Mengatasi Ketergantungan Narkoba Sistem Endokrin

KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: SISTEM KOORDINASI PADA MANUSIA KELOMPOK KOMPETENSI F 33 LISTRIK untuk SMP KEGIATAN PEMBELAJARAN 1 SISTEM KOORDINASI Modul Guru Pembelajar Mata Pelajaran Biologi SMA 10. Obat psikotropika yang mempengaruhi pemakainya dengan cara meningkatkan kinerja seperti tetap terjaga, meningkatkan kewaspadaan, mengurangi rasa lelahngantuk, termasuk ke dalam jenis obat yang bersifat : A. Stimulan, mengurangi kegiatan sistem saraf sehingga susunan saraf menjadi pasif B. Stimulan, menstimulasi sistem saraf simpatetik melalui pusat hipotalamus C. Halusinogen, mempengaruhi persepsi penglihatan dan pendengaran D. Halusinogen, mempengaruhi peningkatan respons emosional

F. Rangkuman

Unit dari sistem saraf adalah neuron. Masing-masing sel saraf terdiri atas badan sel, akson, dan dendrit. Dendrit membawa rangsangan dari reseptor menuju ke arah badan sel. Akson membawa rangsangan dari suatu badan sel ke efektor atau neuron lainnya. Ada tiga jenis sel saraf yaitu sensoris, motoris dan neuron asosiasi. Rangsangan merupakan pesan elektrokimia yang dipindahkan karena adanya perubahan pada membran neuron. Neurotransmiter membangkitkan rangsangan baru atau efektor untuk menghasilkan aksi. Sistem saraf terdiri atas sistem saraf pusat dan sistem saraf perifer. Sistem saraf pusat terdiri atas otak dan sumsum tulang belakang. Otak terdiri atas otak depan, otak tengah, dan otak belakang. Sistem saraf perifer terdiri atas somatik dan sistem otonom. Sistem saraf somatik mengontrol gerakan-gerakan otot anggota. Sistem saraf otonom terdiri atas sistem simpatik dan para simpatik. Sistem saraf otonom mengontrol otot polos, organ bagian dalam dan kelenjar. Sistem saraf simpatik menyiapkan tubuh terhadap tekanan stres, sedangkan parasimpatik merelaksasikan tubuh. Manusia memiliki lima macam alat indera yang terdiri dari mata, telinga, hidung, lidah, dan kulit. Kelima alat indera ini mampu menerima rangsang yang berbeda dan selanjutnya rangsang tersebut dibawa ke otak untuk ditapsirkan. KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: SISTEM KOORDINASI PADA MANUSIA KELOMPOK KOMPETENSI F 34 PPPPTK IPA Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud

G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut

Setelah menyelesaikan latihan ini, Anda dapat memperkirakan tingkat keberhasilan Anda dengan melihat kuncirambu-rambu jawaban yang terdapat pada bagian akhir modul ini. Jika Anda memperkirakan bahwa pencapaian Anda sudah melebihi 80, silakan Anda terus mempelajari Kegiatan Belajar pada Modul berikutnya yaitu Kegiatan Belajar 08, namun jika Anda menganggap pencapaian Anda masih kurang dari 80, sebaiknya Anda ulangi kembali Kegiatan Belajar 07 ini.