dasar memasak dengan hasil belajar makanan kontinental. Desain penelitian adalah deskriptif korelasional. Lokasi penelitian di SMK Putra Anda Binjai. Waktu penelitian

Agustus 2015 – Februari 2016. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa Tata

boga kelas XI dengan jumlah 33 orang. Teknik pengambilan sampel secara total sampling sehingga jumlah sampel sebanyak 33 orang siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan dokumentasi nilai. Data penelitian variabel pengetahuan teknik dasar memasak dikumpulkan dengan menggunakan tes sedangkan untuk hasil belajar diambil dari nilai hasil belajar siswa semester ganjil Tahun Ajaran 2015/2016. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif data dengan uji kecenderungan, uji persyaratan analisis dengan uji normalitas dan uji lineritas, uji hipotesis dengan uji korelasi product moment.

Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa, tingkat kecenderungan variabel pengetahuan teknik dasar memasak cenderung cukup, dengan persentase sebesar 78,78 persen, dengan Mi sebesar 34 dan Sdi sebesar 11. Tingkat kecenderungan variabel hasil belajar makanan kontinental siswa cenderung tinggi, dengan persentase sebesar 66,7 persen, dengan Mi sebesar 50 dan Sdi sebesar 17. Hasil analisis uji normalitas pada kedua variabel adalah berdistribusi normal, dengan nilai pengetahuan teknik dasar memasak (χ2hitung = 9,396 < χ2tabel = 11,07) dan hasil belajar makanan kontinental (χ2hitung = 10,84 < χ2tabel = 11,07). Hasil analisis uji linieritas hasil belajar makanan kontinental atas pengetahuan teknik dasar memasak adalah linier dengan nilai (fhitung = 1,79 < ftabel= 2,76) dan keberartian dengan nilai (fhitung = 28,93 > ftabel = 4,16). Hasil perhitungan koefisien korelasi product moment antar variabel adalah rhitung = 0,695 > rtabel = 0,344, sehingga terdapat hubungan yang positif signifikan antara pengetahuan teknik dasar memasak dengan hasil belajar makanan kontinental siswa SMK Putra Anda Binjai. Artinya semakin tinggi pengetahuan siswa pada teknik dasar memasak maka semakin tinggi hasil belajar makanan kontinental.


(6)

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia yang dilimpahkan sehingga penelitian ini dapat terselesaikan. Shalawat dan salam semoga selalu tercurahkan kepada teladan hidup Rasulullah SAW, keluarga serta para sahabatnya.

Skripsi berjudul “Hubungan Pengetahuan Teknik Dasar Memasak Dengan Hasil Belajar Makanan Kontinental Siswa SMK Putra Anda Binjai”, disusun

untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Tata Boga, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Medan. Dalam kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Ibu Dra. Riana Friska Siahaan, M.Pd selaku dosen pembimbing Skripsi

yang telah banyak memberikan waktu, nasihat, arahan, serta petunjuk kepada penulis dalam penyelesaian Skripsi ini.

2. Bapak Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd selaku Dekan Fakultas Teknik

Universitas Negeri Medan, Bapak Prof. Dr. Sumarno, M.Pd selaku Wakil Dekan I dan seluruh staf, Ibu Dr. Dina Ampera, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Ibu Dra. Fatma Tresno Ingtyas, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga.

3. Ibu Dr. Erli Mutiara, M.Si. selaku Ketua Pendidikan Prodi Tata Boga

sekaligus dosen pembimbing akademik dan dosen penguji skripsi yang telah banyak memberikan arahan serta bimbingan dalam penulisan skripsi ini.


(7)

iii

4. Ibu Dr. Esi Emilia, M.Si. selaku dosen penguji skripsi dan Ibu Dra.

Sulistiawikarsih, M.Pd selaku dosen penguji skripsi yang telah banyak memberikan arahan serta bimbingan dalam penulisan skripsi ini.

