6
seni tersebut mengalami pasang surut di dalam pertumbuhannya, maka kesenian tradisional Rodat yang ada di Desa Dieng Kulon masih tetap berdiri walaupun
jumlah anggotanya semakin sedikit. Keberadaan kesenian Rodat itu tidak dapat dilepas dari peranan sesepuh Desa Dieng Kulon, peran yang dimaksud disini
adalah : Kemampuan dan kemauan dari para sesepuh untuk tetap mengelola kesenian tradisional Rodat tersebut.
Keberadaan kesenian tradisional mempunyai fungsi bagi masyarkat pendukungnya karena dengan kesenian tradisional tersebut masyarakat dapat
memenuhi kebutuhannya khususnya yang berkaitan dengan kebutuhan akan seni, kesenian tradisional dalam kehidupan masyarkat dianggap alat untuk memenuhi
kebutuhannya, demikian juga Kesenian Rodat. Kesenian tradisional Rodat menarik bagi siapa saja yang melihatnya. Hal ini bisa dibuktikan bahwa setiap
kali ada acara khusus seperti ruwatan potong gembel, dan acara barsih desa, kesenian tradisional Rodat dipentaskan. Di daerah Dieng Kulon kesenian Rodat
sudah tidak asing lagi, karena merupakan kesenian tradisional yang sudah turun- temurun dan bertahan sampai sekarang. Oleh karena itu penulis terdorong untuk
melakukan penelitian terhadap kesenian tradisional Rodat baik mengenai Bentuk Pertunjukan dan Fungsi Pada Upacara Ritual Potong gembel.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah utama yang dikaji dalam penelitian ini adalah:
1.2.1 Bagaimanakah bentuk pertunjukan kesenian Rodat pada upacara ritual potong di Desa Dieng Kulon Kecamatan Batur Kabupaten Banjarnegara ?
7
1.2.2 Bagaimanakah fungsi kesenian Rodat pada upacara ritual potong gembel di Desa Dieng Kulon Kecamatan Batur Kabupaten Banjarnegara ?
1.3 Tujuan Penelitian
Sesuai dengan permasalahan di atas penelitian bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan:
1.3.1 Untuk mengetahui bentuk pertunjukan kesenian tradisional Rodat yang biasa di pentasakan pada saat Upacara ritual potong gembel dan bersih
desa 1.3.2 Untuk mengetahui fungsi kesenian Rodat pada upacara ritual potong
gembal di Desa Dieng Kulon Kecamatan Batur Kabupaten Banjarnegara.
1.4 Manfaat Penelitian
Dari hasil penelitian ini diharapkan terdapat manfaat sebagai berikut:
4.1 Secara Teoritis
4.1.1 Sebagai dokumentasi tertulis tentang Bentuk dan Fungsi Kesenian Rodat
pada saat upacara ritual potong gembel.
4.1.2 Sebagai sumbangan pemikiran bagi lembaga pendididkan Universitas
Negari Semarang khususnya prodi Seni Musik dalam hal penelitian.
4.1.3 Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan referensi bagi peneliti
berikutnya.
8
4.2 Secara Praktis
4.2.1 Bagi Peneliti, mendapatkan pengalaman langsung seehingga dapat mengkaji secara lebih dalam tentang Bentuk dan Fungsi Kesenian Rodat
pada upacara ritual potong gembel. 4.2.2 Bagi Masyarakat, penelitian ini dapat memeberikan informasi tentang
Bentuk dan Fungsi Kesenian Rodat pada upacara ritual potong gembel. 4.2.3 Bagi kelompok Kesenian Rodat Desa Dieng Kulon, hasil penelitian ini
dapat dijadikan sebagai
motivasi dalam
mengembangkan dan
memepertahankan Kesenian Rodat sebagai Kesenian daerah setempat.
1.5 Sistematika Penulisan Skripsi
Untuk memudahkan memahami jalan pikiran secara keseluruhan, penyusunan skripsi ini terbagi dalam tiga bagian yaitu bagian awal, bagian isi,
bagian akhir, lebih jelasnya rincian dari setiap bagian sebagai berikut :
Bagian Awal terdiri dari : Halaman Judul, Halaman Pengesahan, Halaman
Motto dan Persembahan, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Lampiran.
Bagian Isi terdiri dari lima bab, yaitu :