Penelitian yang Relevan ANALISIS PROSES BERPIKIR KREATIF DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI TIPE KEPRIBADIAN THE KEIRSEY TEMPERAMENT SORTER (KTS) SISWA SMA

B. Penelitian yang Relevan

1. Penelitian oleh Abdul Aziz, Tri Atmojo Kusmayadi, Imam Sujadi tahun 2013 yang berjudul: “Proses Berpikir Kreatif dalam Memecahkan Masalah Matematika Ditinjau dari Tipe Kepribadian dimensi myer- briggs siswa kelas VIII MTS Suralaga Lombok Timur Tahun Pelajaran 2013 2014” . Hasil penelitiannya menyatakan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematika peserta didik yang ditinjau dari dimensi tipe kepribadian Myer- briggs lebih tinggi dari pada peserta didik yang dianalisis dengan metode pembelajaran konvensional. Perbedaan penelitian oleh Abdul Aziz, Tri Atmojo Kusmayadi, dan Imam Sujadi dengan penelitian ini adalah: a. Variable yang diukur yaitu proses berpikir kreatif siswa dalam pemecahan masalah matematika dengan menggunakan 2 indikator dimensi kepribadian tipe Guardian dan tipe rational. Sedangkan pada penelitian ini dengan menggunakan 4 indikator dimensi kepribadian Yaitu tipe Guardian, tipe Artisan, tipe Rational dan tipe Idealist. b. Penelitian yang dilakukan pada 7 orang siswa yang telah di lakukan tes MBTI sebelumnya dan dikelompokkan sesuai kepribadian yang dimiliki yaitu 3 orang dengan tipe kepribadian rational dan 4 orang dengan tipe kepribadian guardian. Persamaan dengan penelitian ini adalah terletak pada dimensi MYER- BRIGGS dengan proses berpikir kritis dalam memecahkan maslah matematika. 2. Penelitian oleh Hidayatulloh, Budi Usodo, Riyadi. Tahun 2012 yang berjudul “Proses Berpikir Kreatif Siswa SMP Dalam Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau Dari Tipe Kepribadian Siswa ”. Hasil penelitiannya menyatakan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematika peserta didik yang di tinjau dari dimensi tipe kepribadian Myer-briggs lebih tinggi dari pada peserta didik yang diajar dengan metode pembelajaran konvensional. Perbedaan penelitian oleh Hidayatulloh, Budi Usodo, Riyadi dengan penelitian ini adalah: a. Penelitian oleh Hidayatulloh, Budi Usodo, dan Riyadi ini dengan materi bangun datar. Sedangkan materi yang akan peneliti ambil adalah materi Dimensi Tiga kelas X semester Genap. b. Penelitian yang dilakukan menggunakan teknik purposive sampling oleh 50 siswa kelas VIII A dan VIII B SMP 2 Jenar Kabupaten Sragen Jawa Tengah, sebanyak 6 orang siswa berkepribadian Guardian, 5 orang siswa berkepribadian idealis, 37 orang siswa berkepribadian guardian dan 2 orang siswa berkepribadian artisan. Persamaan dengan penelitian ini adalah terletak pada dimensi MYER- BRIGGS dengan proses berpikir kreatif dalam memecahkan masalah matematika. 3. Penelitioan oleh M.J. Dewiyani S. Tahun 2009 yang berjudul: “ Karakteristik Proses Berpikir Siswa Dalam Mempelajari Matematika Berbasis Tipe Kepribadin” Hasil penelitiannya menyatakan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematika peserta didik yang ditinjau dari tipe kepribadian dimensi Myer-briggs lebih tinggi dari pada peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran konvensional. Perbedaan penelitian oleh M.J. Dewiyani S. dengan penelitian ini adalah: a. Penelitian yang dilakukan menggunakan jenis penelitian kualitatif yang bersifat eksploratif oleh Penelitian ini telah dilaksanakan terhadap mahasiswa di Program Studi S1 Jurusan Sistem Informasi di sebuah perguruan tinggi di Surabaya pada semester gasal tahun akademik 20082009, dan akan dilanjutkan terhadap beberapa siswa sekolah menengah di Surabaya. Sedangkan pada penelitian ini akan di lakukan penelitian pada Sekolah Menengah Atas di daerah Bandar Lampung tahun ajaran 2016 2017. Persamaan penelitian oleh M.J. Dewiyani S dengan penelitian ini adalah: a. Persamaan dengan penelitian ini adalah terletak pada Variable yang di ukur yaitu proses berpikir kreatif siswa dalam memecahkan masalah matematika dengan menggunakan 4 indikator dimensi kepribadian tipe Guardian,tipe rational, tipe idealist, dan tipe artisan.

C. Kerangka berpikir