5. Ibu Mawadda Azizah Sari Waruwu, S.Pd, M.Kes. selaku saksi pada sidang

meja hijau penulis.

6. Ibu Dra. Nurminta Ginting selaku kepala sekolah SMK Putra Anda Binjai

yang telah memberikan ijin melakukan penelitian di SMK Putra Anda Binjai, Ibu Ajeng Inggit, S.Pd dan Bapak Dikki Zulfikar, S.Pd yang telah banyak mendukung dan memberi masukan dalam menyelesaikan skripsi ini. Serta seluruh staf administrasi SMK Putra Anda Binjai yang telah banyak memberi bantuan selama masa observasi hingga penelitian selesai.

7. Secara khusus penulis menyampaikan terima kasih kepada kedua orangtua,

Ayahanda Alm. Muhammad Isrok Harahap, S.H. dan Ibunda Hotnitawaty Siregar, S.Pd , atas segala doa, motivasi dan dukungan yang tiada batasnya hingga penulis bisa menyelesaikan perkuliahan ini.

8. Kakak tercinta Guslina Isriani Harahap, S.Si dan abangda Baktiar Harefa,

S.Pd , adik tersayang Saima Putri Romaito Harahap dan Muhammad Parholongan Harahap serta seluruh keluarga besar yang selalu memberikan doa, dukungan dan dorongan selama ini.

9. Seluruh teman-teman Mahasiswa Pendidikan Tata Boga Reguler dan

Ekstensi khususnya teman-teman seperjuangan stambuk 2011 (Desriani, Fatimah Rahmadhani, Lastri Rantika, Maria Juliana, Muhammad Rifai, Nurkhotiah, Santo Jaya, Siti Sarah, Yeni Ananda, Ida Dhani, Andria


(8)

iv

Luvitasari, Silvia Kartika Djindan, Novira Handayani, Annisa Risky, Julia Agnesia, Hilal Nurhabibah, Siti Aisyah Ulfa, Risky K.Gultom, Maya Riskia, Nelly) yang telah banyak memberikan sumbangan pikiran dan motivasi dalam penyelesaian skripsi ini.

10. Keluarga ACC (Ed Sar, Ed Dum, Lola, Eka, Gusniar, Ayu, Ai Rahmadiana

dan Sajidah) yang telah setia memberi dukungan dan motivasi selama ini.

11. Dan Seluruh teman-teman PPL YPHB Kuala 2014 yang telah memberikan

dukungan dalam penyelesaian skripsi ini.

Akhir kata, semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas semua kebaikan yang sudah diberikan kepada penulis.

Medan, April 2016 Penulis

Silviani Harahap Nim. 5113142038


(9)

v

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ...i

KATA PENGANTAR ...ii

DAFTAR ISI ...v

DAFTAR TABEL ...vii

DAFTAR LAMPIRAN ...viii

BAB I PENDAHULUAN ...1

A. Latar Belakang Masalah ...1

B. Identifikasi Masalah ...4

C. Pembatasan Masalah ...5

D. Rumusan Masalah ...5

E. Tujuan Penelitian ...5

F. Manfaat Penelitian...6

BAB II KAJIAN TEORI DAN HIPOTESIS ...7

A. Kajian Teori ...7

1. Pengetahuan Teknik Dasar Memasak ...7

2. Hasil Belajar Makanan Kontinental ...25

B. Penelitian Yang Relevan ...33

C. Kerangka Berpikir ...34

D. Hipotesis Penelitian ...36

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ...37

A. Desain Penelitian ...37

B. Defenisi Operasional Variabel Penelitian ...37

C. Populasi dan Sampel Penelitian ...37

1. Populasi ...37

2. Sampel ...38

D. Instrumen dan Teknik Pengumpulan Data ...38

1. Instrumen Penelitian Pengetahuan Teknik Dasar Memasak ...38

2. Instrumen Penelitian Hasil Belajar Makanan Kontinental ...39


(10)

