Teknik Analisis Data METODOLOGI PENELITIAN

108 107, 108, 110, 111, 112, 113, 114, 116, 117, 118, 119, 120, 122, 123, 124, 125, 127, 128, 129, 130, 131, 132, 133, 135, 136, 138, 139, 140, 141, 142, 143, 145, 146, 147, 148, 150, 151, 152, 153, 154, 155, 156, 157, 158, 159, 160, 161, 162, 163, 164, 165, 166, 167, 168, 169, 170, 171, 172, 173, 174, 175, 176 Berdasarkan tabel di atas maka total terdapat 34 item gugur dan 142 item sahih dalam instrumen pengumpul data. Item-item yang sahih tersebut kemudian dijadikan dasar dalam melakukan analisis data penelitian di bab berikutnya.

E. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian ini, peneliti mendapatkan dua jenis data yaitu data yang bersifat kuantitatif dan data yang bersifat kualitatif. Apabila data telah terkumpul, maka lalu diklasifikasikan menjadi dua kelompok data, yaitu data kuantitatif yang berbentuk angka-angka dan data kualitatif yang dinyatakan dalam kata-kata atau simbol. Data kualitatif yang berbentuk kata-kata sangat berguna untuk menyertai dan melengkapi gambaran yang diperoleh dari analisis data kuantitatif. Suharsimi Arikunto, 2002: 213 Berikut adalah tahap-tahap analisis data kuantitatif: Bambang Prasetyo dan Lina Miftahul Jannah, 2013: 171-189 1. Pengkodean data Data coding Data coding merupakan suatu proses penyusunan secara sistematis data mentah yang ada dalam kuesioner ke dalam bentuk yang mudah dibaca oleh mesin pengolah data seperti komputer. Dalam instrumen 109 ini, peneliti menggunakan kode 4 bagi pilihan jawaban Sangat Setuju, 3 bagi pilihan jawaban Setuju, 2 bagi pilihan jawaban Tidak Setuju, dan 1 bagi pilihan jawaban Sangat Tidak Setuju. Kode yang digunakan oleh peneliti tersebut sekaligus merupakan skor yang digunakan dalam setiap pilihan jawaban. 2. Pemindahan data ke komputer Data entering Data entering adalah memindahkan data yang telah diubah menjadi kode ke dalam mesin pengolah data. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan fasilitas software komputer yaitu Microsoft Excel 2010. 3. Pembersihan data Data cleaning Data cleaning adalah memastikan bahwa seluruh data yang telah dimasukkan ke dalam mesin pengolah data sudah sesuai dengan yang sebenarnya. Di sini peneliti memerlukan adanya ketelitian dan akurasi data. 4. Penyajian data Data output Data output adalah hasil pengolahan data. Bentuk hasil pengolahan data dapat berupa numerik maupun tabel. 5. Penganalisisan data Data analyzing Data analyzing merupakan suatu proses lanjutan dari proses pengolahan data untuk melihat bagaimana menginterpretasikan data, kemudian menganalisis data dari hasil yang sudah ada pada tahap pengolahan data. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan analisis 110 univariat dimana analisis univariat yaitu analisis terhadap satu variabel. Jenis analisis univariat yang digunakan yaitu ukuran pemusatan mean dan ukuran penyebaran range dan standard deviation. Dalam penganalisisan data, peneliti melakukan pengkategorian bagi variabel persepsi terhadap kegiatan layanan bimbingan dan konseling. Berikut adalah langkah-langkah pengkategorian variabel yang diadopsi dalam buku Saifuddin Azwar 2013: 149 1. Menghitung skor tertinggi dan terendah 2. Menghitung rentang range range = skor tertinggi – skor terendah 3. Menghitung mean teoretis µ µ = jumlah item x skor tengah 4. Menghitung standar deviasi σ σ = range ÷ 6 Hasil perhitungan di atas kemudian digunakan untuk menentukan kategorisasi pada variabel yang dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 6. Rumus Interval Skor dan Kategorisasi Variabel Rumus Interval Skor Kategorisasi X µ- 1,5σ Sangat Kurang Tepat µ- 1,5σ ≤ X µ Kurang Tepat µ ≤ X µ+1,5σ Tepat µ+1,5σ ≤ X Sangat Tepat Keterangan: X: jumlah skor nilai tes µ: mean teoretis 111 σ: standar deviasi Di samping analisis data kuantitatif, peneliti juga melakukan analisis data kualitatif. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan analisis model Miles dan Huberman dimana langkah-langkah analisis adalah sebagai berikut: Sugiyono, 2015: 337-345 1. Data reduction Reduksi data Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya dan membuang yang tidak perlu. Dengan demikian data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas, dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya, dan mencarinya bila diperlukan. 2. Data display Penyajian data Dalam penelitian kualitatif, penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antarkategori, flowchart, dan sejenisnya. Dengan mendisplaykan data, maka akan memudahkan untuk memahami apa yang akan terjadi, merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah dipahami tersebut. 3. Conclusion drawing Verification Kesimpulan dalam penelitian kualitatif yang diharapkan adalah merupakan temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada. Temuan dapat berupa deskripsi atau gambaran suatu obyek yang sebelumnya masih remang-remang atau gelap sehingga setelah diteliti menjadi 112 jelas, dapat berupa hubungan kausal atau interaktif, hipotesis atau teori. 113

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN