Level Rutinitas Media ANALISIS HIRARKI PENGARUH DALAM TALKSHOW SARAH
mendapatkan ide dan menuangkannya dalam sebuah konsep. Biasanya standar layak tayang ditentukan melalui kriteria yang diangkat bukan
berasal dari siapa yang menjadi bintang tamu, namun alasan mengapa mengangkat kisah bintang tamu tersebut.
Seperti pada saat tim kreatif kehabisan ide dan mengangkat seorang artis yang kurang terkenal tanpa memiliki kisah hidup yang
menarik, itu tentu akan mendapatkan penolakan. “Penolakan itu
biasanya ada unsur pengulangan ide, pengulangan pertanyaan, gimmick yang template, itu pasti ditolak. Adapun dari segi bintang
tamupun sering mendapatkan penolakan.
5
” Pada segmen HijUp.com standar layak tayang
yang diberlakukan adalah bagaimana tema ini diangkat berdasarkan
keunikan yang dimiliki serta belum pernahnya tema ini muncul di talkhsow manapun. Sehingga HijUp.com merupakan suatu ide baru
yang sesuai dengan standar layak tayang yang diberlakukan pada talkshow Sarah Sechan.
c. Proses produksi
Dalam tahap ini seperti yang sudah dibahas diatas, proses paling pertama yang dilakukan adalah brainstorming. Dimana tim kreatif
mencari ide atau bahan yang nantinya akan dipresentasikan kepada produser. Kemudian produser akan menyeleksi ide mana saja yang
akan ditampilkan atau justru ditolak. Tidak jarang banyak ide yang
5
Wawancara Pribadi dengan Santika Permata, Produser Sarah Sechan, pada 24 April 2014
ditolak karena tidak memenuhi standar layak tayang seperti yang sudah dipaparkan diatas.
“mencari ide seperti apa? bintang tamunya siapa? Pembahasannya seperti apa? akan ada gimmick audiokah, visualkah, lalu setelah
diolah ide awalnya seperti apa, lalu dipresentasikan dan dimatangkan kembali idenya. Atau dibalik, kita sudah punya artisnya, baru
dicarikan ide pembahasannya. Terkadang seperti itu. Setelah itu ide tadi dituangkan dalam satu rundown dan dibuatkan bagaimana
skripnya, skripnya berupa point pants
”
6
Kemudian pada tahap produksi ide yang sudah melalui berbagai proses tersebut dituangkan dalam sebuah skrip kemudian diberikan
kepada host untuk menjadi bahan pertanyaan kepada bintang tamu. Talkshow Sarah Sechan dilakukan secara live dan taping. Dalam
pasca produksi ketika dilakukan taping ada proses editing sedangkan untuk live tentu saja tidak melewati proses editing tersebut. setelah itu
dilakukan evaluasi baik itu taping ataupun live. “Evaluasi setiap episodenya selalu dilakukan, dari segi konten, teknis,
dan disemua lini. Dari mulai artisnya, even itu sarah sechan sekalipun, ketika dia melakukan kesalahan, itu pasti dievaluasi.
Semua lini kita akan bahas untuk bahan evaluasi
”
7
Pada segmen HijUp.com ide berasal dari kerja tim kreatif yang melakukan pencarian hal yang menarik di internet. Setelah mendapat
persetujuan produser, kemudian tema ini berlanjut pada tahap produksi melalui serangkaian proses. HijUp.com di lakukan secara
taping, sehingga pada tahap pasca produski tema ini akan melalui tahap editing. Meskipun tidak banyak kesalahan saat syuting
6
Wawancara pribadi dengan Santika Permata, Produser Sarah Sechan, pada 24 April 2014
7
Wawancara pribadi dengan Produser Sarah Sechan, Santika Permata, pada 24 April 2014
berlangsung, biasanya pada proses produksi untuk taping pasti diberlakukan tahap editing.
“kalo taping harus ada editing”
8