11
BAB II LANDASAN TEORI
2.1. Kurikulum 2013
2.1.1. Pengertian Kurikulum 2013
Berdasarkan penjelasan Mendikbud pada tanggal Jakarta 26-28 Juni 2013, Kurikulum  2013  dikembangkan  atas  dasar  amanah  RPJMN  2010-2014
mengarahkan  untuk  memantapkan  pelaksanaan  sistem  pendidikan  nasional, melalui  penyediaan  sistem  pembelajaran,  penyempurnaan  kurikulum  pendidikan
dasar  dan  menengah  serta  pembelajaran.  Dimana  sasaran  Penyempurnaan kurikulum sekolah dasar-menengah sebelum tahun 2011 yang diterapkan di 25
sekolah pada 2012 dan 100 pada 2014. Kurikulum  2013  difokuskan  pada  pembentukan  kompetensi  dan  karakter
peserta  didik,  berupa  perpaduan  antara  pengetahuan,  ketrampilan,dan  sikap  yang dapat didemonstrasikan peserta didik sebagai wujud pemahaman terhadap konsep
yang  dipelajari.  Dalam  implementasi  kurikulum  2013  dilakukan  penambahan beban belajar pada semua jenjang pendidikan.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa kurikulum 2013 merupakan kurikulum lanjutan  dari  pengembangan  Kurikulum  Berbasis  Kompetensi  yang  telah  dirintis
pada  tahun  2004  dan  KTSP  2006  yang  mengalami  penyempurnaan  standar kompetensi lulusan, isi, proses, dan penilaian. Kurikulum 2013 lebih menekankan
pada  penataan  pola  pikir  dan  tata  kelola,  pendalaman  dan  perluasan  materi,
penguatan  proses,  dan  penyesuaiaan  beban.  Inti  dari  Kurikulum  2013  ada  pada upaya penyederhanaan dan tematik
– integratif.
2.1.2. Tujuan Kurikulum 2013
Menurut Permendikbud No 67 tahun 2013 menjelaskan bahwa, Kurikulum
2013    bertujuan  untuk    mempersiapkan    manusia    Indonesia  agar  memiliki kemampuan    hidup    sebagai    pribadi    dan    warga    negara  yang    beriman,
produktif,    kreatif,    inovatif,    dan    afektif    serta    mampu  berkontribusi    pada kehidupan  bermasyarakat,  berbangsa,  bernegara, dan peradaban dunia.
2.1.3. Landasan Pengembangan Kurikulum 2013
Menurut  Mulyasa  2013:64  pengembangan  Kurikulum  2013  dilandasi seara filosofis, yuridis, dan konseptual sebagai berikut:
1.  Landasan Filosofis a  Filosofis  pancasila  yang  memberikan  berbagai  prinsip  dasar  dalam
pembangunan pendidikan. b  Filosofis  pendidikan  yang  berbasis  pada  nilai-nilai  luhur,  nilai  akademik,
kebutuhan peserta didik, dan masyarakat. 2.  Landasan Yuridis
a  RPJMM  2010-2014  Sektor  Pendidikan,  tentang  perubahan  Metodologi Pembelajaran dan Penataan Kurikulum
b  PP No. 19 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan c  INPRES  Nomor  1  Tahun  2010,  tentang  Percepatan  Pelaksanaan  Prioritas
Pembangunan Nasional,
penyempurnaan kurikulum
dan metode
pembelajaran aktif berdasarkan nilai-nilai budaya bangsa untuk membentuk daya saing dan karakter bangsa.
3.  Landasan Konseptual a  Relevansi pendidikan link and match
b  Kurikulum berbasis kompetensi, dan karakter c  Pembelajaran konseptual contextual teaching and learning
d  Pembelajaran aktif student active learning e  Penilaian yang valid, utuh, dan menyeluruh
2.1.4. Karakteristik Kurikulum 2013