vi

F. Tingkat Kesukaran Tes ...41

G. Uji Daya Beda Tes ...42

H. Hasil Uji Coba Instrumen ...42

I. Teknik Analisis Data ...43

J. Pengujian Hipotesis ...48

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ...49

A. Deskripsi Data Penelitian ...49

B. Identifikasi Tingkat Kecenderungan Variabel Penelitian ...51

C. Uji Persyaratan Analisis ...52

D. Pengujian Hipotesis Penelitian ...54

E. Pembahasan Penelitian ...55

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...59

A. Kesimpulan ...59

B. Saran ...60

DAFTAR PUSTAKA ...61


(11)

vii

DAFTAR TABEL

Halaman

1. Kisi-kisi Instrumen Tes Pengetahuan Teknik Dasar

Memasak ...38

2. Distribusi Frekuensi Pengetahuan Teknik Dasar

Memasak ...49

3. Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Makanan Kontinental...50

4. Tingkat KecenderunganPengetahuan Teknik Dasar

Memasak ...51

5. Tingkat Kecenderungan Hasil Belajar Makanan Kontinental ...52

6. Ringkasan Perhitungan Uji Normalitas ...53

7. Persamaan Regresi Hasil Belajar Makanan Kontinental


(12)

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

1. Tes Pengetahuan Teknik Dasar Memasak...63

2. Tabulasi Perhitungan Uji Validitas Tes Pengetahuan Teknik Dasar Memasak ...76

3. Perhitungan Validitas Tes Pengetahuan Teknik Dasar Memasak...80

4. Perhitungan Reliabilitas Tes Pengetahuan Teknik Dasar Memasak...83

5. Perhitungan Tingkat Kesukaran Tes Pengetahuan Teknik Dasar Memasak ...84

6. Perhitungan Uji Daya Beda Tes Pengetahuan Teknik Dasar Memasak...86

7. Tabulasi Perhitungan Data Penelitian ...89

8. Data Hasil Belajar Makanan Kontinental Siswa ...92

9. Data Hasil Penelitian Masing-Masing Variabel Penelitian ...94

10. Perhitungan Mean, Standar Deviasi Dan Distribusi Frekuensi ...96

11. Identifikasi Tingkat Kecenderungan Variabel Penelitian ...99

12. Uji Normalitas Sebaran Data Masing-Masing Variabel Penelitian ...102

13. Perhitungan Persamaan Regresi Sederhana, Uji Kelinieran dan Keberartian Persamaan Regresi ...105

14. Perhitungan Pengujian Hipotesis Penelitian ...112


(13)

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pembangunan Nasional merupakan bagian yang saling berkaitan dan tidak bisa dipisahkan dengan pembangunan pendidikan dan latihan kerja. Dalam GBHN dinyatakan bahwa, didalam sistem pendidikan nasional perlu disesuaikan dengan kebutuhan pembangunan disegala bidang yang

memerlukan jenis–jenis keahlian dan keterampilan tertentu dan sekaligus

meningkatkan produktifitas, kreatifitas, kualitas, kuantitas, dan efisiensi kerja.

Didalam Undang–Undang Pendidikan RI No. 20 Tahun 2003 tentang

Pendidikan Nasional disebutkan bahwa, “Pendidikan adalah usaha sadar dan

terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa

dan negara” (Fajriyah, 2013).

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Tata Boga merupakan salah satu lembaga pendidikan formal yang dipersiapkan oleh pemerintah yang bertujuan untuk menyiapkan peserta didik agar dapat bekerja, baik secara mandiri atau mengisi lowongan pekerjaan yang ada dalam dunia usaha dan dunia industri. Program Keahlian Tata Boga mempelajari berbagai pengetahuan dan keterampilan bidang boga. Salah satu kompetensi yang


(14)

2

harus dikuasai peserta didik adalah mampu menggunakan berbagai teknik dasar pengolahan makanan (use basic method of cookery). Teknik dasar pengolahan makanan merupakan mengolah bahan mentah menjadi makanan yang dapat dikonsumsi dengan berbagai teknik atau cara (Pratiwi, 2013). Menurut Glencoe (2010) teknik memasak yang digunakan akan mempengaruhi nilai gizi, rasa, tekstur, warna, aroma dan tampilan dari hasil masakan, sehingga pengetahuan teknik memasak merupakan pengetahuan yang penting bagi siswa sebelum melakukan kegiatan pengolahan makanan.

