Kepuasan Kerja X Kinerja Y

NSTt : Nilai skor tertinggi NSTr : Nilai skor terendah

c. Kepuasan Kerja X

3 Kepuasan kerja adalah keadaan emosional yang menyenangkan dimana perawat memandang pekerjan mereka. Kepuasan kerja mencerminkan perasaan seseorang terhadap pekerjaan yang nampak dalam sikap positif perawat terhadap pekerjaan dan segala sesuatu pekerjaan yang dihadapi di lingkungan kerjanya. Kepuasan kerja perawat merupakan hasil persepi perawat tentang bagaimana pekerjaan mereka dapat memberikan sesuatu yang dianggap penting. Mengingat hal ini merupakan masalah persepsi, maka kepuasan kerja yang ditunjukkan oleh seseorang bisa berbeda dengan orang lain. Kepuasan kerja diukur dengan menggunakan Short-Form MSQ Minnesota Satifaction Quistioner yang terdiri dari 20 item Weiss dalam Arnold dan Fielman, 1986: 99, yaitu : 1 ability utilization, 2 achievement, 3 activity, 4 advancement, 5 authority, 6company polices and practices, 7 compansation, 8 coworker, 9 creativity, 10 independence, 11 moral value, 12 recognition, 13 responsibility, 14 security, 15 social service, 16 social status, 17 supervision-human relation, 18 tehnical-supervision 19 vaiety, 20 working condition. Indikator tersebut dijadikan dasar penyusunan item instrumen yang berupa pertanyaan atau pernyataan yang kemudian dijawab oleh responden. Jawaban setiap item instrumen menggunakan skala Likert jenjang 5, yaitu : 5 = sangat setuju 4 = setuju, 3 = kurang setuju, 2 = tidak setuju, 1 = sangat tidak setuju. Pengkategorian kepuasan kerja menjadi tiga, yaitu tinggi, rendah dan sedang didasarkan pada hsil skor data lapangan dengan patokan : 3 NSTr NSTt k - = k : Interval kelas NSTt : Nilai skor tertinggi NSTr : Nilai skor terendah

d. Kinerja Y

Kinerja performance merupakan catatan outcome yang dihasilkan dari fugsi suatu pekerjaan atau kegiatan tertentu selama satu periode waktu tertentu. Penilaain kinerja adalah proses dimana organisasi mengevaluasi atau menilai kinerja pekerjaannya. Kegiatan ini dapat memperbaiki keputusan โ€“ keputusan personalia dan memberikan umpan balik kepada para karyawan tentang pelaksanaan kerja mereka. Dimensi kinerja meliputi 7 butir item, yaitu : 1 penguasaan, 2 kerjasama, 3 ketrampilan, 4 keandalan, 5 inisiatif, 6 ketepatan waktu, 7 tingkat prestasi kerja. Indikator tersebut dijadikan dasar penyusunan item instrumen yang berupa pertanyaan atau pernyataan yang kemudian dijawab oleh responden. Jawaban setiap item instrumen menggunakan skala jenjang 5, yaitu : 5 = sangat setuju 4 = setuju, 3 = kurang setuju, 2 = tidak setuju, 1 = sangat tidak setuju. Pengkategorian kinerja menjadi tiga, yaitu tinggi, rendah dan sedang didasarkan pada hsil skor data lapangan dengan patokan : 3 NSTr NSTt k - = k : Interval kelas NSTt : Nilai skor tertinggi NSTr : Nilai skor terendah Agar jawaban tidak bisa, maka penilaian terhadap prestasi kerja perawat akan dilakukan oleh atasan langsung dari perawat yang dinilai prestasi kerjanya.Perhitungan dan pengujian hipotesa dilakukan dengan menggunakan bantuan komputer SPSS 15 for windows. Sedangkan langkah โ€“ langkah pengujian hipotesisnya adalah sebagai berikut : a. Pernyataan hipotesa Ho : b 1 = b 2 = b 3 = 0 tidak ada pengaruh yang signifikan antara pendidikan dan pelatihan x 1 , motivasi kerja x 2 dan kepuasan kerja x 3 , terhadap kinerja perawat y Ha : b 1 , b 2 , b 3 ยน 0 ada pengaruh yang signifikan pendidikan dan pelatihan x 1 , motivasi kerja x 2 dan kepuasan kerja x 3 , terhadap kinerja perawaty b. Menentukan level of significance a = 0,05 c. Perhitungan dengan menggunakan bantuan progam komputer SPSS 15 for Windows. d. Menentukan kriteria pengujian Dari hasil perhitungan print-out komputer dibandingkan antara F-tabel dengan F-hitung atau nilai prob model dengan level of significance a = 0,05 1. Secara bersama-sama a. Jika probalitas model prob F 0,05 atau jika F-tabel F- hitung, maka Ho diterima atau Ha ditolak. b. Jika probalitas model prob F 0,05 atau jika F-tabel F- hitung, maka Ho ditolak atau Ha diterima. 2. Secara parsial a. Jika sign-t 0,05 atau jika t-tabel t-hitung, maka Ho diterima atau Ha ditolak. b. Jika sign-t 0,05 atau jika t-tabel t-hitung, maka Ho ditolak atau Ha diterima.

F. Jadwal Rencana Pelaksanaan Penelitian