48
48
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A.  Deskripsi Kondisi Awal
Dari  hasil  pengamatanobservasi  menunjukkan  bahwa  sebagian  besar siswa Kelas DII SLB Bagaskara Sragen Tahun Pelajaran 20092010 belum dapat
menulis,  hal  ini  terbukti pada  nilai  ulangan  harian  Bahasa  Indonesia  Semester  II sebagai berikut:
Tabel 4 Nilai Ulangan menulis siswa Kelas DII SLB Bagaskara Sragen 20092010
pada kondisi awal
No Nama
Nilai KKM
Keterangan
1 VA
40 60
Belum Tuntas 2
RAW
60 60
Tuntas 3
RS
50 60
Belum Tuntas 4
WS 45
60 Belum Tuntas
Jumlah 195
Rerata nilai bahasa Indonesia 48,75
Ketuntasan klasikal 25,00
Belum Tuntas
Nilai siswa yang disajikan pada tabel diatas menunjukkan bahwa sebanyak 3 siswa memperoleh  nilai  dibawah  60. sedangkan siswa  yang memperoleh nilai
diatas  60  hanya  1  siswa.  Nilai  rerata  48,75  dengan  tingkat  ketuntasan  secara
49
klasikal  sebesar  25,00.  Data  ini  menunjukkan  bahwa  pembelajaran  bahasa Indonesia  pada  siswa  Kelas  DII  SLB  Bagaskara  Sragen  belum  memenuhi  batas
tuntas  yang  ditetapkan.  Dengan  demikian,  pada  kondisi  awal  ini  pembelajaran bahasa indonesia dapat dikatakan belum menyapai tujuan yang ditetapkan.
Berdasarkan  tabel  di  atas  dapat  dikemukakan  pula  dalam  bentuk  grafik seperti di bawah ini :
10 20
30 40
50 60
VA RAW
RS WS
Nilai KKM
Grafik 1 : Nilai Awal Sebelum Pelaksanaan Siklus I
B.  Deskripsi Siklus I
1.  Perencanaan Tindakan Perencanaan penelitian tindakan kelas pada siklus I meliputi kegiatan:
a.  Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Dalam  rangka  implementasi  tindakan  perbaikan,  pembelajaran
bahasa  Indonesia  siklus  I  ini  dirancang  dengan  dua  kali  pertemuan.
50
Alokasi  pertemuan  adalah  2  x  30  menit  setiap  pertemuan.  RPP menyangkut  ketentuan:  kompetensi  dasar,  materi  pokok,  indicator,
skenario pembelajaran, mediasumber belajar, dan sistem penilaian. b.  Mempersiapkan fasilitas dan sarana pendukung
Fasilitas  yang  perlu  disiapkan  untuk  pelaksanaan  pembelajaran adalah:
1  Ruang kelas Ruang  kelas  yang  digunakan  adalah  kelas  yang  biasa
digunakan  sehari-hari.  Kursi  diatur  sedemikian  rupa,  sehingga guru dapat menerapkan media gambar dengan baik.
2  Menyiapkan  gambar-gambar  sebagai  media  pembelajaran sesuai dengan materi pembelajaran.
2.  Pelaksanaan Tindakan Siklus I a.  Kegiatan awal 10 menit
1.  Mengkondisikan siswa agar siap belajar 2.
berdo’a 3.  Mengabsen
4.   Menjelaskan pembelajaran yang akan dilakukan b.  Kegiatan inti 40 menit
1.  Peneliti  menjelaskan  materi  tentang  menulis  struktur  kata  dengan menggunakan media bergambar.
2.  Peneliti  meminta  siswa  untuk  mengamati  gambar,  kemudian  siswa disuruh menulis sesuai dengan gambar yang dilihat.
3.  Peneliti  meminta  siswa  untuk  menyusun  huruf  menjadi  kata  sesuai dengan gambar.
4.  Peneliti  memberi  tugas  kepada  semua  siswa  untuk  menulis  struktur kata dengan menggunakan media bergambar.
c.  Kegiatan akhir 10 menit 1.  Peneliti menyimpulkan hasilnya.
2.  Peneliti memberikan saran-saran dan menutup pelajaran. 3.  Hasil pengamatan
51
Hasil observasi terhadap pelaksanaan tindakan dapat dideskripsikan bahwa siswa  belum  memanfaatkan  waktu  dengan  baik.  Hal  ini  terlihat  pada  saat  guru
memberikan  penjelasan  dengan  menerapkan  media  gambar,  tidak  semua  siswa tunagrahita  memperhatikan  pembelajaran  dari  guru.  Menurut  pengamatan  rasa
ingin  tahu  siswa  melalui  kegiatan  bertanya  belum  banyak,  mereka  hanya menjawab  pertanyaan  walaupun  jawabannya  belum  tentu  benar.  Anak  banyak
yang  tidak  berkonsentrasi.  Hanya  satu  anak  yang  aktif,  rupanya  mereka  belum tahu maksud dan tujuan dilaksanakan penerapan media gambar.
Hasil pengamatan proses pembelajaran adalah sebagai berikut :
Tabel: 5 Hasil Data Siklus ke 1
No Keterangan
Nama Siswa
VA RAW
RS WS
B  C  K  B  C  K  B  C  K  B  C  K
1  Keaktifan dalam proses pembelajaran 2  Kreatifitas menyusun huruf menjadi kata
3  Menjawab pertanyaan 4  Konsentrasi  Perhatian
Keterangan:  B : Baik
C : Cukup
K : Kurang
52
Hasil  belajar  menulis  struktur  kata  melalui  media  gambar  pada  siklus  I disajikan dalam tabel berikut:
Tabel 6 Nilai Hasil Tes siklus I
Pembelajaran Menulis Struktur Kata dengan Penggunaan Media Gambar
No Subjek
Pre Test Post Tes
Presentase KKM
1
VA
40 50
25 60
2 RAW
55 60
9,09 60
3 RS
50 55
20 60
4
WS
40 50
25 60
Jumlah
185 215
Rata-rata kelas
46,25 53,75
Berdasarkan  tabel  di  atas  dapat  dikemukakan  pula  dalam  bentuk  grafik seperti di bawah ini :
53
10 20
30 40
50 60
70
VA RAW
RS WS
Pre Test Post Test
Presentase KKM
Grafik 2 : Pelaksanaan Siklus I
4.  Refleksi Hasil  dari  proses  pembelajaran  mulai  dari  penyusunan  rencana
pembelajaran    sampai  pelaksanaan  evaluasi.  Ada  beberapa  hal  yang  perlu diperbaiki untuk peningkatan hasil selanjutnya.
Adapun  hasil  dari  tindakan  kelas  siklus  1  diketahui  KKM  yang  harus dicapai 60. Rata-rata kelas pada saat pre test siklus I sebesar 46,25. Rata-rata kelas
pada  saat  post  test  siklus  I  sebesar  53,75    Dilihat  dari  banyaknya  soal  yang diberikan maka siswa yang sudah tuntas yang mendapat nilai 60 sebanyak 1 anak
dan siswa yang belum tuntas sebanyak 3 orang karena mendapat nilai kurang dari KKM yakni 60.
Berdasarkan  data  tersebut,  secara  klasikal  belum  mencapai  ketuntasan. Kondisi  ini .mengalami  peningkatan jika dibandingkan dengan nilai  hasil belajar
sebelum ada tindakan, namun peneliti ingin memperbaiki pembelajaran lagi pada siklus II.
54
C.  Deskripsi Siklus II