Spesifikasi Peralatan Utilitas Perhitungan diperoleh dari Lampiran D 1.

Rabiyatul Adawiyah : Pembuatan Bioetanol Dari Molase Dengan Kapasitas 96.000 TonTahun, 2010.

7.7 Spesifikasi Peralatan Utilitas Perhitungan diperoleh dari Lampiran D 1.

Pompa Air Sungai PU-01 Fungsi : Mengalirkan air dari sungai dari screning ke bak penampung Jenis pompa : Sentrifugal Daya pompa : 115 hp Jumlah : 4 buah Bahan konstruksi : Commercial Steel. Temperatur : 30 o C Tekanan : 1 atm

2. Bak Penampung BPU

Fungsi : Untuk menampung air sungai sementara Jumlah : 4 buah Bentuk : Prisma segi empat beraturan Bahan konnstruksi : Beton Kondisi operasi : 30 o C.1atm Lebar bak, l = 24,3 m Panjang bak, P = 48,61 m Tinggi bak, t = 24,3 m Luas bak, A = 1181 m 2

3. Pompa Bak Penampung PU-02

Fungsi : Mengalirkan air dari bak penampung ke CL Jenis pompa : Sentrifugal Daya pompa : 90 hp Jumlah : 4 buah Bahan konstruksi : Commercial Steel. Temperatur : 30 o C Tekanan : 1 atm Rabiyatul Adawiyah : Pembuatan Bioetanol Dari Molase Dengan Kapasitas 96.000 TonTahun, 2010.

4. Tangki Pelarutan Alum TPU-01

Fungsi : Tempat pelarutan aluminium sulfat Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah datar dan tutup elipsoidal dan menggunakan pengaduk Kondisi operasi : 30 o C.1atm Tekanan : 1 atm Spesifikasi Tangki • Diameter tangki; Dt = 5 m • Tinggi Tangki; H T = 6,25 m • Tebal silinder; ts = ½ in Bahan konstruksi = Carbon steel • Faktor korosi = 0,01 intahun • Diameter pengaduk = 4,9215 ft • Daya motor = 109 HP • Tipe pengaduk = propeler

5. Pompa Larutan Alumunium Sulfat PU-03

Fungsi : Untuk mengalirkan larutan Al 2 SO 4 3 ke CL Tipe : Pompa injeksi Jumlah : 1 buah Daya pompa : 110 hp Bahan konnstruksi : Stainless steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm

6. Tangki Pelarutan Soda Abu TPU-02

Fungsi : Tempat pelarutan Natrium Karbonat Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah datar dan tutup elipsoidal dan menggunakan pengaduk Rabiyatul Adawiyah : Pembuatan Bioetanol Dari Molase Dengan Kapasitas 96.000 TonTahun, 2010. Kondisi operasi : 30 o C.1atm Spesifikasi Tangki • Diameter tangki; Dt = 4,1091 m • Tinggi Tangki; H T = 5,1364 m • Tebal silinder; ts = ¼ in Bahan konstruksi = Carbon steel • Faktor korosi = 0,01 intahun • Diameter pengaduk = 4,0446 ft • Daya motor = 40 HP • Tipe pengaduk = propeler

7. Pompa Larutan Soda Abu PU-04

Fungsi : Untuk mengalirkan soda abu ke CL Tipe : Pompa injeksi Jumlah : 1 buah Daya : 110 HP Bahan konnstruksi : Stainless steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm

8. Tangki Klarifier CL

Fungsi : Tempat pembentukan koagulan Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah bentuk konis dan tutup datar dan menggunakan pengaduk Kondisi operasi : 30 o C.1atm Spesifikasi Tangki • Diameter tangki; Dt = 18,2691 m • Tinggi Tangki; H T = 23,5436 m • Tebal silinder; ts = 1,5 in • Bahan konstruksi = Carbon steel Rabiyatul Adawiyah : Pembuatan Bioetanol Dari Molase Dengan Kapasitas 96.000 TonTahun, 2010. • Faktor korosi = 0,01 intahun • Diameter pengaduk = 17,9823 ft • Daya motor = 2642 HP • Tipe pengaduk = propeler

