evaluasi metode perencanaan perkerasan struktural yang sesuai kebutuhan, artinya perlu adanya prakiraan untuk memproyeksikan gabungan pesawat terbang dan tipe
kegiatan penerbangan di suatu bandar udara, disamping itu perlu untuk mengidentifikasi pesawat terbang yang direncanakan untuk menentukan unsur-unsur
geometrik dan rancangan struktur, tipe dan besarnya fasilitas-fasilitas fisis, kebutuhan alat bantu navigasi dan fasilitas lainnya yang dibutuhkan di suatu bandar
udara. Hasil akhir yang diperoleh diharapkan dapat menjadi pembelajaran bagi aplikasi prosedur perencanaan yang dibahas untuk digunakan sesuai dengan kondisi
lapangan. Adapun perbedaan tugas akhir ini dengan tugas akhir sebelumnya adalah
menyangkut metode yang digunakan, konfigurasi landasan pacu, CBR rencana, pesawat yang direncanakan jenis pesawat rencana dan aplikasi bandara yang
ditinjau. Untuk aplikasi perhitungan menggunakan contoh data dari lapangan terbang pada bandar udara Padang Bolak, Tapanuli Selatan. Dimana keberangkatan tahunan
pesawat yang dimaksud disini adalah masih berupa analisa saja, karena belum beroperasi sepenuhnya Bandara Madina.
I.6 Metodologi Pembahasan Dalam penulisan tugas akhir ini, metodologi yang digunakan adalah studi
literatur, dengan mencari bahan-bahan referensi dari buku ajar Text Book, standar perencanaan yang relevan, jurnal maupun buku-buku petunjuk teknis yang sesuai
dengan pembahasan penulisan kemudian menganalisa, membandingkan dan menulis kembali ke dalam bentuk yang lebih terperinci.
Universitas Sumatera Utara
1.7 Sistematika Penulisan
BAB I. PENDAHULUAN Bab ini berisikan tentang : Umum, latar belakang, maksud dan tujuan
penulisan, metodologi pembahasan yang digunakan dan sistematika penulisan. BAB II. STUDI PUSTAKA
Bab ini meliputi pengambilan teori-teori serta rumus-rumus dari beberapa sumber bacaan yang mendukung analisis perencanaan. Pada bab ini juga akan
membahas gambaran umum komponen-komponen pada bandar udara dan prosedur perencanaan perkerasan struktural pada landasan pacu. Adapun prosedur yang
dibahas adalah : Metode analisa ICAO LCN , metode FAA, dan metode CBR. BAB III. METODOLOGI
Bab ini akan membahas tentang langkah-langkah kerja yang akan dilakukan dengan cara membahas data-data metodologi perencanaan pada penulisan ini.
BAB IV. ANALISIS Bab ini berisikan pembahasan hasil perhitungan dari bab metodologi secara
detail dan menganalisa kelebihan serta kelemahan dari masing-masing metode perencanaan yang digunakan.
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisikan kesimpulan logis berdasarkan analisis data, temuan dan
bukti yang disajikan sebelumnya, kemudian menjadi dasar untuk menyusun suatu saran sebagai suatu usulan.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 1.1 Flowchart Pengerjaan Tugas Akhir
Tujuan
Untuk menganalisis kelebihan dan kekurangan masing-masing metode yang digunakan, sehingga dapat melakukan suatu evaluasi perencanaan perkerasan
struktural yang sesuai kebutuhan.
Studi Pustaka Metodologi Pembahasan yang Digunakan
Menentukan Struktural Perkerasan
Analisis Data Kesimpulan dan Saran
Pesawat Rencana
Metode CBR
Parameter yang digunakan : •
ESWL •
CBR •
C repetisi pengulangan beban
• P beban yang dipikul
oleh roda pesawat
Metode FAA
Parameter yang digunakan : •
CBR •
Berat kotor lepas landas pesawat
• Ekivalen
keberangkatan tahunan pesawat
Metode LCN
Parameter yang digunakan : •
CBR •
ESWL •
Menentukan garis Kontak area
pesawat
Aspek-Aspek yang Perlu Ditinjau dalam Perencanaan Runway
• Temperature, ketinggian altitude, kemiringan runway
• Kondisi angin permukaan, kondisi permukaan runway
• Kondisi atmosphir, pertimbangan halangan sekeliling dll.
Pengumpulan Data
•
Lalu lintas pesawat, material yang digunakan
• Konfigurasi landasan pacu, keadaan tanah dasar
Pengolahan Data
Menghubungkan metode-metode yang direncanakan dengan data yang
telah dikumpulkan
Universitas Sumatera Utara
BAB II STUDI PUSTAKA