Pengetahuan teknik dasar memasak ini merupakan salah satu materi yang diajarkan kepada peserta didik kelas X. Pengetahuan ini menjadi dasar bagi peserta didik yang akan menunjang berbagai kegiatan praktikum pengolahan makanan. Mengingat pentingnya pengetahuan ini dalam pengolahan makanan, maka penting bagi peserta didik untuk mengusai dan memperluas pengetahuan teknik dasar memasaknya melalui berbagai sumber belajar. Salah satu kegiatan praktikum pengolahan makanan yang harus ditempuh dan dikuasai peserta didik adalah kegiatan Pengolahan Makanan Kontinental.

Menurut Suyitno (2008), makanan kontinental merupakan makanan bercita rasa tinggi yang biasa disajikan untuk hidangan di restoran atau hotel, sehingga pada kegiatan pengolahannya perlu diperhatikan mulai dari persiapan, pemilihan bahan makanan, pemilihan peralatan dan teknik pengolahan yang tepat. Oleh karena itu, setiap peserta yang akan melaksanakan kegiatan Pengolahan Makanan Kontinental sebaiknya


(15)

3

menguasai pengetahuan tentang berbagai teknik dasar memasak terlebih dahulu, agar dalam kegiatan pengolahan makanan kontinental, peserta didik dapat memilih dan menggunakan metode memasak dengan tepat sehingga menghasilkan hidangan kontinental yang memiliki ciri khas dan cita rasa yang tinggi dalam susunan menu kontinental dan layak disajikan di restoran atau hotel. Selain itu, McVinnie (2001) juga menyatakan bahwa, kemampuan dalam mengaplikasikan berbagai teknik dasar memasak merupakan prinsip paling penting agar dapat mengembangkan berbagai resep dasar pada makanan kontinental yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang dilakukan penulis pada tanggal 16 Maret 2015 dengan guru bidang studi Makanan Kontinental di SMK Putra Anda Binjai dengan Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) sebesar 70 selama tiga tahun terakhir yaitu, pada Tahun Ajaran 2011/2012 sebanyak 64,8% siswa berada pada kategori nilai B (Baik), 28,5% berada pada kategori nilai C (cukup) dan 5,7% berada pada kategori nilai A (Amat Baik). Pada Tahun Ajaran 2012/2013 sebanyak 53,7% siswa berada pada kategori nilai B (Baik), 46,3% siswa berada pada kategori nilai C (Cukup) dan tidak ada yang berada pada kategori nilai A (Amat Baik). Pada Tahun Ajaran 2013/2014 sebanyak 57,6% siswa berada pada kategori nilai B (Baik), 42,2% siswa berada pada kategori nilai C (Cukup) dan tidak ada siswa yang berada pada kategori nilai A (Amat Baik).

Meskipun sebagian besar siswa memperoleh nilai yang baik pada bidang studi tersebut, masih sering terjadi kesalahan dalam menerapkan pengetahuan


(16)

4

teknik dasar memasak yang sudah mereka pelajari pada kegiatan mengolah makanan kontinental yang disebabkan karena siswa tersebut kurang memahami berbagai istilah asing yang sering digunakan untuk menyebutkan suatu teknik memasak didalam resep makanan kontinental, prosedur dan langkah-langkah dalam melakukan suatu teknik dasar memasak, alat yang digunakan dan bahan makanan yang sesuai dengan teknik memasak yang digunakan. Selain itu, banyaknya kemiripan diantara beberapa teknik dasar memasak yang digunakan dalam pengolahan makanan kontinental seringkali menyebabkan terjadinya kebingungan dan kekeliruan pada siswa.

