B BABBIII
METODEBPENELITIAN
A. JenisBPenelitian
Penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatid dengan jenis eksplanatid yaitu bertujuan menjelaskan hubungan di antara variabel-variabel
dalam penelitian dan pengujian Singarimbun, 1987. Penelitian ini termasuk
jenis penelitian korelasional. Jenis penelitian korelasi merupakan jenis penelitian yang berbentuk hubungan antara dua variabel. Penelitian
korelasional bertujuan untuk menyelidiki variasi pada satu variabel berkaitan dengan variabel pada satu atau lebih variabel lain, berdasarkan koedisien
korelasi Azwar, 1999. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel yaitu kohesivitas klik dan perilaku konsumtid.
B. VariabelBPenelitian
Variabel-variabel yang termasuk dalam penelitian ini adalah : 1. Variabel bebas X
: Kohesivitas Klik 2. Variabel tergantung Y
: Perilaku Konsumtid
C.BBBDefinisiBOperasional
1. Kohesivitas Klik Kohesivitas Klik merupakan kekuatan yang mendorong anggota kelompok
menjadi tertarik untuk tetap tinggal dalam kelompok dan mencegahnya
32
meninggalkan kelompok. Kohesivitas klik diukur dengan menggunakan
instrumen yang dikembangkan Collins et all 1964Bdalam Gibson 1993,
terdiri dari : a. Ketertarikan satu sama lain secara interpersonal.
b. Sejauh mana anggota tertarik pada kelompok sebagai alat pemuas kebutuhan anggotanya.
Semakin tinggi skor yang diperoleh subjek menunjukkan semakin tinggi kohesivitas kliknya. Semakin rendah skor yang diperoleh subjek
menunjukkan semakin rendah pula kohesivitas kliknya. 2. Perilaku Konsumtid
Perilaku konsumtid merupakan tindakan setiap individu yang menginginkan suatu benda dan memaksakan untuk memiliki dengan cara
membeli. Perilaku konsumtid akan diukur dengan menggunakan skala menurut Tambunan 2001 aspek-aspek tersebut adalah :
a. Impulsid, yaitu hasrat yang muncul tiba-tibakeinginan sesaat, dilakukan tanpa membuat perencanaan dan pertimbangan serta
bersidat emosional. b. Pemborosan, yaitu aspek ini menjabarkan perilaku menghambur-
hamburkan banyak dana. c. Mencari kesenangan Pleasure seeking, yaitu suatu perilaku membeli
apa yang dilakukan semata-mata untuk mencari kesenangan.
33
d. Mencari kepuasan Satisfaction seeking, yaitu keinginan untuk selalu lebih dari yang lain, ada ketidakpuasan dan usaha untuk memperoleh
pengakuan, serta biasanya diikuti oleh rasa bersaing yang tinggi. Skor yang tinggi menunjukkan tingkat perilaku konsumtid yang
tinggi, dan skor yang rendah menunjukkan tingkat perilaku konsumtid yang rendah pula pada subjek penelitian.
D. SubjekBPenelitian