Penelitian Terdahulu Tinjauan Pustaka

lvii j. External challenges yaitu bagian atau biro sumber daya manusia melalui penilaian kinerja dapat membantu mengatasi masalah yang disebabkan oleh faktor-faktor di luar lingkungan kerja. k. Feedback to human resources yaitu baik buruknya kinerja yang ditunjukkan oleh individu atau organisasi bisa menggambarkan seberapa baik biro sumber daya manusia menjalankan fungsinya. Melihat manfaat yang begitu banyak dari suatu proses penilaian kinerja bisa difahami apabila dikatakan bahwa peran penilaian kinerja dalam manajemen sumber daya manusia menjadi sangat penting. Sistem penilaian kinerja yang dibuat harus diusahakan seobyektif mungkin dan seefektif mungkin agar sebanyak mungkin manfaatnya bisa diraih.

3. Penelitian Terdahulu

Penelitian terdahulu yang berorientasi pada manajemen sumber daya manusia terutama yang berkaiatan dengan lingkungan kerja, motivasi, pendidikan, disiplin kerja, dan kepuasan kerja adalah : a. Budiningsih 2002 dalam penelitiannya tentang “Pengaruh variabel kepemimpinan, motivasi, dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai Dinas Kehewanan Perikanan dan Kelautan Kabupaten Wonogiri”. Hasil penelitian ini menunjukkan behwa keadaan kepemimpinan, motivasi , lingkungan kerja dan kinerja pegawai Dinas Kehewanan Perikanan dan Kelautan kabupaten Wonogiri adalah baik.Kepemimpinan, motivasi dan lviii lingkungan kerja mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. b. Dadang 2003 yang mengkaji tentang pengaruh disiplin dan kepuasan kerja karyawan terhadap kinerja pegawai Dinas Pertanian dan Peternakan kabupaten Pati, menyimpulkan bahwa disiplin dan kepuasan kerja karyawan secara parsial maupun bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja pegawai Dinas Pertanian dan Peternakan kabupaten Pati. c. Hidayati 2004 dalam penelitiannya menguji pengaruh faktor-faktor gaya kepemimpinan transformasional, komitmen organisasi dan budaya kerja organisasi terhadap kinerja pelayanan prima pada Dinas Kesehatan kabupaten Karanganyar. Hasil penelitiannya menunjukkan, bahwa gaya kepemimpinan transformasional, komitmen organisasi dan budaya kerja organisasi secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja pelayanan prima pada Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar. Berdasarkan pada beberapa penelitian terdahulu tersebut, dalam penelitian ini cenderung mengacu pada penelitian Dadang dengan judul”pengaruh disiplin kerja dan kepuasan kerja karyawan terhadap kinerja Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Pati” . Penelitian oleh Dadang, selanjutnya dikembangkan lagi dengan menambahkan variabel motivasi, dan pendidikan serta mengalokasikan obyek penelitian pada pegawai Badan Pengawasan Kabupaten Wonogiri, hal tersebut dengan alasan, bahwa selain disiplin kerja dan kepuasan kerja, tambahan variabel motivasi dan pendidikan tepat untuk mengetahui penilaian kepuasan kerja lix pegawai Badan Pengawasan Kabupaten Wonogiri pada saat ini. Perbedaan penelitian terdahulu dengan penelitian ini adalah tambahan variabel motivasi, dan pendidikan, dan lokasi penelitian. Peneliti tertarik menambah variabel tersebut, karena adanya fenomena bahwa : a. Motivasi : merasa bangga dan giat bekerja apabila pegawai diberikan penghargaan. b. Pendidikan : kesempatan dalam pendidikan diklat structural, diklat fungsional maupun diklat teknis lainnya

B. Kerangka Berfikir

Suatu penelitian, untuk memecahkan masalah lebih mudah bila berdasarkan suatu kerangka pemikiran yang sudah tersusun dan terarah pada pemecahan masalah tersebut. Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian serta tinjauan pustaka di atas, kerangka pemikiran ini dapat dijelaskan melalui skema berikut ini : Gambar 1. Skema Kerangka Pemikiran KONDISI KEPEGAWAIAN Motivasi kerja : - Terpenuhinya kebutuhan - Tujuan persepsi orangkelompok - Cara pimpinan memotivasi pegawai