Berdasarkan hal tersebut maka perlu dilakukan penelitian dengan judul

“Hubungan Pengetahuan Teknik Dasar Memasak Dengan Hasil Belajar

Makanan Kontinental Siswa SMK Putra Anda Binjai”.

A. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka masalah yang teridentifikasi yaitu :

1. Seringnya terjadi kesalahan dalam menerapkan pengetahuan teknik dasar

memasak yang sudah dipelajari siswa saat melakukan kegiatan pengolahan makanan.

2. Siswa kurang memahami berbagai istilah asing yang sering digunakan

untuk menyebutkan suatu teknik memasak didalam resep makanan kontinental, prosedur dan langkah-langkah dalam melakukan suatu teknik dasar memasak, alat yang digunakan dan bahan makanan yang sesuai dengan teknik memasak yang digunakan. Selain itu, banyaknya


(17)

5

kemiripan diantara beberapa teknik dasar memasak yang digunakan dalam pengolahan makanan kontinental seringkali menyebabkan terjadinya kebingungan dan kekeliruan pada siswa.

3. Kurangnya pengetahuan siswa tentang teknik dasar memasak akan

mempengaruhi hasil belajar siswa pada mata pelajaran makanan kontinental.

B. Pembatasan Masalah

Untuk membuat penelitian ini menjadi lebih terarah maka peneliti menetapkan batasan masalah sebagai berikut :

1. Pengetahuan teknik dasar memasak siswa dibatasi pada pengetahuan

siswa tentang teknik memasak panas basah (moist heat cooking), teknik memasak panas kering (dry heat cooking) dan teknik memasak dengan minyak atau lemak (fat cooking).

2. Hasil belajar makanan kontinental dibatasi pada materi yang diajarkan

selama satu semester pada mata pelajaran makanan kontinental.

3. Objek penelitian ini adalah siswa kelas XI SMK Jasa Boga Putra Anda

Binjai T.A. 2015/2016. C. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah dan batasan masalah diatas, maka rumusan masalah yang akan diteliti adalah sebagai berikut :

1. Bagaimana pengetahuan siswa pada teknik dasar memasak?


(18)

6

3. Bagaimana hubungan pengetahuan siswa pada teknik dasar memasak

dengan hasil belajar makanan kontinental?

D. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui pengetahuan siswa pada teknik dasar memasak.

2. Untuk mengetahui hasil belajar siswa pada mata pelajaran makanan

kontinental.

3. Untuk mengetahui hubungan pengetahuan siswa pada teknik dasar

memasak dengan hasil belajar makanan kontinental.

E. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumbangan informasi dan referensi bagi pembaca sebagai bentuk pengembangan ilmu pengetahuan khususnya yang berbasis teknik memasak dalam hubungannya dengan hasil belajar siswa. Diharapkan dapat bermanfaat bagi siswa agar senantiasa meningkatkan pengetahuannya tentang teknik memasak dan menyadari pentingnya pengetahuan teknik memasak pada kegiatan pengolahan makanan kontinental. Bagi sekolah penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan dalam meningkatkan kualitas lulusan yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan di dunia kerja.


(19)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Pengetahuan Teknik Dasar Memasak Siswa SMK Putra Anda Binjai

cenderung cukup, yaitu sebesar 78,78 persen dengan Mi = 50 dan Sdi = 17.

2. Hasil Belajar Makanan Kontinental Siswa SMK Putra Anda Binjai

cenderung tinggi, yaitu sebesar 66,7 persen dengan Mi = 50 dan Sdi = 17.

3. Hasil analisis korelasi Pengetahuan Teknik Dasar Memasak dengan Hasil

Belajar Makanan Kontinental Siswa SMK Putra Anda Binjai dengan nilai rhitung = 0,695 > rtabel = 0,344 adalah positif dan signifikan. Dengan demikian terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara pengetahuan teknik dasar memasak dengan hasil belajar makanan kontinental. Artinya semakin tinggi pengetahuan siswa pada teknik dasar memasak, maka semakin tinggi hasil belajar makanan kontinental.


