Uji Signifikansi Pengaruh Parsial Uji t

50 Analisis linear berganda adalah untuk mengetahui seberapa besar keterkaitan antara variabel independen terhadap variabel dependen.Hasil tersebut dapat dilihat melalui nilai koefisien yang diperoleh melalui pengujian spss.Hasil pengujian regresi berganda dapat dilihat melalui tabel 4.5 dibawah ini. Tabel 4.5 Uji Regresi Berganda Coefficients a Model Unstandardized Coefficients B Std. Error 1 Constant 18.547 30.091 Efektivitas .123 .139 Kemandirian 1.151 .843 Efisiensi 6.296 7.254

4.4.2 Uji Signifikansi Pengaruh Parsial Uji t

Tabel 4.6 menyajikan nilai koefisien regresi, serta nilai statistik t untuk pengujian pengaruh secara parsial. Tabel 4.6 Uji Signifikansi Pengaruh Parsial Uji � Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 25.285 45.721 .553 .582 Efektivitas .216 .211 .065 1.021 .310 Kemandirian 15.490 1.281 .801 12.095 .000 Efisiensi 6.433 11.023 .039 .584 .561 Tabel 4.6 menyajikan nilai koefisien regresi, serta nilai statistik t untuk pengujian pengaruh secara parsial. Berdasarkan Tabel 4.6, diperoleh persamaan regresi linear berganda sebagai berikut. Universitas Sumatera Utara 51 Y = 25.285 + 0.216X1 + 15.490X2 + 6.43X3 + e Berdasarkan Tabel 4.6, diketahui nilai koefisien regresi dari efektivitas adalah 0.216. Karena nilai koefisien regresi efektivitas 0.216 bernilai positif, hal ini berarti variabel efektivitas berpengaruh positif terhadap belanja modal.Diketahui nilai probabilitas Sig. dari efektivitas adalah 0.310.Karena nilai probabilitas dari efektivitas, yakni 0.310, lebih besar dibandingkan tingkat signifikansi 0,05, maka variabel efektivitas tidak berpengaruh signifikan terhadap Y. Diketahui nilai koefisien regresi dari kemandirian adalah 15.490.Karena nilai koefisien regresi kemandirian 15.490 bernilai positif, hal ini berarti variabel kemandirian berpengaruh positif terhadap belanja modal.Diketahui nilai probabilitas Sig. dari kemandirian adalah 0.000.Karena nilai probabilitas dari kemandirian, yakni 0.000, lebih kecil dibandingkan tingkat signifikansi 0,05, maka variabel kemandirian berpengaruh signifikan terhadap Y. Berdasarkan Tabel 4.6, diketahui nilai koefisien regresi dari efisiensi adalah 6.433. Karena nilai koefisien regresi efisiensi 6.433 bernilai positif, hal ini berarti variabel efisiensi berpengaruh positif terhadap belanja modal.Diketahui nilai probabilitas Sig. dari efisiensi adalah 0.561.Karena nilai probabilitas dari efisiensi, yakni 0.561, lebih besar dibandingkan tingkat signifikansi 0,05, maka variabel kemandirian tidak berpengaruh signifikan terhadap Y.

4.4.3 Uji Signifikansi Pengaruh Simultan Uji �

Dokumen yang terkait

Pengaruh Rasio Efektivitas,Kemandirian Dan Efisiensi Terhadap Belanja Modal Dengan Pendapatan Asli Daerah Sebagai Variabel Moderating Pada Pemerintah di Provinsi Sumatera Utara

0 0 2

Pengaruh Rasio Efektivitas,Kemandirian Dan Efisiensi Terhadap Belanja Modal Dengan Pendapatan Asli Daerah Sebagai Variabel Moderating Pada Pemerintah di Provinsi Sumatera Utara

1 2 8

Pengaruh Rasio Efektivitas,Kemandirian Dan Efisiensi Terhadap Belanja Modal Dengan Pendapatan Asli Daerah Sebagai Variabel Moderating Pada Pemerintah di Provinsi Sumatera Utara

0 0 20

Pengaruh Rasio Efektivitas,Kemandirian Dan Efisiensi Terhadap Belanja Modal Dengan Pendapatan Asli Daerah Sebagai Variabel Moderating Pada Pemerintah di Provinsi Sumatera Utara

2 2 3

Pengaruh Rasio Efektivitas,Kemandirian Dan Efisiensi Terhadap Belanja Modal Dengan Pendapatan Asli Daerah Sebagai Variabel Moderating Pada Pemerintah di Provinsi Sumatera Utara

0 0 10

Pengaruh Belanja Daerah Dan Pendapatan Perkapita Terhadap Pendapatan Asli Daerah Dengan Inflasi Sebagai Variabel Moderating Di Kabupaten Kota Provinsi Sumatera Utara

0 0 17

Pengaruh Belanja Daerah Dan Pendapatan Perkapita Terhadap Pendapatan Asli Daerah Dengan Inflasi Sebagai Variabel Moderating Di Kabupaten Kota Provinsi Sumatera Utara

0 0 2

Pengaruh Belanja Daerah Dan Pendapatan Perkapita Terhadap Pendapatan Asli Daerah Dengan Inflasi Sebagai Variabel Moderating Di Kabupaten Kota Provinsi Sumatera Utara

0 0 11

Pengaruh Belanja Daerah Dan Pendapatan Perkapita Terhadap Pendapatan Asli Daerah Dengan Inflasi Sebagai Variabel Moderating Di Kabupaten Kota Provinsi Sumatera Utara

0 0 25

Pengaruh Belanja Daerah Dan Pendapatan Perkapita Terhadap Pendapatan Asli Daerah Dengan Inflasi Sebagai Variabel Moderating Di Kabupaten Kota Provinsi Sumatera Utara

0 0 3