9. Pompa Tangki Klarifier PU-05

Fungsi : Untuk mengalirkan air dari tangki klarifikasi ke Sand Filter Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 4 buah Daya : 90 HP Bahan konnstruksi : Stainless steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm

10. Tangki Sand Filter SF

Fungsi : Tempat penyaringan air menggunakan pasir Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah dan tutup elipsoidal Kondisi operasi : 30 o C.1atm Spesifikasi Tangki • Diameter tangki; Dt = 18,2686 m • Tinggi Tangki; H T = 27,4029 m • Tebal silinder; ts = 1,5 in • Bahan konstruksi = Carbon steel • Faktor korosi = 0,01 intahun

11. Pompa Tangki Sand Filtter PU-06

Fungsi : Mengalirkan air dari Sand Filter ke menara air Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 4 buah Rabiyatul Adawiyah : Pembuatan Bioetanol Dari Molase Dengan Kapasitas 96.000 TonTahun, 2010. Daya : 90 HP Bahan konnstruksi : Stainless steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm

12. Menara Air MA

Fungsi : Menampung air sementara sebelum didistribusikan Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah dan tutup datar yang diletakkan diatas menara tinggi 10 m Kondisi operasi : 30 o C.1atm Spesifikasi Tangki • Diameter tangki; Dt = 18,2686 m • Tinggi Tangki; H T = 18,2686 m • Tebal silinder; ts = 1,5 in • Bahan konstruksi = Carbon steel • Faktor korosi = 0,01 intahun

13. Tangki Pelarutan Natrium Klorida TPU-06

Fungsi : Tempat pelarutan Natrium Klorida Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah datar dan tutup elipsoidal dan menggunakan pengaduk Kondisi operasi : 30 o C.1atm Spesifikasi Tangki • Diameter tangki; Dt = 3,0278 m • Tinggi Tangki; H T = 3,7848 m • Tebal silinder; ts = ¼ in • Bahan konstruksi = Carbon steel • Faktor korosi = 0,01 intahun • Diameter pengaduk = 2,9802 ft Rabiyatul Adawiyah : Pembuatan Bioetanol Dari Molase Dengan Kapasitas 96.000 TonTahun, 2010. • Daya motor = ¾ HP • Tipe pengaduk = propeler

14. Pompa Larutan Natrium klorida PU-10

Fungsi : Untuk mengalirkan natium klorida ke Cation Exchanger Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Daya : 110 HP Bahan konnstruksi : Stainless steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm

15. Cation Exchanger CE

Fungsi : Tempat penghilangan kesadahan kation Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah dan tutup elipsoidal Kondisi operasi : 30 o C.1atm Spesifikasi Tangki • Diameter tangki; Dt = 17,927 m • Tinggi Tangki; H T = 26,8905 m • Tebal silinder; ts = 1 ¾ in • Bahan konstruksi = Carbon steel • Faktor korosi = 0,01 intahun Spesifikasi Tangki • Diameter tangki; Dt = 17,927 m • Tinggi Tangki; H T = 26,8905 m • Tebal silinder; ts = 1 ¾ in • Bahan konstruksi = Carbon steel • Faktor korosi = 0,01 intahun Rabiyatul Adawiyah : Pembuatan Bioetanol Dari Molase Dengan Kapasitas 96.000 TonTahun, 2010.

16. Pompa Cation Exchanger PU-11

Fungsi : Mengalirkan air dari CE ke Anion Exchanger Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 4 buah Daya : 83 HP Bahan konnstruksi : Stainless steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm

17. Tangki Pelarutan Natrium Hidroksida TPU-07

Fungsi : Tempat pelarutan Natrium Hidroksida Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah datar dan tutup elipsoidal dan menggunakan pengaduk Kondisi operasi : 30 o C.1atm Spesifikasi Tangki • Diameter tangki; Dt = 2 m • Tinggi Tangki; H T = 2,5 m • Tebal silinder; ts = ¼ in • Bahan konstruksi = Carbon steel • Faktor korosi = 0,01 intahun • Diameter pengaduk = 1,9686 ft • Daya motor = 1 ¼ HP • Tipe pengaduk = propeler

18. Pompa Larutan Natrium Hidroksida PU-12

Fungsi : Untuk mengalirkan natium hidroksida ke Anion Exchanger Tipe : Pompa injeksi Jumlah : 1 buah Daya : 110 HP Bahan konnstruksi : Stainless steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Rabiyatul Adawiyah : Pembuatan Bioetanol Dari Molase Dengan Kapasitas 96.000 TonTahun, 2010.