(20)

60

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat disarankan sebagai berikut:

1. Kepada siswa agar meningkatkan pengetahuan teknik dasar memasaknya,

karena pengetahuan teknik dasar memasak merupakan modal dasar bagi siswa saat melakukan kegiatan pengolahan makanan, khususnya makanan kontinental.

2. Kepada guru untuk memotivasi siswa agar lebih giat menggali sumber

informasi yang berhubungan dengan teknik memasak, sehingga nantinya akan terjadi peningkatan pengetahuan siswa tentang teknik dasar memasak yang mendorong peningkatan hasil belajar makanan kontinental siswa.


(21)

61

DAFTAR PUSTAKA

Acah, Sumiarsah. 2011. Pengolahan Makanan Kontinental. Bandung: Dinas Pendidikan Kota Bandung.

Arikunto, Suharsimi. 2012. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:

Rineka Cipta.

Aunurrahman. 2010. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

Cahyana dan Guspri Devi Artanti. 2015. Buku Pintar Masak Hidangan Kontinental. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Ekawatiningsih, Prihastuti.,dkk. 2008. Restoran Jilid I. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.

Fajriyah, Aifiyatul. 2013. Program Peningkatan Kompetensi Dan Penempatan Kerja Dalam Meningkatkan Keterampilan Siswa SMK Di BLKI Semarang. Skripsi. Semarang: IKIP Veteran Semarang, (pdf), (diakses tanggal 22 Maret 2015). Glencoe. 2010. Culinary Essentials. California: Johnson & Wales University, (pdf),

(diakses tanggal 1 September 2015).

Jones, Bridget. 2012. Learn To Cook. Leichestershire: Southwater.

Latif, Mukhtar. 2014. Filsafat Ilmu. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. McVinnie, Ray. 2001. The Modern Cook. Singapore: New Holland.

Minantyo, Hari. 2011. Dasar-Dasar Pengolahan Makanan. Yogyakarta: Graha Ilmu. Mulyatiningsih, Endang. 2007. Teknik-Teknik Dasar Memasak. Yogyakarta:

Universitas Negeri Yogyakarta.

Parwirohardjo, Bartono. 1981. Pengolahan Memasak Modern. Yogyakarta: CV. Nur Cahaya.

Pratiwi, Difta. 2013. Teknik Dasar Pengolahan.

(http://www.academia.edu/8752050/Teknik_Dasar_Pengolahan, diakses

tanggal 25 Maret 2015)


(22)

62

Ramadhanil, Aisyah. 2013. Hubungan Pengetahuan Metode Dasar Memasak dengan Kemampuan Membuat Hidangan Seafood Siswa Kelas XI SMK Negeri 3 Wonosari. Skripsi. Yogyakarta: Pendidikan Teknik Boga dan Busana UNY, (pdf), (diakses tanggal 7 Maret 2016).

Riska, Diniyanti. 2015. Hubungan Penguasaan Metode Dasar Pengolahan Makanan dengan Hasil Belajar Program Praktik Kerja Industri (Prakerin) Siswa SMK Kartika Malang. Skripsi. Malang: PKK FT Universitas Negeri Malang, (pdf), (diakses tanggal 7 Maret 2016).

Sari, Nikmawati. 2013. Hubungan Pengetahuan Siswa tentang Peralatan Pengolahan Makanan dengan Hasil Belajar Praktek Mata Pelajaran Mengolahan Makanan Kontinental di SMK Negeri 1 Solok Selatan. Skripsi. Padang: PKK FT Universitas Negeri Padang, (pdf), (diakses tanggal 21 November 2015).

Soenardi, Tuti dan Tim Yayasan Gizi Kuliner Jakarta. 2013. Teori Dasar Kuliner. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sugiyono. 2011. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta. Surajiyo. 2007. Ilmu Filsafat (Suatu Pengantar). Jakarta: Bumi Aksara.

