Persepsi konsumen pada layanan hiburan di Boshe

1. Pengujian Hipotesis

a. Pengujian Hipotesis Uji t t test

1 Menentukan Ho dan Ha. Ho : b 1 = 0, persepsi konsumen pada layanan hiburan di boshe tidak berpengaruh terhadap minat beli kunjungan ulang Ha : b 1 ≠ 0, persepsi konsumen pada layanan hiburan di boshe berpengaruh terhadap minat beli kunjungan ulang 2 Menentukan level of significance α: Dalam penelititan ini level of significance atau tingkat signifikannya sebesar 0,05 5 3 Kriteria Penerimaan dan Penolakan Hipotesis Jika p sig ≥ 0.05 maka H ditolak dan H a diterima. Jika p sig 0.05 maka H diterima dan H a ditolak. 4 Kesimpulan Berdasarkan tabel hasil olah regresi dengan SPSS diperoleh nilai p sig sebesar 0.000, hal ini berarti p sig 0.05 oleh karena itu h ditolak, H a diterima, dengan kata lain persepsi konsumen pada layanan hiburan di boshe berpengaruh terhadap minat beli kunjungan ulang.

E. Pembahasan

Berdasarkan penelitian di atas maka persepsi konsumen pada layanan hiburan di Boshe mempengaruhi minat beli kunjungan ulang. Dengan demikian jika Boshe menginginkan konsumen untuk kembali berkunjung maka Boshe harus meningkatkan persepsi konsumen itu sendiri. Meningkatkan persepsi konsumen dapat dilakukan dengan cara mengembangkan kelima dimensi pokok yang berkaitan dengan kualitas jasa yaitu: Tangibles, realibility, responsiveness, assurance dan emphaty. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa tangibles merupakan dimensi yang memiliki item rata- rata paling rendah yaitu item no 1, sehingga Boshe harus meningkatkan dan mengembangkan item tersebut. 58

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis pada Bab V maka dapat ditarik beberapa kesimpulan: 1. Secara diskriptif persepsi konsumen pada pada layanan hiburan di Boshe masuk dalam kategori “Baik”. 2. Persepsi konsumen pada layanan hiburan berpengaruh positif terhadap minat kunjungan ulang konsumen di Boshe.

B. Saran

Berdasarkan hasil kesimopulan bahwa persepsi konsumen pada layanan hiburan di Boshe berpengaruh terhadap minat beli kunjungan ulang, maka ada beberapa saran yang dapa penulis berikan pada Boshe. Saran tersebut adalah mengingat dimensi tangibles item pertanyaan no 1 “Boshe memiliki dekorasi ruang yang baik ” mempunyai nilai rata-rata item paling rendah 3.7200 diantara item dimensi pertanyaan lainnya, oleh karena itu untuk memperbaiki persepsi konsumen terhadap item dimensi tangibles 1 perlu dilakukan penataan dekorasi ruang yang baik diantaranya pewarnaan, mengganti perlengkapan untuk pengunjung dengan yang baru, memberikan hiasan pada setiap meja pengunjung dan memperbaharui layout yang lama.

C. Keterbatasan Penelitian

Penulis sudah berusaha sebaik dan semaksimal mungkin, namun penulis menyadari akan keterbatasan yang penulis lakukan dalam penelitian ini, antara lain: 1. Hasil dari penelitian ini belum sempurna, karena keterbatasan peneliti dalam hal waktu dan pengetahuan. Disamping itu penulis belum mempunyai pengalaman menulis dalam menulis karya ilmiah, maka dalam hal pengkajian teori pengolahan data, dan menganalisis data penulisan skripsi ini jauh lebih dari sempurna. 2. Dalam penelitian ini penulis tidak dapat memastikan kebenaran data yang diperoleh dari responden, karena data diperoleh dengan membagikan angket kepada responden sehingga kemungkinan dalam memberikan jawaban kurang maksimum karena ketidaksungguhan responden dalam mengisi angket.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Co-Branding Terhadap Persepsi Konsumen Tentang Kualitas Produk Kentucky Fried Chicken (KFC) Cabang Gajah Mada Medan

5 73 76

Pengaruh Periklanan Terhadap Keputusan Konsumen Berlangganan Telkomspeedy Di PT Telkom Putri Hijau Medan

1 13 157

Faktor-Faktor Bauran Pemasaran yang Berhubungan dengan Minat Kunjungan Ulang Pasien Klinik Bobath RS Hermina Bekasi Tahun 2014

11 68 102

Pengaruh Persepsi Kualitas Pelayanan dan Kepuasan Konsumen pada Minat Pembelian Ulang (Study Pada Konsumen Toserba Luwes Palur)

0 39 111

PENGARUH PERSEPSI TEKNOLOGI INFORMASI, KEMUDAHAN, RESIKO DAN FITUR LAYANAN TERHADAP MINAT ULANG Pengaruh Persepsi Teknologi Informasi, Kemudahan, Resiko Dan Fitur Layanan Terhadap Minat Ulang Nasabah Bank Dalam Menggunakan Internet Banking (Studi Kasus P

0 1 14

PENGARUH PERSEPSI TEKNOLOGI INFORMASI, KEMUDAHAN, RESIKO DAN FITUR LAYANAN TERHADAP MINAT ULANG Pengaruh Persepsi Teknologi Informasi, Kemudahan, Resiko Dan Fitur Layanan Terhadap Minat Ulang Nasabah Bank Dalam Menggunakan Internet Banking (Studi Kasus P

0 3 18

Pengaruh Persepsi Harga Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Produk Aqua.

0 1 22

PENGARUH KUALITAS LAYANAN, KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP MINAT BELI ULANG PADA ALFAMART BUDURAN SIDOARJO.

1 1 80

PENGARUH INTERNATIONAL BRAND IMAGE DAN PERSEPSI HARGA TERHADAP MINAT PENGGUNAAN ULANG (Survei pada Konsumen Layanan GrabCar di Kota Malang)

0 1 8

PENGARUH KUALITAS LAYANAN, KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP MINAT BELI ULANG PADA ALFAMART BUDURAN SIDOARJO

0 2 21