19
terletak pada 118 41’ - 118
48’ Bujur Timur dan 8 30’ - 8
30’ Lintang Selatan. Berdasarkan Sensus Penduduk tahun 2010, penduduk Kota Bima berjumlah
142.443 jiwa, terdiri atas 69.841 jiwa laki –laki atau 49,03 dan 72.602 jiwa
perempuan atau 50,97 dari jumlah penduduk BPS 2011. Peta administrasi Kota Bima disajikan dalam Gambar 2. Kegiatan penelitian dilaksanakan selama
delapan bulan, yang dimulai bulan Juli tahun 2010 hingga bulan Februari tahun 2011.
Gambar 2 Peta administrasi Kota Bima
3.3 Bahan dan Alat
Bahan penelitian terdiri atas citra Geoeye-1 Kota Bima tahun 2010, citra ASTER GDEM, peta tanah, peta lereng, dan peta landform. Alat yang digunakan
dalam penelitian ini adalah berupa seperangkat komputer yang dilengkapi dengan software
Google Earth, Global Mapper 11, ArcGIS 9.3, Statistica 8.0, Microsoft Word, dan Microsoft Excell. Peralatan penunjang lainnya adalah alat tulis dan
kamera.
20
3.4 Pengumpulan Data
Data yang digunakan terdiri dari data primer berupa hasil pengecekan lapang untuk memverifikasi hasil interpretasi penutupan lahan dari citra Geoeye-1
dan data harga beberapa komoditas pada tingkat produsen; serta data sekunder berupa peta-peta tematik, data kependudukan, dan data produksi.
Sumber data sekunder yang diperlukan dalam penelitian ini didapatkan dengan cara menginventarisasi dan penelusuran data baik pada buku, peta,
internet, perundang-undangan, penelitian terdahulu, maupun dari beberapa instansi terkait, baik instansi pemerintah di daerah maupun pusat, atau
instansilembaga independen lainnya. Gambaran mengenai kondisi fisik wilayah, khususnya mengenai penggunaan lahan aktual, diperoleh dari hasil surveicek di
lapangan. Pada data yang terkait dengan aspek spasial, standarisasi mutlak diperlukan. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan data yang sesuai standar agar
dapat digunakan dalam proses pengolahan lebih lanjut. Matriks tujuan, metode analisis, data dan sumber data, serta hasil yang diharapkan dari setiap tahapan
penelitian disajikan dalam Tabel 1.
3.5 Analisis Data
Analisis data meliputi: 1 analisis perubahan penggunaan lahan, 2 analisis kemampuan lahan, 3 evaluasi kesesuaian penggunaan lahan berbasis
kemampuan lahan, 4 analisis status daya dukung lahan berbasis produktivitas, dan 5 penyusunan arahan penggunaan lahan berbasis kemampuan lahan. Bagan
alir pengolahan data disajikan pada Gambar 3.