Suyitno, Martini. 2008. Penerapan Kompetensi Pengolahan Makanan pada Pelaksanaan Praktikum Pengolahan Hidangan Kontinental. Skripsi. Bandung: PKK FPTK UPI, (pdf), (diakses tanggal 14 November 2015).

Sya’ban, Ali. 2005. Teknik Analisis Data Penelitian. Jakarta: Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (UHAMKA).


(1)

kemiripan diantara beberapa teknik dasar memasak yang digunakan dalam pengolahan makanan kontinental seringkali menyebabkan terjadinya kebingungan dan kekeliruan pada siswa.

3. Kurangnya pengetahuan siswa tentang teknik dasar memasak akan mempengaruhi hasil belajar siswa pada mata pelajaran makanan kontinental.

B. Pembatasan Masalah

Untuk membuat penelitian ini menjadi lebih terarah maka peneliti menetapkan batasan masalah sebagai berikut :

1. Pengetahuan teknik dasar memasak siswa dibatasi pada pengetahuan siswa tentang teknik memasak panas basah (moist heat cooking), teknik memasak panas kering (dry heat cooking) dan teknik memasak dengan minyak atau lemak (fat cooking).

2. Hasil belajar makanan kontinental dibatasi pada materi yang diajarkan selama satu semester pada mata pelajaran makanan kontinental.

3. Objek penelitian ini adalah siswa kelas XI SMK Jasa Boga Putra Anda Binjai T.A. 2015/2016.

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah dan batasan masalah diatas, maka rumusan masalah yang akan diteliti adalah sebagai berikut :

1. Bagaimana pengetahuan siswa pada teknik dasar memasak?


(2)

6

3. Bagaimana hubungan pengetahuan siswa pada teknik dasar memasak dengan hasil belajar makanan kontinental?

D. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui pengetahuan siswa pada teknik dasar memasak. 2. Untuk mengetahui hasil belajar siswa pada mata pelajaran makanan

kontinental.

3. Untuk mengetahui hubungan pengetahuan siswa pada teknik dasar memasak dengan hasil belajar makanan kontinental.

E. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumbangan informasi dan referensi bagi pembaca sebagai bentuk pengembangan ilmu pengetahuan khususnya yang berbasis teknik memasak dalam hubungannya dengan hasil belajar siswa. Diharapkan dapat bermanfaat bagi siswa agar senantiasa meningkatkan pengetahuannya tentang teknik memasak dan menyadari pentingnya pengetahuan teknik memasak pada kegiatan pengolahan makanan kontinental. Bagi sekolah penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan dalam meningkatkan kualitas lulusan yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan di dunia kerja.


(3)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Pengetahuan Teknik Dasar Memasak Siswa SMK Putra Anda Binjai

cenderung cukup, yaitu sebesar 78,78 persen dengan Mi = 50 dan Sdi = 17. 2. Hasil Belajar Makanan Kontinental Siswa SMK Putra Anda Binjai

cenderung tinggi, yaitu sebesar 66,7 persen dengan Mi = 50 dan Sdi = 17. 3. Hasil analisis korelasi Pengetahuan Teknik Dasar Memasak dengan Hasil

Belajar Makanan Kontinental Siswa SMK Putra Anda Binjai dengan nilai rhitung = 0,695 > rtabel = 0,344 adalah positif dan signifikan. Dengan demikian terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara pengetahuan teknik dasar memasak dengan hasil belajar makanan kontinental. Artinya semakin tinggi pengetahuan siswa pada teknik dasar memasak, maka semakin tinggi hasil belajar makanan kontinental.


(4)

60

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat disarankan sebagai berikut: 1. Kepada siswa agar meningkatkan pengetahuan teknik dasar memasaknya,

karena pengetahuan teknik dasar memasak merupakan modal dasar bagi siswa saat melakukan kegiatan pengolahan makanan, khususnya makanan kontinental.

