26
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A.  Kesimpulan
Kesimpulan  yang  diperoleh  dari  kegiatan  perbaikan  pembelajaran  ini adalah :
1.  Penggunaan  model  Cooperative  Round  Table  dalam  pembelajaran  IPA dapat  meningkatkan  aktivitas  belajar.    Hal  ini  terbukti    dengan  adanya
peningkatan setiap siklusnya. Pada siklus I dengan nilai aktivitas siswa 56 cukup dan meningkat pada siklus II menjadi 78 baik.
2.  Penggunaan  model  Cooperative  Round  Table  dalam  pembelajaran  IPA dapat  meningkatkan  hasil  belajar  siswa.  Hal  ini  terbukti  dengan  adanya
peningkatan  dari  siklus  I  ke  siklus  II  dengan  modus  nilai  60  meningkat menjadi  75,  nilai  rata-rata  pada  siklus  I  yaitu  57,402  menjadi  82  pada
siklus  II,  dan  peningkatan  KKM  siswa  dimana  pada  siklus  I  terdapat  10 orang  siswa    40  yang  tuntas  menjadi  24  orang  siswa  96  yang
mencapai kriteria ketuntusan minimal.
B.  Saran
Berdasarkan hasil penelitian di atas, maka dapat disarankan: 1.  Siswa,  agar  lebih  meningkatkan  motivasi  belajar  dengan  menerapkan
model  pembelajaran  model  Cooperative  Round  Table  tidak  hanya  di sekolah tapi dalam kegiatan belajar kelompok di rumah.
2.  Guru,  untuk  dapat  menggunakan  model  Cooperative  Round  Table  dalam proses pembelajaran  IPA dan diharapkan model ini juga dapat diterapkan
oleh guru mata pelajaran lain. 3.  Sekolah,  diharapkan  dapat  memberikan  dukungan  berupa  penyediaan
sarana  dan  prasarana  pendidikan  yang  menunjang  para  guru  dalam menerapkan  metode  pembelajaran  yang  bervariasi  seperti  model
Cooperative  Round  Table  guna  meningkatkan  mutu  pembelajaran  di    SD Negeri 1 Untoro.
4.  Peneliti  lain,  diharapkan  dapat  menjadi  masukan  untuk  melakukan penelitian  lain  menggunakan  model  Cooperative  Round  Table  pada  mata
pelajaran  serta  di kelas  dan  sekolah
yang  berbeda  dengan menyempurnakan langkah-langkah pelaksanaan model Cooperative Round
Table    agar  didapatkan  hasil  yang  lebih  pada  aktivitas  dan  hasil  belajar siswa.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto. 2010, Prosedur Penelitian:Suatu Pendekatan Praktik. Edisai 3. Jakarta.
Rineka Cipta. Agib Zainab. 2006. Metode Pembelajaran.  Bandung. Irama Wijaya.
Asma, Nur. 2006. Metode Pembelajaran Kooperative. Jakarta. Dirjen Dikti. Baharudin  dan  Nur,  Esa.  2008.  Teori  Belajar  dan  Pembelajaran.  Jakarta.  Ar  Ru
22 Media. Bahri,  Syaiful  dan  Zain,  Aswan.  2006.  Strategi  Belajar  dan  Pembelajaran.
Jakarta. Renika Cipta. Depdiknas, 2004, Kurikulum Pendidikan Dasar, Jakarta.
Saputra.  2012.  Pengembangan  Kinerja  Guru  diakses  dari  http:uharsputra.
wordpress.compendidikanpengembangan-kinerja-guru Sardiman, A.M. 2001.  Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar,  Raja Giafindo
Persada, Jakarta. Solihatin,  Etin  dan  Raharjo.  2008.  Cooperative  Learning.  Analisis  Model
Pembelajaran IPA. Jakarta. PT Bumi Aksara. Suprayekti.  2004.  Interaksi  Belajar  Mengajar.  Jakarta.  Direktorat  Tenaga
Kependidikan. Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003. Tentang Sisdiknas. Jakarta. Bumi Aksara.
Wahap  Aziz,  Abdul.  2008.  Metode  dan  Model-Model  Mengajar  IPA.  Bandung,
Alfabeta. Wiri  Atmaja,  Rochiati.  2007.  Metode  Penelitian  Tindakan  Kelas.  Bandung.  PT
Remaja Rosdakarya.