19. Anion Exchanger AE

Fungsi : Tempat penghilangan kesadahan Anion Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah dan tutup elipsoidal Kondisi operasi : 30 o C.1atm Spesifikasi Tangki • Diameter tangki; Dt = 17,927 m • Tinggi Tangki; H T = 26,8905 m • Tebal silinder; ts = 1 ¾ in • Bahan konstruksi = Carbon steel Faktor korosi = 0,01 intahun

20. Pompa Anion Exchanger PU-13

Fungsi : Mengalirkan air dari AE ke Penampungan air proses Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 4 buah Daya : 83 HP Bahan konnstruksi : Stainless steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm

22. Pompa Air Umpan Ketel PU-15

Fungsi : Mengalirkan air dari Tangki Air Proses ke Deaerator Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 4 buah Daya : 83 HP Bahan konnstruksi : Stainless steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Rabiyatul Adawiyah : Pembuatan Bioetanol Dari Molase Dengan Kapasitas 96.000 TonTahun, 2010.

23. Deaerator DA

Fungsi : Menghilangkan gas dalam air proses Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki silinder horizontal, tutup elipsoidal Kondisi operasi : 30 o C.1atm Spesifikasi Tangki • Diameter tangki; Dt = 17,927 m • Panjang Tangki; H T = 26,8905 m • Tebal silinder; ts = 1 ¾ in • Bahan konstruksi = Carbon steel • Faktor korosi = 0,01 intahun

24. Pompa Deaerator PU-14

Fungsi : Mengalirkan air dari Deaerator ke ketel Uap KU Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 4 buah Daya : 83 HP Bahan konnstruksi : Stainless steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm

25. Ketel Uap KU

Fungsi : Untuk menghasilkan steam untuk keperluan proses Jumlah : 1 buah Jenis : Fire tube boiler Jumlah tube : 1740197 tube

26. Tangki Penampungan Air Pendingin Bekas TPU-03

Fungsi : Menampung air pendingin bekas sementara Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah dan tutup datar Kondisi operasi : 30 o C.1atm Rabiyatul Adawiyah : Pembuatan Bioetanol Dari Molase Dengan Kapasitas 96.000 TonTahun, 2010. Spesifikasi Tangki • Diameter tangki; Dt = 8,475 m • Tinggi Tangki; H T = 10,17 m • Tebal silinder; ts = ½ in • Bahan konstruksi = Carbon steel • Faktor korosi = 0,01 intahun

28. Menara Air Pendingin CT

Fungsi : Untuk menurunkan temperatur air pendingin dari 40 C menjadi 30 C Jenis : Mechanical Draft Cooling Tower Luas menara; A = 2020,72 ft 2 :Tenaga kipas; = 0,03 Hpft 2 Daya; P = 70 Hp

29. Tangki Pelarutan kaporit TPU-04

Fungsi : Tempat pelarutan kaporit Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah datar dan tutup elipsoidal dan menggunakan pengaduk Kondisi operasi : 30 o C.1atm Spesifikasi Tangki • Diameter tangki; Dt = 0,2555 m • Tinggi Tangki; H T = 0,4046 m • Tebal silinder; ts = ¼ in • Bahan konstruksi = Stainless steel SA – 304 • Faktor korosi = 0,01 intahun • Diameter pengaduk = 0,2515 • Daya motor = 110 Hp

29. Pompa Larutan Kaporit PU-08

Fungsi : Untuk mengalirkan kaporit ke Tangki Domestik Rabiyatul Adawiyah : Pembuatan Bioetanol Dari Molase Dengan Kapasitas 96.000 TonTahun, 2010. Tipe : Pompa injeksi Jumlah : 1 buah Daya : 110 HP Bahan konnstruksi : Stainless steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm

