64
G. Teknik Analisis Data
Analisi data pada penelititan tindakan ini dilakukan secara deskriptif. Data penelitian ini diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi yang
berupa data kualitatif maupun kuantitatif. Berdasarkan data tersebut maka teknik analisis data menggunakan teknik analisis data deskriptif kualitatif dan kuantitatif.
Data kualitatif dianalisis dengan berpedoman pada model Miles dan Huberman Sugiyono, 2012: 337 yang mengemukakan bahwa aktivitas dalam
analisis data kualitiatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh. Aktivitas dalam analisis
data, yaitu reduksi data data reduction, penyajian data data display, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi conclusion drawing verification.
Data kuantitatif penelitian dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Analisisi deskriptif kuantitatif dilakukan menggunakan skala bertingkat rating scale.
Aspek lembar observasi ada 6 butir dengan nilai tertinggi setiap butir 5 dan terendah 1, sehingga didapat skor ideal terendah = 1 x 6 = 6 dan skor ideal
tertinggi = 5 x 6 = 30. Berdasarkan pedoman penilaian Purwanto 2010: 207, maka penilaian terhadap skor hasil lembar observasi kekecerdasan musikal
dengan menggunakan rumus:
Kemudian, untuk mendeskripsikan keberhasilan siswa maka nilai yang diperoleh siswa dikategorikan ke dalam kualifikasi nilai dalam bentuk grade
tunggal. Berikut tabel mengenai kualifikasi nilai hasil tes kecerdasan musikal
65
siswa. Menurut Suharsimi Arikunto 2007: 245 kriteria yang digunakan sebagai acuan dalam melihat peningkatan hasil tes siswa sebagai berikut.
Tabel 4. Kriteria Nilai Kecerdasan Musikal
Angka Keterangan
80 – 100
Sangat Baik 66
– 79 Baik
56 – 65
Cukup 40
– 55 Kurang
30 – 39
Gagal
H. Kriteria Keberhasilan Tindakan
Penelitian ini dinyatakan berhasil jika 75 jumlah siswa mendapatkan nilai hasil performance test 70.
.
66
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN