j. Localisation
MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan error code pada client dengan menggunakan lebih dari dua puluh bahasa. Meski demikian,
bahasa Indonesia belum termasuk di dalamnya.
k. Interface
MySQL memiliki interface antar muka terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API Application
Programming Interface. l.
Clients dan Tools
MySQL dilengkapi degnan berbagai tool yang dapat digunakan untuk administrasi database, dan pada setiap tool yang ada disertakan
petunjuk online. m. Struktur Tabel
MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan database lainnya.
2.7.7. Javascript
Javascript adalah bahasa scripting untuk memberikan kemampuan tambahan terhadap bahasa HTML dengan mengizinkan pengeksekusian
perintah di sisi client, yang artinya di sisi browser bukan di sisi server. Wahana Komputer, 2006 : 4
Javascript diperkenalkan pertama kali oleh Netscape pada tahun 1995. Pada awalnya bahasa ini dinamakan “livescript” dan berfungsi sebagai bahasa
sederhana untuk browser Netscape Navigator 2. Pada masa awal rilis, bahasa ini banyak dikritik karena kurang aman. Tidak ada pesan kesalahan yang
ditampilkan saat kita membuat kesalahan program. Kemudian sejalan dengan kerjasama antara Netscape dan Sun pada masa itu, maka Netscape memberi
nama “javascript” kepada bahasa tersebut pada tanggal 4 Desember 1995. Javascript adalah bahasa yang “case sensitive”. Artinya membedakan
penamaan variabel dan fungsi yang menggunakan huruf besar dan huruf kecil. Setiap instruksi diakhiri dengan karakter titik koma ;. Script dari javascript
terletak di dalam dokumen HTML. Berikut adalah bentuk penulisan javascript dalam dokumen HTML.
html body
script type=textjavascript document.writeContoh JavaScript;
script body
html
2.7.8. Sistem Pembayaran
Louise Rosman, Federal Reserve The Fed, Bank Sentral Amerika Serikat berpendapat “In its simplest terms, the payment system is a set of
contractual arrangements and operating facilities used to transfer value, typically to discharge obligation” www.bi.go.id. Pendapat tersebut dapat
diartikan sebagai berikut bahwa dalam terminologi yang sederhana, sistem pembayaran adalah serangkaian ketetapan berdasarkan perjanjian dan fasilitas
operasional yang digunakan untuk perpindahan nilai uang, khususnya untuk pelaksanaan obligasi.
National Payment System Blue Print, Bank Indonesia, mengartikan sistem pembayaran adalah sebagai berikut “A Payment System is a set of
contractual arrangements, operating facilities and technical mechanism used for presentation, authentication, and acceptance of payment orders, and
discharge of the resultant financial obligation through the exchange of value between individuals, banks and other entities domestically and crossborder”
www.bi.go.id. Pendapat tersebut dapat diartikan sebagai berikut, sistem pembayaran adalah rangkaian ketetapan perjanjian, fasilitas operasional dan
mekanisme teknis yang digunakan untuk menyajikan, pembuktian dan penerimaan pembayaran, dan pelaksanaan obligasi finansial melalui pertukaran
nilai uang antara perorangan, bank dan entitas domestik lainnya. Dari berbagai definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa pengertian
sistem pembayaran adalah serangkaian sub-sistem atau sub komponen yang secara bersama-sama membentuk suatu kesatuan yang diperlukan dalam
perpindahan nilai uang transfer of value dari satu pihak ke pihak lainnya. Para pihak disini bisa berupa perorangan, perusahaan, bank dan sebagainya.
2.7.9. Pengujian