30. Tangki Penampungan Air Domestik TPU-09

Fungsi : Menampung air domestik sementara Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah dan tutup datar Kondisi operasi : 30 o C.1atm Spesifikasi Tangki • Diameter tangki; Dt = 3,4347 m • Tinggi Tangki; H T = 4,5796 m • Tebal silinder; ts = ¼ in • Bahan konstruksi = Stainless steel SA – 304 • Faktor korosi = 0,01 intahun Rabiyatul Adawiyah : Pembuatan Bioetanol Dari Molase Dengan Kapasitas 96.000 TonTahun, 2010. FLOWDIAGRAM PENGOLAHAN AIR Kondensat Bekas Air Pendingin Bekas CL Na 2 CO 3 SF PU-106 PU-111 PU-112 CE AE Al 2 SO 4 3 PU-103 TP-101 NaCl PU-109 TP-104 NaOH PU-110 TP-105 PU-107 TU-103 TU-106 CT PU-108 DA PU-115 KU PU-114 Steam Domestik PU-104 TP-102 PU-113 TP-107 Kaporit Steam Bekas FC FC FC FC FC FC FC FC FC FC PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA EKSTENSI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN DIAGRAM ALIR PENGOLAHAN AIR PABRIK PEMBUATAN BIOETANOL DARI MOLASE PRA- RANCANGAN PABRIK PEMBUATAN BIOETANOL DARI MOLASE KAPASITAS PRODUKSI 96.000 TONTAHUN Skala : Tanpa Skala Tanggal Tanda Tangan Digambar Nama : Rabiyatul Adawiyah NIM : 060425007 1 . Nama : Dr.Eng.Ir.Irvan,MSi NIP : Diperiksa Disetujui 2 . Nama : . Mersi S. Sinaga,ST.MT NIP 132 126 842 : 132 206 946 KETERANGAN SC PU-101 FC FC BPU FC FC FC Air Pendingin TU = TANGKI UTILITAS PU-116 FC PU-117 FC Air Pendingin MA = = AE BP CL CT DE KU SC SF TP MA = = = = = = = = ANION EXCHANGER BAK PENAMPUNG CLARIFIER COOLING TOWER DEAERATOR KETEL UAP MENARA AIR SCREENING SAND FILTER TANGKI PELARUTAN PU-102 PU-105 Rabiyatul Adawiyah : Pembuatan Bioetanol Dari Molase Dengan Kapasitas 96.000 TonTahun, 2010. BAB VIII LOKASI DAN TATA LETAK PABRIK 8.1 Gambaran Umum Susunan peralatan dan fasilitas rancangan diagram alir proses merupakan syarat penting di dalam memperkirakan biaya secara akurat sebelum mendirikan pabrik atau desain secara terperinci, meliputi desain perpipaan, fasilitas bangunan, tata letak peralatan listrik dan lain – lain. Hal ini secara khusus memberikan informasi yang dapat diandalkan terhadap biaya bangunan dan tempat, sehingga dapat diperoleh perhitungan biaya yang terperinci sebelum pendirian pabrik. 8.2 Lokasi Pabrik Pemilihan lokasi pabrik secara umum bisa dikelompokkan berdasarkan dua alasan pemilihan: mendekati tempat bahan baku berada atau mendekati pasar Teuku Beuna, 2007. Pemilihan yang tepat mengenai lokasi pabrik harus memberikan suatu perhitungan biaya dan distribusi yang minimal serta pertimbangan sosiologi yaitu pertimbangan dalam mempelajari sifat dan sikap masyarakat sekitar lokasi pabrik. Berdasarkan pemilihan tersebut, maka Pabrik Pembuatan Etanol ini direncanakan berlokasi di sekitar hilir sungai Silau, Asahan, Sumatera Utara. Faktor-faktor pemilihan daerah pendirian pabrik pembuatan etanol lebih lengkapnya diklasifikasikan sebagai berikut: 1. Faktor utama

2. Faktor Khusus

8.2.1 Faktor Utama

a. Bahan baku