2. Kepada guru untuk memotivasi siswa agar lebih giat menggali sumber informasi yang berhubungan dengan teknik memasak, sehingga nantinya akan terjadi peningkatan pengetahuan siswa tentang teknik dasar memasak yang mendorong peningkatan hasil belajar makanan kontinental siswa.


(5)

DAFTAR PUSTAKA

Acah, Sumiarsah. 2011. Pengolahan Makanan Kontinental. Bandung: Dinas Pendidikan Kota Bandung.

Arikunto, Suharsimi. 2012. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:

Rineka Cipta.

Aunurrahman. 2010. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

Cahyana dan Guspri Devi Artanti. 2015. Buku Pintar Masak Hidangan Kontinental. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Ekawatiningsih, Prihastuti.,dkk. 2008. Restoran Jilid I. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.

Fajriyah, Aifiyatul. 2013. Program Peningkatan Kompetensi Dan Penempatan Kerja Dalam Meningkatkan Keterampilan Siswa SMK Di BLKI Semarang. Skripsi. Semarang: IKIP Veteran Semarang, (pdf), (diakses tanggal 22 Maret 2015). Glencoe. 2010. Culinary Essentials. California: Johnson & Wales University, (pdf),

(diakses tanggal 1 September 2015).

Jones, Bridget. 2012. Learn To Cook. Leichestershire: Southwater.

Latif, Mukhtar. 2014. Filsafat Ilmu. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. McVinnie, Ray. 2001. The Modern Cook. Singapore: New Holland.

Minantyo, Hari. 2011. Dasar-Dasar Pengolahan Makanan. Yogyakarta: Graha Ilmu. Mulyatiningsih, Endang. 2007. Teknik-Teknik Dasar Memasak. Yogyakarta:

Universitas Negeri Yogyakarta.

Parwirohardjo, Bartono. 1981. Pengolahan Memasak Modern. Yogyakarta: CV. Nur Cahaya.

Pratiwi, Difta. 2013. Teknik Dasar Pengolahan. (http://www.academia.edu/8752050/Teknik_Dasar_Pengolahan, diakses tanggal 25 Maret 2015)


(6)

62

Ramadhanil, Aisyah. 2013. Hubungan Pengetahuan Metode Dasar Memasak dengan Kemampuan Membuat Hidangan Seafood Siswa Kelas XI SMK Negeri 3 Wonosari. Skripsi. Yogyakarta: Pendidikan Teknik Boga dan Busana UNY, (pdf), (diakses tanggal 7 Maret 2016).

Riska, Diniyanti. 2015. Hubungan Penguasaan Metode Dasar Pengolahan Makanan dengan Hasil Belajar Program Praktik Kerja Industri (Prakerin) Siswa SMK Kartika Malang. Skripsi. Malang: PKK FT Universitas Negeri Malang, (pdf), (diakses tanggal 7 Maret 2016).

Sari, Nikmawati. 2013. Hubungan Pengetahuan Siswa tentang Peralatan Pengolahan Makanan dengan Hasil Belajar Praktek Mata Pelajaran Mengolahan Makanan Kontinental di SMK Negeri 1 Solok Selatan. Skripsi. Padang: PKK FT Universitas Negeri Padang, (pdf), (diakses tanggal 21 November 2015).

Soenardi, Tuti dan Tim Yayasan Gizi Kuliner Jakarta. 2013. Teori Dasar Kuliner. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sugiyono. 2011. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta. Surajiyo. 2007. Ilmu Filsafat (Suatu Pengantar). Jakarta: Bumi Aksara.

Suyitno, Martini. 2008. Penerapan Kompetensi Pengolahan Makanan pada Pelaksanaan Praktikum Pengolahan Hidangan Kontinental. Skripsi. Bandung: PKK FPTK UPI, (pdf), (diakses tanggal 14 November 2015).

Sya’ban, Ali. 2005. Teknik Analisis Data Penelitian. Jakarta: Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (UHAMKA).