2. Secara praktis a.
Dapat dijadikan sebagai salah satu bahan acuan untuk kegiatan penelitian selanjutnya dengan ruang lingkup yang lebih luas.
E. Batasan Penelitian
Untuk menghindari terjadinya variabel penelitian yang lebih luas, maka peneliti berusaha membatasi variabel penelitian yang sekiranya dapat
dijangkau. Adapun penelitian ini terbatas yaitu metode latihan plyometrik menggunakan medicine ball dengan bentuk latihan overhead throw dan
pullover toss sebagai variabel bebas, dan sebagai variabel terikat terhadap peningkatan power otot lengan pada pemain tenis lapang.
F. Definisi Operasional
Penafsiran seseorang terhadap suatu istilah sering kali berbeda, juga seseorang akan berbeda pula dalam mengertikan sebuah istilah sehingga
menimbulkan kekeliruan dan kesalahan pemahaman pengertian. Oleh karena itu, penulis menafsirkan penjelasan ini menurut beberapa ahli olahraga secara
operasional sebagai berikut :
1. Pengaruh, menurut Alwi Hasan 2003: 846 dikatakan bahwa :
”Pengaruh adalah daya yang ada atau timbul dari suatu benda, orang yang ikut
membentuk watak, kepercayaan atau perubahan seseorang”. Maksud pengaruh dalam penelitian ini adalah pengaruh metode latihan plyometrik menggunakan
medicine ball terhadap peningkatan power lengan pada pemain tenis lapangan.
2. Latihan menurut Bompa 1994 adalah aktivitas olahraga yang sistematik
dalam waktu yang lama, ditingkatkan secara progresif dan individual yang mengarah pada ciri-ciri fungsi fisiologis dan psikologis manusia untuk
mencapai sasaran yang telah ditentukan.
3. Power, menurut Harsono 1988: 200
“Power adalah kemampuan otot untuk mengerahkan kekuatan
maksimal dalam waktu yang cepat”.
4. Lengan, menurut Ucup Yusuf 2008: 43
“Lengan sesuai dengan fungsinya sebagai alat gerak, ia dapat mendorong, memindahkan, melempar benda dan
sebagainya.
5. Overhead throw, menurut Chu dalam buku Razi Siregar 1996: 96
“Pegang bola kesehatan dengan kedua tangan,telapak tangan saling berhadapan. Pasangan anda berdiri sekitar 3 m di depan anda untuk bertindak
sebagai penangkap. Angkat bola di atas kepala dan di belakang anda,sedikit tekuk lengan anda dalam posisi siap melempar. Maju satu langkah sambil
melempar bola dari atas kepala ke pasangan anda. Ulangi sebanyak yang diperlukan.
6. Pullover toss, menurut Chu dalam buku Razi siregar 1996: 98
“Latihan ini dilakukan dengan terlentanglah badan di lantai dengan lengan menjulur di
belakang kepala. Pegang bola kesehatan dengan kedua tangan anda yang saling berhadapan. Minta mitra anda berdiri sekitar 3 M di depan anda yang berfungsi
sebagai penangkap. Tarik bola melalui atas kepala dan ke dada sambil bergerak ke posisi duduk. Lakukan lemparan dada ke mitra anda. Tetap pada posisi
tegak untuk menangkap lemparan balik dari mitra anda. Ulangi perulangan sesuai kebutuhan
”.
Rachmat Ramdani,2013 Pengaruh Latihan Overhead Throw Dengan Pullover Toss Menggunakan Medicine Ball Terhadap
Peningkatan Power Lengan Pemain Tenis Lapangan Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN